tag:blogger.com,1999:blog-22636703992650438782024-03-04T21:08:43.283-08:00Adalah IndonesiaInilah cara kami mengabdi::Blogger Indonesia::gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.comBlogger57125tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-26161286269119311282011-08-11T23:22:00.000-07:002011-08-11T23:40:56.163-07:00OSMOSIS TERBALIK<div style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: center;"><br />
<span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;"><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">A. </span></span><span style="line-height: 115%;">Pendahuluan Osmosis Terbalik</span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Membran semi-permeable di awal-awal percobaan osmosis berasal dari kantung kemih babi. Sebelum tahun 1960, membran-membran jenis ini dinilai sangat tidak efisien, mahal, dan tidak handal untuk penggunaan aplikasi osmosis diluar laboratorium. Bahan-bahan sintetik modern, mampu memecahkan masalah ini, membuat membran menjadi lebih efektif dalam menghilangkan kontaminan, dan membuatnya lebih kuat untuk menahan tekanan air yang lebih besar sebagai efisiensi pengoperasian. (Water riview Technical Brief, 1995)</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">Pemisahan yang dilakukan dengan menggunakan metoda osmosis terbalik ini didasari pada prinsip osmosis. Osmosis merupakan peristiwa yang terjadi secara alamiah pada dua buah larutan yang berbeda konsentrasinya dan terpisahkan oleh membran semipermeabel sehingga menyebabkan perpindahan pelarut hingga akhirnya dicapai kesetimbangan antar keduanya. Membran semipermeabel tersebut merupakan membran berpori yang dapat dilewati oleh pelarut (air) namun tidak dapat dilewati zat terlarut. Membran dengan ukuran lubang pori-pori yang dimilikinya sangat kecil mencapai 0,0001-0,0006 mikron (1 mikron = 1/1000 mm). Pelarut (air) akan bergerak dari larutan yang berkonsentrasi rendah menuju larutan yang berkonsentrasi tinggi melalui membran hingga konsentrasi di kedua sisi sama. </span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">Untuk dapat memisahkan antara larutan dan pelarut (air) dengan membran semipermeabel, diperlukan tekanan yang cukup besar agar pelarut dapat bergerak untuk mecapai kesetimbangan atau kesamaan konsentrasi di kedua sisi. Tekanan inilah yang disebut tekanan osmosis. (gambar (a))</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEO5bmwy101KdXFhNM3_m9DhDSYOSYuyWiT5qase9iqWTTVcTOoKyxVusdxOiNJfWE8il74bKegO8XzQW9PGr8hD5u15kVlwvaBsRFXnOiyfQ0RnNMbdALJ6izTvpNSRvz7U7YXh_U7x0L/s1600/1-RO.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEO5bmwy101KdXFhNM3_m9DhDSYOSYuyWiT5qase9iqWTTVcTOoKyxVusdxOiNJfWE8il74bKegO8XzQW9PGr8hD5u15kVlwvaBsRFXnOiyfQ0RnNMbdALJ6izTvpNSRvz7U7YXh_U7x0L/s1600/1-RO.png" /></a></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">Dalam proses pemisahan yang digunakan pada metoda osmosis terbalik, tekanan sebagai energi pendorong dari luar diberikan kepada sisi yang memiiki konsentrasi lebih tinggi (kadar zat terlarutnya tinggi) sehingga mampu mendorong pelarut (air) untuk melewati membran tersebut. Gaya yang diberikan tersebut menyebabkan pelarut (dalam hal ini air murni) akan berpindah dari larutan yang berkonsentrasi tinggi ke larutan yang berkonsentrasi rendah. Pelarut air yang telah murni tersebut dipindahkan ke dalam penampungan, sedangkan zat terlarut sebagai zat kontaminan yang tidak mampu melewati membran semipermeabel akan dibuang sebagai residu. (gambar (b))</span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="Section1" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><div class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;"><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">B. </span></span><span style="line-height: 115%;">Manfaat Teknologi Osmosis Terbalik</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Teknologi osmosis terbalik umumnya digunakan di mana air murni dibutuhkan di tempat-tempat seperti berikut:</span></div></div><div style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br clear="all" style="page-break-before: auto;" /> </span> </div><div class="Section2" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><span style="font-size: small;">1| Air minum</span><br />
<span style="font-size: small;">2| Humidifikasi</span><br />
<span style="font-size: small;">3| Pembuatan Es</span><br />
<span style="font-size: small;">4| Air pembilas</span><br />
<span style="font-size: small;">5| Aplikasi biomedikal</span><br />
<span style="font-size: small;">6| Aplikasi laboratotium</span><br />
<span style="font-size: small;">7| Fotografi</span><br />
<span style="font-size: small;">8| Produksi obat-obatan</span><br />
<span style="font-size: small;">9| Dianalisis ginjal</span><br />
<span style="font-size: small;">10| Proses kimia</span><br />
<span style="font-size: small;">11| Pembuatan kosmetik</span><br />
<span style="font-size: small;">12| Restoran</span><br />
<span style="font-size: small;">13| Aplikasi metal plating</span><br />
<span style="font-size: small;">14| Air pengisi boiler</span><br />
<span style="font-size: small;">15| Air pengisi baterai/aki</span><br />
<span style="font-size: small;">16| Produksi semikonduktor</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"> <span style="line-height: 115%;">Tujuan utamanya dari teknologi ini adalah untuk mengurangi kadar TDS (<i>total dissolve solid</i>/total zat terlarut) dalam air, sehingga </span>akan diperoleh kualitas air murni. </span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: center; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">C. Teknik Kerja Osmosis Terbalik</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Membran semipermeabel bersifat selektif terhadap benda-benda yang melaluinya, seperti membran yang terdapat pada dinding sel maupun susunan sel pada kantung kemih. Membran ini sangat mudah dilalui oleh air karena ukuran molekul air sangat kecil, serta akan mencegah masuknya kontaminan-kontaminan yang ukuran partikelnya lebih besar dari pada air. Perpindahan massa air akan terjadi jika terjadi perbedaan konsentrasi mineral-mineral terlarut diantara kedua sisi membran, karena air memiliki sifat berpindah dari larutan yang berkonsentrasi rendah ke konsentrasi yang tinggi (berdifusi), melalui membran dari sisi konsentrasi rendah menuju larutan berkonsentrasi tinggi. Sehingga tekanan osmotik akan melawan proses difusi yang menyebabkan terbentuknya kesetimbangan konsentrasi di antara kedua sisi membran.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsni3dKwC-4__TBAOdulImOfiA1zfNekevQ5Sb-u8J_rc_Psyqf7vDK8O4d3ZOAMNWwfr7CyYRXvq45CvqSv2EtscNF1HRaclcZFPhOXdYtxyJfxRgRKbldzvr3p0EDEJWCqx0Q2NGE4Pr/s1600/3-RO.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsni3dKwC-4__TBAOdulImOfiA1zfNekevQ5Sb-u8J_rc_Psyqf7vDK8O4d3ZOAMNWwfr7CyYRXvq45CvqSv2EtscNF1HRaclcZFPhOXdYtxyJfxRgRKbldzvr3p0EDEJWCqx0Q2NGE4Pr/s1600/3-RO.png" /></a></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Proses osmosis terbalik akan mampu memindahkan massa air dalam konsentrasi kontaminan tinggi (sebagai air baku) menuju sisi penampungan air dengan konsentrasi kontaminan rendah. Gaya dorong yang tercipta berasal dari air bertekanan tinggi di sisi air baku, sehingga menciptakan proses yang berlawanan arah dari proses alamiah osmosis. Proses yang terjadi secara spesifik dinamakan sebagai ion eksklusi, dimana sejumlah ion pada permukaan membran sebagai sebuah pembatas mengizinkan molekul-molekul air untuk melaluinya seiring melepas substansi-substansi lain. (Water riview Technical Brief ,1995)</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyKnBdqf8_WXJ-Xkx2uCu7JrG4Q_lmVH5PcfAJFGhHwY4qXmBzwjlelTUS5wsNqOLz1wziavLbYHStfwYu3K7wl-A_BwUjmYN-Lzg8LimLK0_Q6rBau-A1gqhq4GqYdPjwY__OjmBhyNlc/s1600/2-RO.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyKnBdqf8_WXJ-Xkx2uCu7JrG4Q_lmVH5PcfAJFGhHwY4qXmBzwjlelTUS5wsNqOLz1wziavLbYHStfwYu3K7wl-A_BwUjmYN-Lzg8LimLK0_Q6rBau-A1gqhq4GqYdPjwY__OjmBhyNlc/s1600/2-RO.png" /></a></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: center; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">D. </span>Jenis-Jenis Teknologi Osmosis Terbalik</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Teknologi osmosis terbalik ini dibagi menjadi dua buah jenis berbeda dengan fokus pada besar kecilnya tekanan yang diberikan pada sistem.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: left; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">1. </span></b>Sistem Bertekanan Rendah</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Sistem osmosis terbalik bertekanan rendah adalah yang bertekanan kurang dari 100 psig. Biasanya digunakan di area perumahan yang menggunakan sistem penampungan seperti pada skema berikut.</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2iz3qJJSVqoiNbxUw2_h4Dx_d7HUYdD-qAPuppSudh5r-Ra5Lwq4WYbCKSXK0U2-LsX1A3EZeR_dkLTT837b7WnDZh0vu4fhVGyuWAgEwIyYfFLy4gQYeSRtuwN3b4TkEZ1_1nZtN06bf/s1600/4-Ro.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2iz3qJJSVqoiNbxUw2_h4Dx_d7HUYdD-qAPuppSudh5r-Ra5Lwq4WYbCKSXK0U2-LsX1A3EZeR_dkLTT837b7WnDZh0vu4fhVGyuWAgEwIyYfFLy4gQYeSRtuwN3b4TkEZ1_1nZtN06bf/s1600/4-Ro.png" /></a></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;">skema sistem osmosis terbalik <i>Sistem Bertekanan Rendah</i></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Tangki penampungan yang diletakkan pada posisi diatas (<i>countertop</i>) biasanya tidak diberi takanan, namun untuk jenis tangki penampungan terbenam (<i>undersink</i>) biasanya diberikan tekanan yang cukup, sehingga akan mampu menggerakkan air dari tangki menuju keran. Namun dengan jenis sistem tersebut (<i>undersink</i>), akan menyebabkan tekanan balik yang arahnya berlawanan dengan tekanan masuk pada membran, sehingga akan mengurangi efisiensi kerja sistem. Solusi dari masalah yang timbul ini adalah menggunakan tangki yang tidak bertekanan dengan tambahan alat pompa untuk mendapatkan air yang telah dimurnikan saat dibutuhkan.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Untuk unit-unit bertekanan rendah ini pada umumnya hanya mampu mampu menghasilkan 2–15 galon per hari, dengan efisiensi besar jumlah air limbah (<i>reject water</i>) yang dihasilkan sebanyak 2–4 galon untuk setiap galon air murni yang dihasilkan. Kemurnian air yang dihasilkan mampu mencapai 95%. Sistem Unit jenis ini memerlukan pemeliharaan berupa penggantian <i>pre</i> dan <i>post</i> filter (biasanya 1 hingga 4 kali per tahun) serta penggantian membran osmosis setiap 2 hingga 3 tahun sekali, bergantung pada penggunaan.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b>b.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></b> </span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: left; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"> 2. Sistem Bertekanan Tinggi</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Sistem yang menggunakan tekanan tinggi ini biasanya beroperasi pada tekanan 100-1000 psig, bergantung pada membran yang digunakan dan air yang akan diolah. Sistem ini biasa digunakan untuk industri dan keperluan komersial dimana dibutuhkan volume yang besar. </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Kebanyakan sistem komersial dan industri menggunakan banyak membran yang diatur secara paralel untuk menghasilkan jumlah air dan kualitas air yang diinginkan lebih baik. Air yang telah diproses dari stage pertama kemudian dilanjutkan ke modul membran tambahan untuk mendapatkan tingkat pemurnian yang lebih tinggi. Residu yang dihasilkanpun dapat diarahkan ke modul membran lain untuk meningkatkan efisiensi sistem.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEuCJhccN6Loo7K9J5By-DdGjkd9cHQsCeUroIvyY1FtOPBlMXaPusICP9DJotHJuepDenaVo56rdXionJddFH0NypA_HNy36aTCRxAOqeHA3SiUPv5TxIzrGHmdDCV_1WnS-MOPly2OUH/s1600/Flow+Diagram+new.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEuCJhccN6Loo7K9J5By-DdGjkd9cHQsCeUroIvyY1FtOPBlMXaPusICP9DJotHJuepDenaVo56rdXionJddFH0NypA_HNy36aTCRxAOqeHA3SiUPv5TxIzrGHmdDCV_1WnS-MOPly2OUH/s1600/Flow+Diagram+new.jpg" /></a></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Sistem High Pressure untuk industri mampu menghasilkan hingga sepuluh ribu galon air perhari dengan efisiensi 1 – 9 galon air limbah. Kemurnian air dapat mencapai 95%. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"> </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; text-align: center; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">E. </span>Zat kontaminan dalam Teknologi Osmosis Terbalik</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: left; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">1. </span>Zat yang dapat dihilangkan</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Beberapa zat yang efektif dihilangkan dengan menggunakan filter membran osmosis terbalik:</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<table border="1" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoTableGrid" style="border-collapse: collapse; border: medium none;"><tbody>
<tr> <td style="border: 1pt solid black; padding: 0cm 5.4pt; width: 104.65pt;" valign="top" width="140"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Ion dan logam</span></div></td> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: black black black -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 357.45pt;" valign="top" width="477"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Arsenik, Alumunium, Barium, Cadmium, Kalsium, Kloride, Kromium, Tembaga, Flouride, Besi, Timah, Magnesium, Mangan, Merkuri, Nitrat, Potasium, Radium, Selenium, Perak, Sodium, Sulfat, Seng</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 104.65pt;" valign="top" width="140"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Partikel</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 357.45pt;" valign="top" width="477"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Asbes, Kista Protozoa, <i>Criptosporidium</i></span></div></td> </tr>
<tr> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 104.65pt;" valign="top" width="140"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pestisida</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 357.45pt;" valign="top" width="477"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Endrin, Heptachlor, Lindane, Pentachorophenol</span></div></td> </tr>
</tbody></table><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;">Tabel zat kontaminan yang dapat dihilangkan dengan osmosis terbalik</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Teknologi osmosis terbalik ini mampu menghilangkan banyak jenis kontaminan kesehatan dan aestatik, mampu menghilangkan rasa, warna dan bau yang tidak sedap, dan rasa asin atau soda yang disebabkan oleh klorida atau sulfat.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div style="text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Teknologi osmosis terbalik juga efektif untuk menghilangkan kontaminan kesehatan seperti arsenik, asbestos, atrazine (hebrisida/pestisida), florida, timah, merkuri, nitrat, dan radium. Dengan menggunakan pre-filter karbon yang sesuai (yang biasanya termasuk di banyak sistem reverse osmosis), maka akan mampu menghilangkan kontaminan seperti benzene, trikloretilen, trihalometana, dan radon. Beberapa sistem reverse osmosis juga mampu menghilangkan kontaminan biologi seperti Crystosporidium. Peringatan dari Water Quality Association (WQA), bahwa membran reverse osmosis secara umum mampu menghilangkan semua mikro-organisme dan kontaminan kesehatan, dengan perancangan sistem teknologi osmosis terbalik ini, dapat dicegah kegagalan perlindungan pada sistem air minum. (Water riview Technical Brief ,1995)</span></div><div style="text-align: justify;"><div style="text-align: left;"><br />
</div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: small;">2. Zat yang tidak dapat dihilangkan</span></div></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: small;">Beberapa zat kontaminan tidak dapat hilang dari air saat penggunaan teknologi osmosis terbalik ini, seperti gas terlarut seperti H<sub>2</sub>S, yaitu zat pengkontaminasi yang mempunyai ciri berbau telur busuk yang dapat melewati membran. Beberapa pestisida, pelarut, dan VOCs (volatile organic chemicals) tidak hilang oleh teknologi proses osmosis terbalik. Efisiensi teknologi osmosis terbalik ini berkurang tergantung oleh konsentrasi zat-zat pengkontaminasi, sifat-sifat zat pengkontaminan, jenis dan tipe membran dan kondisi operasi.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Tidak ada satupun dari peralatan pemurnian yang bisa menghilangkan semua zat kontaminan, karena semua metoda memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, sehingga perlu adanya pengombinasian diantara berbagai alat pemurnian agar efektifitas pemurnian air akan semakin tinggi. Teknologi penyaringan dengan karbon aktif maupun dengan penyaringan sendimentasi biasanya ditambahkan pada teknologi osmosis terbalik ini. Penyaringan sendimentasi akan membantu menghilangkan partikel endapan yang lolos pada membran osmosis terbalik. Sedangkan karbon aktif akan menghilangkan kandungan klorin, beberapa pestisida dengan ukuran partikel sangat kecil serta pelarut-pelarut organik yang secara karakteristik tidak akan dihilangkan secara efektif oleh membran osmosis terbalik (membran semipermeabel). </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<table border="1" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoTableGrid" style="border-collapse: collapse; border: medium none;"><tbody>
<tr> <td style="border: 1pt solid black; padding: 0cm 5.4pt; width: 118.8pt;" valign="top" width="158"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Ion dan logam</span></div></td> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: black black black -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 343.3pt;" valign="top" width="458"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Klorin, Radon</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 118.8pt;" valign="top" width="158"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Kimia Organik</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 343.3pt;" valign="top" width="458"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Benzen, Carbon Tetraclorida, Diklorobenzena, Toluen, trikloroetilen, Total trihalomethane (THMs)</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="-moz-border-bottom-colors: none; -moz-border-image: none; -moz-border-left-colors: none; -moz-border-right-colors: none; -moz-border-top-colors: none; border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 118.8pt;" valign="top" width="158"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pestisida</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 343.3pt;" valign="top" width="458"><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">1,2,3-tricholobenzene, 2,4-D, Atrazine</span></div></td> </tr>
</tbody></table><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;">Tabel zat kontaminan yang dihilangkan oleh karbon aktif</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: small;">F.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;">Kinerja Filter Reverse Osmosis</span></div></div><div class="Section2" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><span style="font-size: small;"> </span> <br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Dengan kemampuannya untuk memurnikan air baku, sistem teknologi osmosis terbalik harus secara berkala dibersihkan untuk mencegah terbentuknya kerak di permukaan membran. Sistem osmosis terbalik memerlukan karbon sebagai penyaring awal untuk mereduksi kandungan klorin yang akan merusak membran osmosis terbalik dan juga membutuhkan filter sedimen untuk menyaring material-material terlarut dari air baku sehingga tidak menymbat di membran. Mereduksi kesadahan melalui proses water softening atau chemical softening juga dibutuhkan untuk wilayah-wilayah yang memiliki air baku sadah.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Kinerja alat osmosis terbalik diukur dari kinerja filter dan membran osmosis terbalik dengan mengukur besar total padatan terlarut yang mampu dihilangkan. Besar penurunan TDS mengindikasikan penurunan mikro-organisme dan partikel non-solid berbahaya seperti klorin dan flourida. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Persentase Kinerja RO</i></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Kinerja dari membran osmosis terbalik dilihat dari persentase penurunan kadar TDS atau disebut dengan rejection rate. <i>Rejection rate </i>adalah persentase kontaminan yang tidak bisa tembus/melewati membran. <i>Rejection rate </i>harus setinggi mungkin sehingga air olahan bisa masuk kategori “ideal“.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Untuk mengetahui besar <i>Rejection rate </i>maka perlu diketahui besar TDS air baku (air sebelum diolah). Sebagai contoh, air baku diujikan dan diketahui memiliki konsentrasi TDS sebesar 300ppm, setelah diolah menggunakan alat Reverse Osmosis didapatkan hasil sebesar 15-30ppm, maka <i>Rejection rate </i>adalah sebesar 90% – 95%.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Karakteristik dari alat Reverse Osmosis didesain untuk kualitas air baku tertentu, dan besar <i>Rejection rate </i>tertentu. Sehingga membran osmosis terbalik bila didesain dengan <i>Rejection rate </i>yang rendah, maka kualitas air minum yang dihasilkan juga rendah.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Terjadinya penurunan kualitas dari proses pemurnian air ini dapat diakibatkan oleh tersumbatnya pori-pori membran. Kebuntuan pada membran osmosis terbalik ini dinamakan dengan <i>membrane fouling</i> atau <i>scaling</i>. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Ciri-ciri membran yang mengalami <i>membran fouling</i>:</span></div><ul><li><span style="font-size: small;">Permeate flow</span></li>
<li><span style="font-size: small;">Salt passages = </span><span style="font-size: small;">menggambarkan berapa persen ion yang berhasil lolos ke permeate.</span></li>
<li><span style="font-size: small;">Pressure drop </span><span style="font-size: small;">=</span><span style="font-size: small;"> selisih tekanan antara <i>feed pressure</i> dengan <i>concentrate pressure</i> lebih dari 1,5 bar. (dalam keadaan normal, <i>pressure drop</i> berada pada range 0,1-1,3 bar)</span></li>
</ul><span style="font-size: small;"> </span></div><div class="Section2" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pada sistem plant dari teknologi osmosis terbalik ini terdiri dari banyak alat pemurnian, seperti :</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><i>a.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></i><i>Filter Sendimen</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Filter yang terbuat dari serat karbon 5 mikon yang berfungs untuk menyaring partikel berbahaya seperti kapur, lumpur, endapan , zat polutan, dll sebelum masuk ke dalam membran.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><i>b.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></i><i>Filter Karbon</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Filter yang berfungsi untuk menyerap bahan organik, warna, spora,, jamur, bahan karsinogen dan sebagainya. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><i>c.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></i><i>Filter karbon perak</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Filter yang berfungsi untuk mencegah terjadinya pembiakan bakteri, kuman, virus, sisa bau, sisa gas dan zat pencemar lainnya. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">d.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Filter bio magnetized</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Filter yang berfungsi memparkecil kelompok molekul air sehingga dapat meningkatkan kandungan oksigen dalam molekul air yaitu tiga kali lipat dari air biasa.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><i>e.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></i><i>Filter Membran Osmosis Terbalik</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Element Penyusun Membran Dalam Vessel Bertekanan:</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">1.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>contaminant spacer</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">ruang untuk zat kontaminan yang tidak mampu melewati membran osmosis terbalik. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">2.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Fabric banking</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">3.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Plasticized Tricot</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Memberikan bentuk aliran spiral dari air yang didesalinasi agar terarahkan masuk ke dalam <i>desalted water exit tube</i>, dan keluar sistem sebagai air murni</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">4.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Sealant</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Merekatkan membran agar membentuk struktur spiral. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">5.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Fiberglass Membrane Shell</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Untuk membungkus bagian membran. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">6.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Contaminants-rejecting Membran</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Membran yang akan dilewati oleh air namun tidak dapat dilewati oleh zat-zat kontaminan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">7.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Fiberglass Pressure Vessel</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Bagian yang menjadi rumah elemen membran dalam vessel bertekanan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 54pt; page-break-after: avoid; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;">8.<span style="-moz-font-feature-settings: normal; -moz-font-language-override: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: small;"><i>Desalted water exit tube</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72pt; page-break-after: avoid; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Bagian keluaran air yang telah melewati proses desalinasi (teknologi osmosis terbalik)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Perakitan elemen membran ini harus cukup kuat dalam menahan tekanan dari umpan masuk. Hai ini berkaitan dengan jenis tekhnologi yang digunakan, bisa menggunakan sistem dengan tekanan rendah, maupun sistem dengan tekanan tinggi. </span></div><div align="center" class="MsoCaption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small;"> </span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-size: small;">G. Peralatan tambahan yang mendukung proses </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Pipa</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pipa merupakan salah satu bagian dari unit proses yang kondisi fisiknya harus memadai dengan kondisi proses, tidak terjadi penyumbatan, korosi maupun terdapat zat-zat yang berpotensi menjadi kontaminan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Storaged Tank</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Tangki ini berguna untuk menampung air hasil pemurnian. Volume dari tanki ini harus dideduaikan dengan kebutuhan proses. Persyaratan tangki penampungan ini adalah, steril dari zat-zat kontaminan, sehingga air murni yang diperoleh benar-benar dalam kondisi air murni. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Pressure Gadge</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Alat pengukur tekanan ini diletakkan pada titik-titik tertentu untuk mengetahui keadaan tekanan pada sistem. Penempatan alat ukur ini sangat erat kaitannya dengan sistem kondisi proses yang diperlukan agar proses diketahui berjalan baik serta aman.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><i>Pompa bertekanan tinggi</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pompa memasok tekanan yang diperlukan untuk mendorong air melalui membran. Untuk keperluan proses desalinasi air laut yang menggunakan teknologi reverse osmosis, tekanan yang diberikan berkisar antara 800 hingga 1180 psi (55-81,5 bar atau 6-8 MPa) sedangkan untuk air payau berkisar antara 225-375 psi (15,5-26 bar atau 1,6-2,6 Mpa). Semakin tinggi kebutuhan tekanan untuk membawa air melewati membran, artinya konsentrasi kontaminan yang dikandung air semakin besar. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Selain peralatan softener dan pennghilang kandungan klorin yang juga dibutuhkan, semua alat yang dipakai harus disesuaikan dengan jenis baku air yang akan diolah. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: small;">H. </span><span style="font-size: small;">Menentukan Karakteristik Osmosis Terbalik yang dibutuhkan</span></div><br />
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Ukuran dari peralatan osmosis terbalik dan pemilihan membran akan ditentukan dari kemampuan penyerapan dan jumlah yang diperlukan, salinitas air umpan dan kualitas penyerapan yang dibutuhkan. Membran dengan energi yang kecil mengizinkan sistem bekerja dengan tekanan disekitar 150-200 psi, sehingga tekanan pompa yang dibutuhkan untuk menghasilkan kualitas air murni lebih sedikit serta konsumsi daya yang dapat dikurangi secara signifikan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Membran tersebut dapat menghasilkan kualitas air kira-kira sebesar 10 mikrosiemens dari masukan air antara 500-700 mikrosiemens. Jika penyerapan yang lebih tinggi dibutuhkan, penyerapan dapat digunakan dengan beberapa membran dan dipasang secara paralel sehingga akan menggandakan produksi dari penyerapan.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Untuk kebutuhan air yang sangat murni, penggunaan “<i>double pass mode</i>” dapat digunakan. Ini artinya, air dari hasil penyerapan pertama akan menjadi umpan untuk membran osmosis terbalik yang kedua. Keadaan ini akan menghasilkan air yang benar-benar murni yaitu sekitar 14 mikrosiemens. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Konsentrasi kontaminan dari bahan baku air yang akan dimurnikan harus diketahui untuk keperluan ppengendalian proses yang dibutuhkan, agar diperoleh hasil optimal yang bisa didapat dari penggunaan energi yang kecil. Pengukuran ini sangat diperlukan termasuk jumlah air yang akan dijadikan umpan, 75% dihasilkan menjadi air murni sedangkan 25% menjadi residu yang dibuang oleh osmosis terbalik yang dapat dipergunakan sebagai <i>grey water.</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><b><span style="font-size: small;">Daftar Pustaka</span></b><br />
<br />
<br />
<ol><li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><a href="http://extension.unl.edu/publications"><b><i><span style="line-height: 115%;">http://extension.unl.edu/publications</span></i></b></a></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.unce.unr.edu/publications/SP00/SP0019.pdf">www.unce.unr.edu/publications/SP00/SP0019.pdf</a><span style="color: black;"></span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.unce.unr.edu/publications/SP00/SP0020.pdf">www.unce.unr.edu/publications/SP00/SP0020.pdf</a><span style="color: #0065ff;"></span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><span style="color: #0065ff;">www.unce.unr.edu/publications/FS00/FS0046.pdf</span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.who.int/water_sanitation_health/dwq/en/watreatpath.pdf"><span style="line-height: 115%;">http://www.who.int/water_sanitation_health/dwq/en/watreatpath.pdf</span></a><span style="line-height: 115%;">.</span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.safewater.org/"><span style="line-height: 115%;">www.safewater.org</span></a><span style="color: black; line-height: 115%;">.</span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">Water riview Technical Brief ,1995</span></span></li>
<li style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">Agriculture and Agri-Food Canada. 2003. Reverse osmosis: enjoy cleaner water.</span></span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: small;"><span style="line-height: 115%;">United States Environmental Protection Agency. 2007. Water & Health Series: Filtration Facts.</span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"></span></li>
</ol></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div align="center" class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><i>******</i></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: x-large;">TERIMA KASIH</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: x-large;">MOHON DOA'NYA</span><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: center;"><span style="font-size: x-large;"> </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-align: left;"><ul><li><span style="font-size: x-large;">Unduh Presentasi Reverse Osmosis <a href="http://www.4shared.com/file/9Z3TVapb/REVERSE_OSMOSIS.html">DISINI</a></span></li>
<li><span style="font-size: x-large;">Budayakan Komentar Oke ;) </span></li>
</ul></div><span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"> </span> </div><div style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif;"><span style="font-size: small;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-30657789450394285062011-06-16T23:26:00.000-07:002011-06-17T20:20:06.879-07:00WIMCYCLE ROADTECH RXBISMILLAHIRROHMANIRROHIIM<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEih7B3Y5tIL5x9-NCtLCp2E1PGjtyatGhNgA-v_nd5HorDxmnvwTcmw8zEcU1WiD4JCR0xoUeiFgSPAxO1KoaMcVl0qCGVoJUu6-ADPPeTqqd0Ew-FoAOR2CdTiK1hvoLN82CfjOXDBXbuN/s1600/BIKE.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEih7B3Y5tIL5x9-NCtLCp2E1PGjtyatGhNgA-v_nd5HorDxmnvwTcmw8zEcU1WiD4JCR0xoUeiFgSPAxO1KoaMcVl0qCGVoJUu6-ADPPeTqqd0Ew-FoAOR2CdTiK1hvoLN82CfjOXDBXbuN/s400/BIKE.jpg" width="400" /></a></div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXKy4qbNhKtURQq0PpErglqnWxIa_eXXkTvfDQm0S6MbObovk_qQYcCzvLUjNo5V-Df7d-8mcyguAzN6FxzkOtLjlLC6PSxCRiBL1tMEJ4MMb7PAqoSjTP0_345INdbCdEvx7g19cFrw_Q/s1600/BIKE.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a> <br />
Alhamdulillah, setelah sekian lama ngumpul-ngumpul uang eh dapet arisan pula, akhirnya kecapaian dapet sepeda ininih. Pengen sedikit share aja buat sepeda yang udah tak coba dengan rute ter<i>edan</i> yang pernah saya rasakan CIBADUYUT-POLBAN-CIBADUYUT 2x, hha<br />
<br />
<span style="font-size: small;">Ini spesifikasinya, langsung dari web perusahaannya<b>, WimCycle</b></span><br />
<span style="font-size: small;"><b><br />
</b></span><br />
<span style="font-size: large;"><b>Sizes</b></span><br />
17"( 430mm)<br />
<span style="font-size: large;"><b>Colors</b></span><br />
Silver, Green<br />
<span style="font-size: large;"><b>Frame</b></span><br />
Alu 6061 Diamond Frame<br />
<span style="font-size: large;"><b>Fork</b></span><br />
Suntour XCT V2 80mm Travel<br />
<span style="font-size: large;"><b>Shock</b></span><br />
N/A<br />
<span style="font-size: large;"><b>HandleBar</b></span><br />
Nuke Head Alloy 28.6 mm Low rise<br />
<span style="font-size: large;"><b>Stem</b></span><br />
Nuke Head Full Alloy A -Head<br />
<span style="font-size: large;"><b>SeatPost</b></span><br />
Nuke Head Alloy 27.2 mm<br />
<span style="font-size: large;"><b>Saddle</b></span><br />
Cionlli Cross Country<br />
<span style="font-size: large;"><b>Pedals</b></span><br />
MTB Steel Cage<br />
<span style="font-size: large;"><b>Shifters</b></span><br />
Shimano M-310 Altus Direct Attached<br />
<span style="font-size: large;"><b>FrontDerailleur</b></span><br />
Shimano TZ-31 Top Pull<br />
<span style="font-size: large;"><b>RearDerailleur</b></span><br />
Shimano M-310 Altus Direct Attached<br />
<span style="font-size: large;"><b>Brakes</b></span><br />
F/ R Nuke Head D 3.0 Mechanical Disc 160 mm<br />
<span style="font-size: large;"><b>BrakeLever</b></span><br />
Shimano 2-Finger Alloy<br />
<span style="font-size: large;"><b>Cassette</b></span><br />
Shimano TZ-31 14-34T Mega Range 7-Speed<br />
<span style="font-size: large;"><b>Chain</b></span><br />
KMC Z 51<br />
<span style="font-size: large;"><b>Crankset</b></span><br />
Suntour XR-178 48-38-28T 170 mm<br />
<span style="font-size: large;"><b>BottomBracket</b></span><br />
Neco Sealed Bearing<br />
<span style="font-size: large;"><b>Rims</b></span><br />
Alloy Double Wall w/ SAT<br />
<span style="font-size: large;"><b>FrontHub</b></span><br />
Alloy 32H Disc W/ QR<br />
<span style="font-size: large;"><b>RearHub</b></span><br />
Alloy 32H Disc<br />
<span style="font-size: large;"><b>Spokes</b></span><br />
Steel<br />
<span style="font-size: large;"><b>Tire s</b></span><br />
Kenda 26" x 2.10 " "<br />
<span style="font-size: large;"><b>Extras</b></span><br />
Center Kick Stand, Alloy Bottle Cage w/ Bottle, Chain Stay Protector<br />
<br />
yah, speknya emang kaya gitu, maklum ane masi newbie gan masalah kaya ginian, jadi ga paham-paham banget masalah detilnya, yang penting <i>goes</i> dulunya itu loh...<br />
<br />
sedikit cerita, walaupun baru bulan mei lalu ini sepeda jadi bagian hidup ane, tapi rasanya udah akrab bgt lah, (hha yang bener ghan?). cerita tentang 1 minggu pertama sepeda ini ane pake ke POLBAN dari cibaduyut 8 kilometer+tanjakan <i>edan</i>.<br />
<br />
Berangkat jam 5.30 dari rumah, estimasi waktu kira-kira 1,5 jam, jadi pikirannya jam 7 udah sampai. kayaknya emang nekat, abisnya sepeda ini belum teruji kan? hha. padahal jam 7 mau presentasi yang notabene presentasinya belum kelar banget. <i>dag dig dug lah dijalanan ibukota jabar ini.</i><br />
<br />
15 belas menit pertama lancar abis, stamina oke jalan masih datar. Mulai deh aga nanjak (padahal cuma miring berapa derajat gitu <i>tok</i>, 1-3 derajat deh), <i>uedan capene ora ketulungan... </i>wah lebay---> maksudnya udah mulai kerasa cape nih di 3 kilometer pertama aja. hha<br />
<br />
tapi gapapa, udah ngelewat hotel HILTON, baru mulai <i>ngosh-ngoshan</i>... udah cape ampun deh, hha... akhirnya istirahat 10 menit, dengan bayangan diotak bakal telat nih presentasi...<br />
<br />
yang bikin edan, mboseh di jalan surya sumantri... wah mangsdap bgt lah... akhirnya menyerah dan milih ndorong sampai sarijadi, hhe...<br />
<br />
akhirnya satu tanjakan lagi yang bikin ane ngerii..., tanjakkan yang mau ke gerbang depan Politeknik Negeri Bandung. <i>uedan</i> menyerahlah ngebosehnya, gigi paling enteng pun ampun dah, hha...<br />
<br />
eh akhirnya dalam waktu 56 menit 32 detik, berhasil untuk pertama kalinya tembus ke POLBAN...<br />
<br />
nekat gini, sorenya kita kumpul bareng Sareng POLBAN.<br />
<br />
dan <span style="color: orange; font-size: x-large;">MISI BERHASIL</span><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgreRt2r2OhxITA9v_zBe8UBStbtrhIABmzn75RFeCVzWEiI1LniQ0tPTqRg7t2pRB_z-PCWmZ4iPGkQiJ-CKWkJZcBYUGW9euRG0tDameqfDxkogMM5FzhmwLO-jwqLDyFJpvvzXwdgIIG/s1600/DSC02977.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgreRt2r2OhxITA9v_zBe8UBStbtrhIABmzn75RFeCVzWEiI1LniQ0tPTqRg7t2pRB_z-PCWmZ4iPGkQiJ-CKWkJZcBYUGW9euRG0tDameqfDxkogMM5FzhmwLO-jwqLDyFJpvvzXwdgIIG/s320/DSC02977.JPG" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXNrJr769r6eppSa4iYEdywjf9hWZuYLEedEW5RerKp9gs255q0fszqVPWna6GT5O00lFjrH5DwFIX9jVVv2U9QKqPx2LYIrr1reRBsMSYT7W1-2CBffZmzB7JPs_Q2VmD-2c-oFb9zz-9/s1600/DSC02978.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXNrJr769r6eppSa4iYEdywjf9hWZuYLEedEW5RerKp9gs255q0fszqVPWna6GT5O00lFjrH5DwFIX9jVVv2U9QKqPx2LYIrr1reRBsMSYT7W1-2CBffZmzB7JPs_Q2VmD-2c-oFb9zz-9/s320/DSC02978.JPG" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgveZRfwYLmRydhvyb2oBezmMN5bUNfXbGQa1xOs6ATEB2m7xGYNmkjFsZFoSt-8a47zYRSqDFRo2b4idAZtzz029Ws4kQx2jtZTn6DZeoHMh1pfYUQuK6NAIPIz2kbljwOllZQ_Uf39lIv/s1600/DSC02992.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgveZRfwYLmRydhvyb2oBezmMN5bUNfXbGQa1xOs6ATEB2m7xGYNmkjFsZFoSt-8a47zYRSqDFRo2b4idAZtzz029Ws4kQx2jtZTn6DZeoHMh1pfYUQuK6NAIPIz2kbljwOllZQ_Uf39lIv/s320/DSC02992.JPG" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX4mrkW5SBf42AnWaU7Tz13o0FyDqsj7BObnNAaQqUFSaYgDOB7H2IwCllVGBhstG9bRn6hjYlH_xYRJHp60icGilAzdd10slOykPaUfJmzBN3gTaVdXyxoUqVAFRWHnbdh-aa7K3Vdq1U/s1600/DSC02993.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX4mrkW5SBf42AnWaU7Tz13o0FyDqsj7BObnNAaQqUFSaYgDOB7H2IwCllVGBhstG9bRn6hjYlH_xYRJHp60icGilAzdd10slOykPaUfJmzBN3gTaVdXyxoUqVAFRWHnbdh-aa7K3Vdq1U/s320/DSC02993.JPG" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBJqxHk_w6JcxPkndmUmjzsnm-R8weUj_GtIt4iyELL5e-cTo7JekTOTaf2MJzGxAPSAjbLteq3Z100XGqaS8k8PqzVGSP-h-NWxW34ujBQw1FLT8hHKl8n6H-9QGpH2U0buG_h7z3MI9y/s1600/DSC02996.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBJqxHk_w6JcxPkndmUmjzsnm-R8weUj_GtIt4iyELL5e-cTo7JekTOTaf2MJzGxAPSAjbLteq3Z100XGqaS8k8PqzVGSP-h-NWxW34ujBQw1FLT8hHKl8n6H-9QGpH2U0buG_h7z3MI9y/s320/DSC02996.JPG" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgks_c2Rl7hqh8fHxc6Czu1e7eVRbtP-HB575sgPDvx6-AA2HD7vF2P8OPzmlBhI7ajo0HXlDkXN_d1-YLUXPl8cESLndhB8sdCoTYKdMebffWz5yeqreVDWgsQaJIxXZXI2O0el8pLKcVk/s1600/DSC03002.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgks_c2Rl7hqh8fHxc6Czu1e7eVRbtP-HB575sgPDvx6-AA2HD7vF2P8OPzmlBhI7ajo0HXlDkXN_d1-YLUXPl8cESLndhB8sdCoTYKdMebffWz5yeqreVDWgsQaJIxXZXI2O0el8pLKcVk/s320/DSC03002.JPG" width="240" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0Tyr8tMRnQzMPRUr_zEE3N9oERxOJLszfwbhyphenhyphenQ4q5aRil2GKK8CvTeFcFB-M86qK480Pri6pSPdecjHkBTzfA4gKSv-UPlsmkY2zoNTymTNMlX-eNGdbWc1Q-JMZrhuWIqEjrbh4Q8Ywi/s1600/DSC03009.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0Tyr8tMRnQzMPRUr_zEE3N9oERxOJLszfwbhyphenhyphenQ4q5aRil2GKK8CvTeFcFB-M86qK480Pri6pSPdecjHkBTzfA4gKSv-UPlsmkY2zoNTymTNMlX-eNGdbWc1Q-JMZrhuWIqEjrbh4Q8Ywi/s320/DSC03009.JPG" width="320" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
Foto-foto terakhir sebelum punya sepeda ijoku ini, hhe ...gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-29482848475942833552011-02-15T05:28:00.000-08:002011-02-15T05:28:44.259-08:00Tutorial Memasak Untuk Pemula III<div style="text-align: center;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: x-large;">TIPS MEMILIH BAHAN MAKANAN YANG BAIK</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: x-large;"><span style="font-size: large;"> </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: x-large;"><span style="font-size: large;">Tentunya hal ini merupakan <i>important point </i>dalam menciptakan sebuah karya seni yang enak rasanya serta menyehatkan jasmani rohani... Untuk pengetahuan ini, sengaja saya mengambil informasi dari FAO agar informasi tersebut valid dan bisa dibaca semua orang di blog ini...</span> </span></div><div style="text-align: center;"> </div><div style="text-align: left;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;"><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="SV" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Ciri-ciri kelompok bahan pangan yang baik :</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Sayuran</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Sayuran berupa daun, batang, akar/umbi, bunga, buah harus dalam keadaan segar, tidak layu dan utuh. Indikator kesegaran dapat dilihat dari kulit atau penampang luar sayur yang tegar dan berwarna cerah. Jika berwarna hijau, tolak ukur kesegaran terletak pada klorofil (zat hijau daun) yang cerah. Untuk umbi-umbian<span> </span>seperti kentang dan singkong yang baik belum timbul warna biru pada permukaan kulit maupun isinya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span> </span>Seluruh bagian sayuran, mulai dari kulit, batang, isi dan daun tidak busuk, berulat dan cacat akibat gigitan serangga atau hewan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Buah-buahan</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Warna buah sesuai dengan aslinya. Misalnya apel berwarna merah atau hijau, jeruk berwarna kuning, pisang berwarna kuning dan sebagainya. </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bentuk buah utuh, tidak busuk, tidak rusak dan tidak “penyok” karena ulat, benturan (jatuh), serangga atau hewan lainnya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak boleh ada zat apapun seperti cairan lain selain getah aslinya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Biji-bijian</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bentuknya butirannya seragam (sama) ukurannya dan baik. </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Butirannya tidak keriput dan warnanya mengkilap.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Permukaan bijinya, tidak ada rusak karena gigitan serangga (seperti kutu), hewan atau jamur (bijinya berlubang-lubang).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Warna biji sesuai dengan warna aslinya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak ada kotoran dan campuran seperti gabah atau batu-batu kerikil.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak bau selain bau khas biji yang bersangkutan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak tumbuh kecambah dan tunas kecuali diinginkan untuk itu (tauge). </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span> </span>Tepung</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Warna aslinya tidak berubah, seperti terigu yang berwarna putih tidak menjadi kuning.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Kekeringannya cukup dan tidak lembab atau basah sehingga butiran-butirannya tetap terpisah (tidak menggumpal).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak mengandung kutu atau serangga.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak berbau selain bau aslinya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>5.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Roti</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak berjamur. Pada umumnya jamur pada roti berwarna biru kehijauan. Roti yang berjamur akan mengakibatkan keracunan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 1in; text-align: justify; text-indent: -0.75in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Baunya harum, tidak berbau asam ataupun tengik.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Pilihlah yang empuk. Roti yang keras mungkin saja karena kemasannya sudah terbuka, mungkin juga sudah tercemar oleh cemaran melalui udara.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>6.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bumbu kering</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Keadaannya kering dan tidak dimakan serangga.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Warna mengkilap dan berisi penuh.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bersih, bebas dari kotoran dan debu.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Sebaiknya disimpan dalam wadah yang terutup.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>7.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tahu</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Berbau khas tahu dan tidak berbau asam.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Teksturnya padat dan tidak lunak sehingga bila diolah tidak mudah hancur.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Pori-porinya halus yang menandakan bahwa kualitas tahu bagus.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak berlendir.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>8.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tempe</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Berbau khas bahan bakunya seperti kacang kedelai.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak ada bahan pencampuran, seperti ampas kelapa, jagung, dan kulit kedele dalam tempe.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Butiran kedelai terikat utuh, rapat dan tidak mudah hancur.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Pilihlah tempe dengan jamur merata putih seperti kapas dan tidak ada jamur berwarna lainnya selain berwarna putih.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak ada batu kecil dan tidak busuk.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>9.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Daging</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Pilihlah daging yang masih segar, mengkilap dan warna merah cerah (tidak pucat).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak tercium bau busuk atau asam.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bila daging ditekan dengan jari akan segera kembali (kenyal dan elastis) dan tidak kaku. </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bila dipegang tidak lengket/lekat tetapi masih terasa kebasahannya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>10.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Ikan</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Warna kulit terang, cerah sepeti warna aslinya, dan tidak suram.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Insang berwarna merah sampai merah tua segar, cemerlang dan tidak berbau.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Sisik ikan masih melekat dengan kuat dengan tanpa tertutupi lendir yang jernih dan tidak mudah rontok.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak berbau busuk, asam, atau bau asing yang lain dari biasanya.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Mata ikan melotot, jernih dan tidak suram.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bila daging ditekan dengan jari akan segera kembali (kenyal dan elastis) dan tidak kaku.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Terdapat lendir yang alami menutupi ikan yang baunya khas menurut jenis ikan. Biasanya lendirnya cemerlang seperti lendir ikan yang hidup.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Ikan akan tenggelam apabila dimasukkan air. </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-align: justify; text-indent: -0.25in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Ikan bebas dari berbagai penyakit dan parasit tanpa luka ataupun kerusakan pada seluruh badan ikan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-indent: -0.25in;"><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;"><span>11.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Telur </span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Kulit telur tampak bersih dan kuat, tidak pecah, retak atau bocor.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Tidak terdapat noda atau kotoran pada kulit.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Bentuknya bulat lonjong dengan diameter terbesar berada di tengah.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Kalau digoyangkan tidak berbunyi.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Jika di teropong, kuning telurnya ditengah dan tidak ada bercak darah.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Jika dicelupkan dalam air akan tenggelam.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Kulit telur kering dan tidak basah akibat dicuci.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.25in; text-align: justify; text-indent: 0in;"><span lang="IN" style="font-size: 9pt;"><span>-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Microsoft Sans Serif"; font-size: 9pt;">Mempunyai lapisan zat tepung pada permukaan kulit.</span></div></blockquote> <span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: large;">Harap Informasi ini diketahui bersama untuk kepentingan bersama.</span><br />
<br />
<div style="text-align: right;"><span style="font-size: medium;"><span style="color: orange;">gruesparties</span>@bilangapa.co.cc</span> </div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-40146559090126882562011-02-15T05:13:00.000-08:002011-02-15T05:18:04.641-08:00Tutorial Memasak Untuk Pemula II<div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: center;"><span style="font-size: x-large;">MEMILIH PERALATAN MASAK YANG BAIK DAN BENAR</span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: center;"><br />
</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"> <span style="font-size: large;">Tentunya hal ini sangat penting dalam proses memasak, minimal kita mengetahui jenis peralatan masak apa yang sesuai dengan proses memasak yang akan kita lakukan. Kita sangat memerlukan pengetahuan ini, supaya tidak sampai terjadi agenda <strike>masak air menggunakan wajan</strike>... Namun untuk hal tersebut tidak perlu susah-susah dibahas, karena manusia diberikan insting yang sempurna oleh Sang Pencipta.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: large;"> Untuk memperkuat argumen saya bahwa kita perlu memilih peralatan masak yang baik dan benar, marilah kita sejenak membaca artikel ini yang dikutip dari vivanews.com, oleh Irma Kurniati (selamat selalu berkarya Teh Irma) :</span></div><div style="text-align: left;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><blockquote style="color: #660000;"><div class="judul"><b>Amankah Bahan Peralatan Masak Anda?</b></div></blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;"><div class="deskripsi">Bahan peralatan masak apa saja yang bisa menimbulkan bahaya untuk kesehatan?</div></blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;"><div class="lowerdeck"><div class="tgl_artikel">Selasa, 5 Mei 2009, 11:22 WIB</div>Irma Kurniati </div><div class="isilist"><img id="att_fotoimg" src="http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/05/05/70234_peralatan_masak_300_225.jpg" width="315" /> <br />
<div class="tgl_artikel" id="att_fotocaption"> (Corbis)</div><div class="listberita"><br />
</div></div><b>VIVAnews</b> –Saat ini peralatan masak semakin canggih saja. Bukan hanya bentuk dan modelnya yang mengikuti gaya hidup modern. Bahan-bahannya pun menggunakan teknologi tinggi yang memudahkan kita untuk memasak dengan praktis.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Panci atau penggorengan berbahan stainless steel dan yang berlapis antilengket telah bertahun-tahun membantu pekerjaan para ibu di dapur.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Tapi dari sisi kesehatan, banyak kemungkinan bisa terjadi akibat penggunaan peralatan masak yang berkualitas kurang baik. Zat kimia beracun bisa saja bersembunyi di balik peralatan masak Anda.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Bahan peralatan masak apa saja yang perlu Anda cermati?<br />
<br />
<b>Lapisan antilengket</b><br />
Peralatan masak berlapis bahan antilengket adalah penemuan yang sangat menyenangkan bagi para ibu rumah tangga. Tak ada lagi ikan gosong dan lengket di penggorengan. Tak ada lagi susah payah membersihkan wajan yang penuh masakan lengket.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Dengan peralatan masak antilengket, kita juga bisa menggunakan lebih sedikit minyak goreng. Artinya, lebih sedikit kolesterol saat memasak.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Tapi bukan berarti bahan ini aman untuk kesehatan. Bahan yang awalnya banyak digunakan dalam peralatan militer ini juga menyimpan zat berbahaya.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Studi kesehatan menunjukkan, peralatan memasak antilengket bisa melepas bahan kimia seperti perfluoropropionic dan benzena. Bahan-bahan yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan itu muncul bila lapisan antilengket mengelupas karena tergores benda tajam atau karena penggunaan yang tidak benar. Misalkan dipanaskan dengan suhu di atas 200 derajat Celsius.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;"><b>Enamel </b><br />
Alat masak berbahan enamel tampilannya sangat menggoda mata. Bahan enamel ini memungkinkan peralatan masak tampil dalam berbagai warna cerah dan motif menarik.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Tapi bahan perwarna yang digunakan tersebut mengandung zat kimia misalnya mangan, cadmium, dan sebagainya.Bila terjadi goresan pada lapisan berwarna, bisa menyebabkan terlepasnya ion pada bahan metal. Begitu pula jika dipanaskan pada suhu melebihi 100 derajat Celsius.<br />
Solusinya, saat menggunakan bahan ini Anda harus lebih berhati-hati, jangan sampai peralatan masak bebahan enamel tergores.<br />
<b></b></blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;"><b>Plastik</b><br />
Wadah plastik adalah pilihan praktis untuk menyimpan makanan. Baik bahan mentah maupun matang. Tapi bahan plastik terdiri dari berbagai macam komponen kimia yang berbahaya. Terutama bila Anda menggunakan peralatan plastik yang murah meriah.</blockquote><div style="color: #660000;"><br />
</div><blockquote style="color: #660000;">Sebaiknya Anda pilih peralatan plastik yang sudah terbukti aman melalui uji kualitas. Perhatikan label aman untuk kesehatan pada produk plastik. Meskipun harganya sedikit lebih mahal, asalkan kesehatan Anda da keluarga terjamin. Bahan murahan yang belum tentu aman bisa menimbulkan bahaya yang lebih besar.</blockquote><br />
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: large;">Oke setelah membaca artikel diatas, sepertinya memang sebelum membeli produk yang digembar-gemborkan sebagai produk yang unggulan, tidak salah jika kita mengetahui terlebih dulu bahan yang digunakan sebagai bahan dasar produk tersebut. untuk mengetahui lebih dalam tentang karakteristik bahan serta bahaya serta efeksampingnya. silahkan dicari pada label "Unsur Kimia". <i>Insya Alloh bermanfaat...</i></span> <br />
<br />
<div style="text-align: right;"><span style="font-size: large;"><span style="color: orange;">gruesparties</span>@bilangapa.co.cc</span></div></div><div style="text-align: left;"></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-40816931453595883542011-02-15T04:45:00.000-08:002011-02-15T04:50:06.020-08:00Tutorial Memasak Untuk Pemula I<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: large;">Bismillahirrohmannirrohim</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;">Bermula dari sang nyonya tercinta yang hobinya makan... akhirnya terketuklah hati ini untuk bisa goreng-goreng di atas panci sendiri (Godipari).</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;">Karena saya terlahir sebagai seorang laki-laki dan merupakan seseorang yang sangat menjunjung tinggi emansipasi di negeri tercinta Republik Indonesia, biarkanlah hati kecil ini berpaling mencorat-coret DINDING dengan sedikit bahasa pelangi untuk menghiasi malam yang cerahnya kian tak terduga...(maaf lebay)</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;">oke langsung saja kita mulai ke tahap persiapan sebelum kita siap untuk memasak "MAKANAN" :</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;">TAHAP PERSIAPAN -(untuk yang sangat pemula sekali)</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: center;"><span style="font-size: large;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggDcBbSBAUPcLUAx0q7lFPu0QtJuXJUjCSdSymr98ZQzJntWkFx-7edlTDkUV4eA5eaRQPdqMDCx9S37jntONbuGkyUaydWRD5PsSvAf67hgik117fwYEyySosHcI0Y7FLc8l3cFwWc1fb/s1600/koki.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggDcBbSBAUPcLUAx0q7lFPu0QtJuXJUjCSdSymr98ZQzJntWkFx-7edlTDkUV4eA5eaRQPdqMDCx9S37jntONbuGkyUaydWRD5PsSvAf67hgik117fwYEyySosHcI0Y7FLc8l3cFwWc1fb/s320/koki.jpg" width="203" /></a></span></div><ol style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><li><span style="font-size: large;">Sebelum mulai mencoba memasak sangat tidak bersalah untuk berdoa terlebih dulu plus dibarengi dengan niat ikhlas untuk memasak.</span></li>
<li><span style="font-size: large;">Melakukan pemanasan. ini sangat dianjurkan untuk saya dan rekan-rekan lain yang memang belum pernah mencoba memasak, karena kekuatan tubuh sangat berpengaruh pada hasil masakan. Pusatkan di bagian tangan dan pergelangan tangan.(ghanie,2011)</span></li>
<li><span style="font-size: large;">Kenalilah alat-alat masak yang tersedia di dapur, bacalah Standar Operasional Proses (SOP) jika diperlukan.</span></li>
<li><span style="font-size: large;"> Pastikan peralatan masak yang akan dipergunakan berlabel Standar Nasional Indonesia (SNI). <strike>Hal ini diberlakukan supaya tidak ada alasan dari produsen untuk mengelak saat dituntut ganti rugi jika panci/wajan yang kita gunakan meledak jika tanpa label SNI </strike>(loh?)</span></li>
<li><span style="font-size: large;">Kenalilah bumbu-bumbu masak dan bahan makanan lain yang biasa dimasak di dapur dengan baik dan benar, perlu diperhatikan pula kadar kolesterol, protein, karbohidrat, serta bobot bibit bebetnya. ini sangat penting dan jangan diabaikan karena makanan sangat berpengaruh terhadap kesehatan. </span></li>
<li><span style="font-size: large;">Gunakan selalu alat pelindung diri khusus memasak, diantaranya tutup kepala untuk menghindari terjadinya reaksi antara kotoran rambut terhadap adonan, celemek, serta sarung tangan jika diperlukan.</span></li>
</ol><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: large;">okey jika semuanya telah dipersiapkan, maka kita sudah siap berlatih memasak. </span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: large;"><br />
</span></div><div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: right;"><span style="font-size: x-large;"><span style="color: orange;">gruesparties</span>@bilangapa.co.cc</span></div><ol style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"></ol>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-84531096518058835022011-02-09T19:27:00.001-08:002011-02-09T19:50:25.633-08:00BLOG CHEMISTA09FAMILY<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.chemista09family.blogspot.com/"><img border="0" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_8Yfyd8C6oxEHYL9CcJ189Thn_KM-gD0Y5gBV-GLSipYIypofUj7MIVMZVciyE30Ybc0fT-dn5Qn_JZ7I87TEFo93GpqHo85CegWYRo9r1sKtV8YZdsYsLBN5LnP_HR905BJxAYVWliJW/s320/Cinta+Cemista.png" width="320" /></a></div><div style="text-align: center;"><br />
<span style="font-size: x-large;"><b><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">SILAHKAN MEMASUKI DUNIA CHEMISTA09FAMILY</span></b></span><br />
<div style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b><span style="font-size: x-large;"><br />
</span></b></div><b style="color: yellow; font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><span style="font-size: x-large;">BLOG KHUSUS MAHASISWA-MAHASISWI/(MANTAN) MAHASISWA-MAHASISWI</span></b><br />
<span style="font-size: x-large;"><span style="color: yellow;"></span><span style="color: #f1c232;"> </span></span><br />
<div style="font-family: Verdana,sans-serif;"><span style="font-size: x-large;"><b><span style="color: #073763;"></span></b></span></div><span style="color: red; font-size: x-large;"><b style="font-family: Verdana,sans-serif;">(JIKA TELAH LULUS)</b></span><br />
<br />
<br />
<div style="background-color: #ffd966; color: black; text-align: center;"><span style="background-color: lime; font-family: "Trebuchet MS",sans-serif; font-size: x-large;">DIII TEKNIK KIMIA POLITEKNIK NEGERI BANDUNG ANGKATAN 2009</span></div><span style="font-size: x-large;"><span style="color: orange;"></span></span><br />
<br />
<br />
<div style="color: orange;"><b><br />
</b></div><div style="color: orange;"><b><span style="font-size: x-large;">WWW</span></b><br />
<b><span style="font-size: x-large;">CHEMISTA09FAMILY</span></b><br />
<b><span style="font-size: x-large;">BLOGSPOT.COM</span></b><br />
<br />
<br />
<div style="color: white;"><span style="font-size: small;"><b>www.chemista09family.blogspot.com</b></span></div><span style="font-size: small;"><b><span style="color: white;">chemista09family@gmail.co</span>m </b></span></div></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-91828634078714984142011-02-09T18:24:00.001-08:002011-02-09T18:24:24.202-08:00REFRAKTORI<!--[if !mso]> <style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style> <![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <w:WordDocument> <w:View>Normal</w:View> <w:Zoom>0</w:Zoom> <w:TrackMoves>false</w:TrackMoves> <w:TrackFormatting/> <w:PunctuationKerning/> <w:ValidateAgainstSchemas/> <w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid> <w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent> <w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText> <w:DoNotPromoteQF/> <w:LidThemeOther>IN</w:LidThemeOther> <w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian> <w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript> <w:Compatibility> <w:BreakWrappedTables/> <w:SnapToGridInCell/> <w:WrapTextWithPunct/> <w:UseAsianBreakRules/> <w:DontGrowAutofit/> <w:SplitPgBreakAndParaMark/> <w:DontVertAlignCellWithSp/> <w:DontBreakConstrainedForcedTables/> <w:DontVertAlignInTxbx/> <w:Word11KerningPairs/> <w:CachedColBalance/> </w:Compatibility> <m:mathPr> <m:mathFont m:val="Cambria Math"/> <m:brkBin m:val="before"/> <m:brkBinSub m:val="--> <m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent><!--[endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267"> <w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/> <w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/> </w:LatentStyles> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-ansi-language:EN-US;
mso-fareast-language:EN-US;}
</style> <![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <o:shapedefaults v:ext="edit" spidmax="1027"/> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <o:shapelayout v:ext="edit"> <o:idmap v:ext="edit" data="1"/> </o:shapelayout></xml><![endif]--> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt; line-height: 150%;"></span></b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan apapun dapat digambarkan sebagai ‘refraktori’ jika bahan ini dapat bertahan terhadap abrasi atau korosi bahan padat, cair, atau gas pada suhu tinggi.</span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Persyaratan-persyaratan umum bahan refraktori adalah:</span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tahan terhadap suhu tinggi </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Tahan terhadap Perubahan suhu yang mendadak </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Tahan terhadap<span> </span>lelehan terak logam, kaca, gas panas, dll. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Tahan terhadap beban pada kondisi perbaikan </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Tahan terhadap beban </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Menghemat panas </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Memiliki koefisien ekspansi panas yang rendah </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>•<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span> </span>Tidak boleh mencemari bahan yang bersinggungan </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jenis refraktori yang digunakan<span> </span>tergantung pada area penggunaannya seperti boiler, tungku, oven, dll. Pemasangan refraktori ditunjukkan dalam Gambar di bawah ini.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt; line-height: 150%;"></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Beberapa sifat-sifat penting refraktori adalah:</span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Titik leleh</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan-bahan murni meleleh dengan seketika pada suhu tertentu. Hampir kebanyakan </span><span lang="SV" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">bahan refraktori terdiri dari partikel yang terikat bersama dan memiliki suhu leleh tinggi. Pada</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> suhu tinggi, partikel tersebut meleleh dan membentuk terak.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>2.<b><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></b></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bulk density</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bulk density merupakan sifat refraktori yang penting, yakni jumlah bahan refraktori dalam suatu volum (kg/m3). Kenaikan dalam bulk density refraktori akan menaikan stabilitas volum, kapasitas panas dan tahanannya terhadap penetrasi terak.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> <b> </b></span></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Porositas</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Porositas merupakan volume pori-pori yang terbuka, dimana cairan dapat menembus, sebagai persentase volum total refraktori. Sifat ini penting ketika refraktori melakukan kontak dengan terak dan isian yang leleh. Porositas yang nampak rendah mencegah bahan leleh menembus refraktori. Sejumlah besar pori-pori kecil biasanya lebih disukai daripada sejumlah kecil pori-pori yang besar.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> <b> </b></span></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Cold crushing strength</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Cold crushing strength merupakan resistansi refraktori terhadap kehancuran yang sering terjadi selama pengiriman. Hal ini hanya keterkaitan tidak langsung terhadap kinerja refraktori, dan digunakan sebagai salah satu indikator resistansi terhadap abrasi. Indikator lainnya adalah bulk density dan porositas. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>5.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> <b> </b></span></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Creep pada suhu tinggi</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Creep merupakan sifat yang tergantung pada waktu, yang menentukan rusaknya bentuk pada waktu dan suhu yang diberikan pada bahan refraktori dengan penekanan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>6.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> <b> </b></span></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ekspansi panas dapat balik</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan apapun akan mengembang jika dipanaskan, akan menyusut jika didinginkan. Pengembangan/ekspansi panas yang dapat balik merupakan cerminan perubahan fase yang terjadi selama pemanasan dan pendinginan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span>7.<b><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></b></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktivitas panas</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktivitas panas tergantung pada komposisi kimia dan mineral dan kandungan silika pada refraktori dan pada suhu penggunaan. Konduktivitas biasanya berubah dengan naiknya suhu. Konduktivitas panas refraktori yang tinggi dikehendaki bila diperlukan perpindahan panas yang melalui bata, sebagai contoh dalam recuperators, regenerators, muffles,dll.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jenis-jenis refraktori </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Refraktori dapat digolongkan berdasarkan komposisi kimianya, pengguna akhir dan metoda pembuatannya.</span></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMstQj3_efX9GFhJRxitjU99bXAY6DSg1OgMRkivEns20N5DlkxcAvVvTjIXUiyYAq1NUXrzNTJxF-I1HMmJ8X8p0Z8N2DFt0exjUNTj_ZniMMj6rud0GC8y5FWh-1ZT5jfuwslBQyjSzl/s1600/tabel+refraktori.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMstQj3_efX9GFhJRxitjU99bXAY6DSg1OgMRkivEns20N5DlkxcAvVvTjIXUiyYAq1NUXrzNTJxF-I1HMmJ8X8p0Z8N2DFt0exjUNTj_ZniMMj6rud0GC8y5FWh-1ZT5jfuwslBQyjSzl/s320/tabel+refraktori.png" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">klik untuk memperbesar</td></tr>
</tbody></table><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-559959950754842472011-02-09T18:06:00.001-08:002011-02-09T18:26:40.528-08:00INTAN<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan adalah mineral yang secara kimia merupakan bentuk kristal, atau alotrop, dari karbon. Intan terkenal karena memiliki sifat-sifat fisika yang istimewa, terutama faktor kekerasannya dan kemampuannya mendispersikan cahaya. Sifat-sifat ini yang membuat intan digunakan dalam perhiasan dan berbagai penerapan di dalam dunia industry.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan terutama ditambang dari pipa-pipa vulkanis, tempat kandungan intan yang berasal dari bahan-bahan yang dikeluarkan dari dalam Bumi karena tekanan dan temperaturnya sesuai untuk pembentukan intan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan terdapat dari dalam perut bumi yang digali baik secara manual maupun dengan mekanisasi. Sekarang kebanyakan para penambang intan sudah menggunakan mekanisasi, yaitu dengan mesin penyedot untuk menyedot tanah yang sudah digali. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat - sifat intan : </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">1<b>.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></b></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kilauan (cahaya)</span></b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Karakteristik lain yang membuat berlian inheren berharga</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">adalah kilau cahayanya. Intan mencerminkan cahaya dengan baik. Anda dapat mengambil sepotong kaca segi (misalnya kristal Swarovski) atau sepotong segi kuarsa berwarna terang</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">dan meneliti aspek dalam cahaya putih (aspek dipoles adalah bagian kecil yang berada di permukaan batu permata dipotong). Anda akan melihat bahwa aspek dari berlian hampir putih, sedangkan aspek gelas atau kuarsa agak transparan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> <b> </b></span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Kekerasan (ketahanan)</span></b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Alasan bahwa intan adalah permata dunia yang khusus adalah bahwa mereka dapat menjadi yang paling tahan lama. Mereka adalah substansi alam yang sulit didapatkan di dunia. Intan memiliki angka 10 pada skala moh's kekerasan dan mempunyai nilai kekerasan mutlak (absolute hardness) antara 167 dan 231 gigapaskal dalam berbagai ujian. Ini berarti bahwa hampir tidak ada yang dapat menggaruk intan (kecuali intan lain). Intan memiliki pesawat belahan dada, seperti kebanyakan mineral, sehingga jika jatuh atau memukul dengan sudut tertentu, mereka akan retak atau pecah. Oleh karena itu, penting bahwa berlian adalah segi dan diatur dengan cara yang melindungi wilayah rawan tersebut.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> <b>Dispersi </b></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan adalah mineral khusus karena intan dapat membuat pelangi. Ini disebut dispersi, dan ini keunikan dari intan. (Batu permata lainnya dengan dispersi tinggi termasuk Zirkon, dan CZ). Ketika memutar berlian di dalam ruang terang, maka anda akan menangkap sekilas "api," kilatan cahaya berwarna. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktivitas termal </span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tidak seperti kebanyakan insulator listrik, berlian murni adalah konduktor panas yang baik karena ikatan kovalen yang kuat di dalam kristalnya. Konduktivitas termal berlian alami adalah yang tertinggi diantara material solid yang pernah diketahui. Kristal tunggal berlian sintetis dengan kemurnian 99,9% memiliki konduktivitas termal sebesar 30 W/cm K pada temperatur ruangan, lima kali lebih tinggi dibandingkan tembaga yang merupakan logam penghantar panas yang baik. Konduktivitas termal berlian akan berkurang sebanyak 1,1% dengan kehadiran atom karbon-13.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktivitas termal berlian dimanfaatkan oleh para penjual batu perhiasan dan ahli batu perhiasan untuk membedakan berlian asli dengan imitasi. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ada banyak sumber daya dan sangat tersedia informasi tentang bagaimana mengevaluasi kualitas berlian. Ada berlian grading lembaga yang mengeluarkan sertifikat untuk berlian, merinci apa yang Anda dapatkan. Karena itu, belanja untuk berlian memerlukan kecerdasan, dan kehati-hatian. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan memiliki tingkat kekerasan yang tinggi karena struktur intan yang sangat kokoh. Berikut adalah penjelasan mengenai s</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ruktur kristal</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">:</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Intan biasanya berkristal dalam bentuk sistem kristal dan terdiri daripada atom karbon ikatan tetrahedron. Bentuk kedua, dikenali sebagai lonsdaleite dengan simetri hexagonal amat jarang dijumpai, tetapi merupakan ciri-ciri berlian buatan. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Susunan atom tetrahedral dalam kristal berlian adalah kebanyakan ciri-ciri berlian, dan hasilnya menunjukkan ciri-ciri fisikal dramatik. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Berikut adalah contaoh gambar dari struktur intan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Struktur hexagonal :</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXI9HhDAL2cZ3crst3uzbWcUGJJ81UKiMtvRjfuNC6z6fjL93oRGVXOIHULiP8UW1S4MO8X8gyd4cv8Gy4Wf0pbxEK0sonREauKxvsg_kWcoOJFjgm6ApadQ87ozjBu6isqNEfgtDNTw1V/s1600/intan.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXI9HhDAL2cZ3crst3uzbWcUGJJ81UKiMtvRjfuNC6z6fjL93oRGVXOIHULiP8UW1S4MO8X8gyd4cv8Gy4Wf0pbxEK0sonREauKxvsg_kWcoOJFjgm6ApadQ87ozjBu6isqNEfgtDNTw1V/s400/intan.png" width="400" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
<br />
<span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span> </div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-42762031055913466172011-02-09T18:02:00.001-08:002011-02-09T18:26:58.686-08:00EMAIL<div style="text-align: justify;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pengertian Email</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 39.3pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Email adalah bahan tidak tembus pandang yang dibakarkan secra berlapis (3-6 lapis) pada bahan dasar. Email merupakan massa yang mirip gelas dan dapat menempel dengan kuat. Email terbentuk setelah campuran organi</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">k</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> yang mengandung massa kuarasa dalam air dilapiskan ke atas permukaan logam dengan cara pelelehan dan “sinter”.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sifat-sifat Email</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Email mempunyai sifat mirip gelas. Karena koefisien pemuaiannya lebih kecil daripada baja, ada kemungkinan email bias retak pada saat pemanasan. Hal ini disebabkan baja memuai lebih panjang. Demikian pula pada pendinginan yang cepat, email dapat menjadi retak karena tegangan tarik. Adanya retak-retak menyebabkan bahan proses dapat menerobos masuk, menyerang baja dan menyebar di bawah lapisan email. Apabila pada proses ini terbentuk gas seperti H<sub>2, </sub>gas tersebut dapat mengangkat lapisan email sehingga terkelupas.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Untuk memperkecil bahaya ini, pada pembuatan peralatan email, email diberi tekanan-tegangan awal. Dengan demikian penggunaan dengan perbedaan temperature yang lebih besar diperbolehkan, sehingga peralatan dapat dipanaskan/didinginkan lebih cepat. Petun</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">j</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">uk dari perusahaan pembuat harus diberlakukan bila tidak ada petunjuk intern.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Penggunaan</span></b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Peralatan email digunakan dalam produksi bila produk yang diinginkan harus mempunyai kemurnian yang tinggi dan/atau </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">p</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">eralatan harus mempunyai ketahanan yang tinggi terhadap asam.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Petunjuk Penggunaan</span></b></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">pukulan atau benturan dengan benda keras harus dihindari. Misalnya pembersihan lubang yang tersumbat harus menggunakan kayu lunak. Bila bejana berlapis email akan diinjak, orang yang menginjak harus mengenakan sepatu kain.</span></li>
</ul><div style="text-align: justify;"></div><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kristal yang kuat tidak boleh diisikan ke dalam peralatan email, karena akan terjadi erosi yang kuat</span></li>
</ul><div style="text-align: justify;"></div><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perubahan temperatur tidak boleh terlalu tiba-tiba</span></li>
</ul><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kotak penyekat (<i>Stuffing box)</i> dari email harus selalu diperiksa, temperaturnya tidak boleh lebih dari 40<sup>0</sup>C di atas temperature reaksi.</span></li>
</ul><div style="text-align: justify;"></div><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bila peralatan sedang dalam keadaan kosong, email harus selalu dikontrol secara visual, apakah ada retakan-retakan dan pori-pori.</span></li>
</ul><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><ul><li><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pada tiap inpeksi harus diperiksa apakah email menghantarkan listrik atau tidak. Pori-pori pada email dapat ditutup dengam sekrup tantalum dengan penyekat dari teflon. Pada kerusakan yang lebih besar digunakan pelat tantalum dengan Teflon. Bila kerusakan terlalu besar, lapisan email harus diganti dengan yang baru.</span></li>
</ul><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt 21.3pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><sup><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></sup><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Email vitreo<sup>17</sup></span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Porselen atau email vitreo atau email kekaca (vitrous enamel) adalah campuran keramik yang mengandung banyak fluks, yang dipasangkan dalam keadaan dingin atau cair kepada logam yang berada dalam keadaan panas merah sedang. Disini berlangsung vitrifikasi sempurna. Penerapan email pada emas, perak dan tembagasudah ada sejak dahulu kala.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan ini sudah digemari sebagai bahan dekorasi yang indah dan digunakan sec</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">a</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ra komersial karena merupakan produk yang tahan pakai, penerapannya luas, mudah dibersihkan, dan tahan terhadap korosi. Penggunaannya dewasa ini ialah dalam suku-suku pipa, perabot dapur, peralatan industr</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">i</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">, baja berlapis email kaca untuk penggunaan dibidang kimia. Pasarannya dibidang rumah tangga sudah berkurang dengan dikembangkannya</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">lapisan organik bahan bakar yang lebih modern, tetapi pasaran baru telah terbuka di bidang lampu elekto-luminisensi dan dalam industr</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">i</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> kendaraan bermotor.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Yang tersebut terakhir ini merupakan pasaran jutaan dolar sebagai frit (glasir) email pada knalpot (peredam suara) dan pipa buang kendaraan bermotor, kira-kira 0,5 kg frit. diperlukan untuk setiap knalpot, dan 0,4 kg untuk setiap pipa gas buang</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -14.15pt;"><sup><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></sup><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Bahan baku </span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Email vitreo<sup>17</sup></span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan baku yang digunakan tidak saja harus bersih dan murni, tetapi juga harus mempunyai kehalusan. Komposisi mineral yang tepat, bentuk butiran yang tepat, dan berbagai sifat fisika lain, sesuai dengan jenis email yang dikehendaki. Bahan baku yang digunakan dalam bidang industry email dapat dibagi menadi enam kelompok:refraktori, fluks, opasifikator, warna, bahan pengambang dan elektrolit. Refraktori mencakup bahan-bahan seperti boraks, soda abu. Kriolit, dan fluorspar, yang bersifat basa dan bereaksi dengan refraktori asam sehingga membentuk kaca. Bahan ini cenderung menurunkan titik lebur email.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Opasifikator adalah senyawa yang ditambahkan kepada kaca untuk memberikan warna putih buram yang menjadi cirri email vitreo. Ada dua jenis opasifikator, yaitu opasifikator tak larut (titanium oksida, timah oksida, dan zirconium oksida) dan opasifikator devitrifikasi (kriolit dan fluorspar). Pada tahun 1945, email dengan opasifikator titanium oksida dikembangkan secara komersial, dan sejak itu telah banyak dipakai di industri karena opasitasnya tinggi, demikian pula ketahanannya terhadap asam. Keunggulan bahan ini terutamaialah bahwa pemasangannya dapt dibuat lebih tipis dari opasifikator yang ada sebelumnya, dank arena itu lebih sukar pecah, di samping lebih halus dan lebih cerah.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Opasifikator devitrifikasi juga berfungsi sebagai fluks dan membuat email lebih mudah lebur. Bahan warna adalah oksida, unsur, garam, atau frit yang dapt berfungsi sebagai refraktori atau sebagai fluks. Bahan pengapung (floating agents) seperti lempung, getah, dipilih untuk mengapungkan email dalam air. Lempungnya harus bersifat plastik murni. Elektrolit, misalnya boraks, soda abu, magnesium sulfat, dan magnesium karbonat, digunakan untuk mempetisasi lempung dan agar email tersuspensi dengan baik di dalam air. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"> <span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pembuatan frit</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pembuatan kaca email atau frit serupa dengan tahap pertama pembuatan kaca biasa. Bahan baku dicampur dalam perbandingan tertentu dan dimasukan ke dalam tanur pelebur dan dijaga pada suhu kira-kira 1370<sup>0</sup>C selama 1 sampai 3 am. Setelah keseluruhan massa mencair seragam, campuran tersebut dituang keluar dari tanur ke dalam tangki pendingin kejut (kuens) yang berisi air dingin, sehingga leburan tersebut hancur menjadi jutaan pecahan halus. Bahan ini disebut frit. Email biasanya dibuat dalam proses basah dengan menggiling perawis-perawisnya, yang terutama terdiri dari campuran frit dan lempung (lempung sebagai bahan penolong suspense) di dalam mesin giling bola, kemudian dilewatkan melalui ayak 200 mesh.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Salah satu langkah mau yang menyederhanakan proses ini adalah dikembangkannya pemasangan email dengan semprot serbuk elektrostatik.. serbuk yang diperlukan tersedia siap pakai, sehingga tidak memerlukan lagi penggilingan di tempat. Teknologi ini juga menghemat energy yang biasanya diperlukan untuk menyingkirkan air dalam proses basah yang konvensional.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Persiapan bagian logam</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keberhasilan logam dasar tempat email itu dileburkan serta dalam mendapatkan kesejajaran antara koefisien ekspansi logam dan email. Perusahaan pemasang email pada logam lembaran biasanya memesan lembaran yang memenuhi spesifikasi tertentu. Sebelum email cair suspensi dalam air) dipasangkan pada logam, permukaan logam itu harus benar-benar bersih dari bahan asing, sehingga email dapat melekat kepada logam dan tidak terkena pengaruh asing tersebut. Logam lembaran tersebut dibersihkan dengan cuci asam (pickling) di dalam asam klorida encer atau asam sulfat encer pada suhu 60<sup>0</sup>C sesudah besi disangai (dianeal).</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Cara pemasangan email</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Salut (lapis) email untuk besi lembaran dilakukan dengan cara celup (dipping) atau genang (slushing), karena biasanya diperlukan pelapisan pada kedua sisinya. Dalam cara genang, kelebihan email pada lapisan yang terlalu tebal diguncang lepas dari barang itu. Cara ketiga untuk memasangkan email adalah dengan semprotan.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pemasangan pada besi cor serupa dengan besi lembaran. Email dikeringkan di udara, kemudian warnanya dicatkan dan distensile. Untuk barang-barang bagus, email itu biasanya dipasangkan dua lapis.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pada proses serbuk, baja salut dengan semprotan elektrostatik. Proses ini sekarang sudah berkembang menjadi proses dua lapisan satu kali pembakaran, yang terdiri dari lapisan tipis serbuk dasar dan lapisan serbuk luar. Kedua lapisan itu dimatangkan dengan sekali pemanggangan. Prosedur ini menghasilkan produk berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih rendah daripada proses konvensional.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pemanggangan</span></b></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semua email harus dipanggang di atas barangnya sehingga melebur menjadi suatu lapisan yang halus, sinambung dan seperti kaca. Persyaratan untuk pemanggangan yang baik dan berhasil adalah :</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Suhu pemanggangannya cocok, 750 sampai 800<sup>0</sup>C</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Waktu, 1 sampai 15 menit</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Barang ditopang dengan benar</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pamanasan dan pendinginan seragam</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">5.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Atmosfer bebas dari debu</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dewasa ini tebal email biasanya adalah 0,165 mm, sedang beberapa tahun yang lalu adalah sekitar 0,66 mm, dan makin banyak produk yang dibuat dengan satu lapisan saja, dan tidak mudah sumbing karena menggunakan opasifikator yang lebih baik. Peralatan khusus yang bersalut email atau kaca yang banyak digunakan di pabrik-pabrik kimia, diuji dengan penguji listrik frekuensi tinggi untuk mengetahui adanya cacat halus yang hanya dapat dideteksi dengan cara ini, tetapi cara ini juga member kemungkinan meresapnya korosi.</span><br />
<br />
<br />
<span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-23776661498174754532011-02-09T17:55:00.001-08:002011-08-11T23:45:47.204-07:00SEMEN<div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sejarah</span></b></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semen dalam perkembangan peradaban manusia khususnya dalam hal </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">bangunan</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, tentu kerap mendengar cerita tentang kemampuan nenek moyang merekatkan batu-batu raksasa hanya dengan mengandalkan zat putih telur, ketan atau lainnya. Alhasil, berdirilah bangunan fenomenal, seperti </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Candi Borobudur</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> atau </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Candi Prambanan</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Indonesia</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> ataupun jembatan di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Cina</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> yang menurut legenda menggunakan ketan sebagai perekat. Ataupun menggunakan </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">aspal</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> alam sebagaimana peradaban di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Mahenjo Daro</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> dan </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Harappa</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">India</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> ataupun bangunan kuno yang dijumpai di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Pulau Buton</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Benar atau tidak, cerita, legenda tadi menunjukkan dikenalnya fungsi <b>semen</b> sejak zaman dahulu. Sebelum mencapai bentuk seperti sekarang, perekat dan penguat bangunan ini awalnya merupakan hasil percampuran </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">batu kapur</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> dan abu vulkanis. Pertama kali ditemukan di zaman </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Kerajaan Romawi</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, tepatnya di </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Pozzuoli</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, dekat teluk </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Napoli</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Italia</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Bubuk itu lantas dinamai <i>pozzuolana</i>. Sedangkan kata semen sendiri berasal dari <i>caementum</i> (<i>bahasa Latin</i>), yang artinya kira-kira "<i>memotong menjadi bagian-bagian kecil tak beraturan</i>". Meski sempat populer di zamannya, nenek moyang semen <i>made in</i> Napoli ini tak berumur panjang. Menyusul runtuhnya Kerajaan Romawi, sekitar abad pertengahan (tahun 1100 - 1500 M) resep ramuan <i>pozzuolana</i> sempat menghilang dari peredaran.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Baru pada abad ke-18 (ada juga sumber yang menyebut sekitar tahun 1700-an M), </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">John Smeaton</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> - insinyur asal </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Inggris</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> - menemukan kembali ramuan kuno berkhasiat luar biasa ini. Dia membuat adonan dengan memanfaatkan campuran batu kapur dan tanah liat saat membangun </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">menara suar Eddystone</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> di lepas pantai </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Cornwall</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, Inggris.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ironisnya, bukan Smeaton yang akhirnya mematenkan proses pembuatan cikal bakal semen ini. Adalah </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Joseph Aspdin</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, juga insinyur berkebangsaan Inggris, pada 1824 mengurus hak paten ramuan yang kemudian dia sebut semen portland. Dinamai begitu karena warna hasil akhir olahannya mirip tanah liat </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Pulau Portland</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, Inggris. Hasil rekayasa Aspdin inilah yang sekarang banyak dipajang di toko-toko bangunan.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sebenarnya, adonan Aspdin tak beda jauh dengan Smeaton. Dia tetap mengandalkan dua bahan utama, batu kapur (kaya akan kalsium karbonat) dan tanah lempung yang banyak mengandung </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">silika</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> (sejenis mineral berbentuk pasir), </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">aluminium oksida</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> (alumina) serta </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">oksida besi</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Bahan-bahan itu kemudian dihaluskan dan dipanaskan pada suhu tinggi sampai terbentuk campuran baru. Selama proses pemanasan, terbentuklah campuran padat yang mengandung zat besi. Nah, agar tak mengeras seperti batu, ramuan diberi bubuk </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">gips</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> dan dihaluskan hingga berbentuk partikel-partikel kecil mirip bedak.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Cement_mixers.jpg"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;"> </span></a><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Cement_mixers.jpg" title=""Perbesar" "><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;"> </span></a><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pengaduk semen sederhana.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Lazimnya, untuk mencapai kekuatan tertentu, semen portland berkolaborasi dengan bahan lain. Jika bertemu air (minus bahan-bahan lain), misalnya, memunculkan reaksi kimia yang sanggup mengubah ramuan jadi sekeras batu. Jika ditambah pasir, terciptalah perekat tembok nan kokoh. Namun untuk membuat pondasi bangunan, campuran tadi biasanya masih ditambah dengan bongkahan batu atau kerikil, biasa disebut <i>concrete</i> atau <i>beton</i>.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Beton bisa disebut sebagai mahakarya semen yang tiada duanya di dunia. Nama asingnya, <i>concrete</i> - dicomot dari gabungan prefiks bahasa Latin <i>com</i>, yang artinya bersama-sama, dan <i>crescere</i> (tumbuh). Maksudnya kira-kira, kekuatan yang tumbuh karena adanya campuran zat tertentu. Dewasa ini, nyaris tak ada gedung pencakar langit berdiri tanpa bantuan beton.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Meski bahan bakunya sama, "dosis" semen sebenarnya bisa disesuaikan dengan beragam kebutuhan. Misalnya, jika kadar </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">aluminanya</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> diperbanyak, kolaborasi dengan bahan bangunan lainnya bisa menghasilkan bahan tahan api. Ini karena sifat alumina yang tahan terhadap suhu tinggi. Ada juga semen yang cocok buat mengecor karena campurannya bisa mengisi pori-pori bagian yang hendak diperkuat.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><h4 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 14pt; font-style: normal; line-height: 150%;">Pengertian semen</span></h4><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semen adalah suatu jenis bahan yang memiliki sifat adhesif dan kohesif yang memungkinkan melekatnya fragmen-fragmen mineral menjadi satu massa yang padat. </span><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Meskipun definisi ini dapat diterapkan untuk banyak jenis bahan, semen yang dimaksudkan untuk konstruksi beton adalah bahan jadi dan mengeras dengan adanya air yang dinamakan semen hidraulis. Hidraulis berarti semen bereaksi dengan air dan membentuk suatu bahan massa.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="FI" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sifat-Sifat Semen</span></b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Susunan Kimia Semen</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan dasar penyusun semen terdiri dari bahan-bahan yang terutama mengandung kapur, silika dan oksida besi, maka bahan-bahan itu menjadi unsur-unsur pokok semennya.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tabel 1.2 Susunan Unsur semen biasa</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse; margin-left: 0px; margin-right: 0px; text-align: left;"><tbody>
<tr> <td style="border: 1pt solid windowtext; padding: 0cm 5.4pt; width: 100.6pt;" valign="top" width="134"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Oksida</span></div></td> <td style="border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 92.15pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Persen (%)</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 100.6pt;" valign="top" width="134"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kapur (CaO)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Silika (SiO<sub>2</sub>)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Alumina (Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Besi (Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub>)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Magnesia (MgO)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sulfur (SO<sub>3</sub>)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Potash (Na<sub>2</sub>O + K<sub>2</sub>O)</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 92.15pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">60 – 65</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">17 – 25</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3 – 8</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">0,5 – 6</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">0,5 – 4</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">1 – 2</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">0,5 – 1</span></div></td> </tr>
</tbody></table></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 12pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Komposisi kimia semen portland pada umumnya terdiri dari CaO, SiO<sub>2, </sub>Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> dan Fe<sub>2</sub>O<sub>3,</sub> yang merupakan oksida dominan. Sedangkan oksida lain yang jumlahnya hanya beberapa persen dari berat semen adalah MgO, SO<sub>3</sub>, Na<sub>2</sub>O dan K<sub>2</sub>O.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keempat oksida utama tersebut diatas di dalam semen berupa senyawa C<sub>3</sub>S, C<sub>2</sub>S, C<sub>3</sub>A dan C<sub>4</sub>AF, dengan mempunyai perbandingan tertentu pada setiap produk semen, tergantung pada komposisi bahan bakunya.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tabel 1.3 Senyawa utama semen portland</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse; margin-left: 0px; margin-right: 0px; text-align: left; width: 465px;"><tbody>
<tr style="height: 35.1pt;"> <td style="border: 1pt solid windowtext; height: 35.1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 74.9pt;" width="100"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: center; text-indent: -1.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Nama senyawa</span></div></td> <td style="border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 35.1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 68.2pt;" width="91"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: center; text-indent: -1.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Rumus empiris</span></div></td> <td style="border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 35.1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 106.35pt;" width="142"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: center; text-indent: -1.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Rumus oksida</span></div></td> <td style="border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 35.1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 49.6pt;" width="66"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: center; text-indent: -1.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Notasi pendek</span></div></td> <td style="border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 35.1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 49.6pt;" width="66"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: center; text-indent: -1.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Rata-rata (%)</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 74.9pt;" valign="top" width="100"><div class="MsoBodyText3" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Tricalsium silikat</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dicalsium silikat</span></i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tricalsium aluminat</span></i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tetracalcium</span></i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">aluminoferrit</span></i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm;"><i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Calsium sulfat dihidrat</span></i><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 68.2pt;" valign="top" width="91"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: -0.95pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ca<sub>3</sub>SiO<sub>5</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: -0.95pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ca<sub>2</sub>SiO<sub>4</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: -0.95pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ca<sub>3</sub>Al<sub>2</sub>O<sub>6</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: -0.95pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ca<sub>2</sub>AlFeO<sub>3</sub></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 106.35pt;" valign="top" width="142"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 1.7pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.SiO<sub>2</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 1.7pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2CaO.SiO<sub>2</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 1.7pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 1.7pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">4CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 1.7pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">CaSO<sub>4</sub>.2H<sub>2</sub>O</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 49.6pt;" valign="top" width="66"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; margin-right: -12.5pt; text-indent: 0.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">C<sub>3</sub>S</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; margin-right: -12.5pt; text-indent: 0.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">C<sub>2</sub>S</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; margin-right: -12.5pt; text-indent: 0.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">C<sub>3</sub>A</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; margin-right: -12.5pt; text-indent: 0.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">C<sub>4</sub>AF</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; margin-right: -12.5pt; text-indent: 0.25pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">CSH<sub>2</sub></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 49.6pt;" valign="top" width="66"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">50</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">25</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">12</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">8</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3,5</span></div></td> </tr>
</tbody></table></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><i><span lang="SV">Sumber : Teknologi Beton</span></i><i>; </i><i><span lang="SV">Kardiyono Tjokrodimulyoo. 1994</span></i></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Hidrasi semen </span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bila semen bersentuhan dengan air, maka proses hidrasi berlangsung dalam arah keluar dan arah ke dalam, maksudnya hasil hidrasi mengendap di bagian luar dan inti semen yang belum terhidrasi dibagian dalam secara bertahap akan terhidrasi, sehingga volume mengecil.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mekanisme hidrasi <i>silicate</i> (C<sub>3</sub>S dan C<sub>2</sub>S)</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2(3CaO.SiO<sub>2</sub>) + 6 H<sub>2</sub>O </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">--> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.SiO<sub>2</sub>.3 H<sub>2</sub>O + 3Ca(OH)<sub>2</sub></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2(2CaO.SiO<sub>2</sub>) + 4 H<sub>2</sub>O </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">--> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.SiO<sub>2</sub>.3 H<sub>2</sub>O + Ca(OH)<sub>2</sub></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mekanisme hidrasi Aluminat (C<sub>3</sub>A)</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Adanya gipsum di dalam semen menyebabkan reaksi <i>calsium aluminat</i> menghasilkan <i>calsium sulfo aluminat hidrat.</i></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + CaSO<sub>4</sub>.2H<sub>2</sub>O + 10 H<sub>2</sub>O--></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>.CaSO<sub>4 </sub>+ 12 H<sub>2</sub>O</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">(<i>gypsum</i>)</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3 </sub>+ Ca(OH)<sub>2</sub> + 12 H<sub>2</sub>O</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">--></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> 3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>.Ca(OH)<sub>2</sub>.12 H<sub>2</sub>O</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mekanisme hidrasi tetracalsium aluminoferrit (C<sub>4</sub>AF)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">4CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3.</sub>Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + 2Ca(OH)<sub>2</sub> + 10H<sub>2</sub>O</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> --></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> 64CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3.</sub>Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub>.12 H<sub>2</sub>O</span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">(<i>tetracalsium aluminoferrat</i>)</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kekuatan semen</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semen bila terkena air akan berubah menjadi keras seperti batu. Oleh karena itu sangat perlu diperhatikan perbandingan antara air dan semen atau faktor air semennya, karena faktor ini akan berpengaruh terhadap kekuatan beton. Bila kurang semen dan terlalu banyak air akan menyebabkan segregration dan bleeding, selain itu perbandingan yang tepat antara semen dan air akan berpengaruh dalam kemudahan pekerjaan.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat fisik semen</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat fisik dari semen adalah bahan berbutir halus yang lolos ayakan 2 µm dan mempunyai berat jenis antara 3 sampai 3,15 gr/cm<sup>3</sup>.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat kimia semen</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semen mengandung C<sub>3</sub>S dan C<sub>2</sub>S sebesar 70% sampai dengan 80%. Unsur- unsur ini merupakan unsur paling dominan dalam memberikan sifat semen. C<sub>3</sub>S segera mulai berhidrasi bila semen terkena air secara eksotermis. Berpengaruh besar terhadap pengerasan semen terutama sebelum mencapai umur 14 hari. Membutuhkan air 24 % dari beratnya. C<sub>2</sub>S bereaksi dengan air lebih lambat dan hanya berpengaruh terhadap pengerasan semen setelah 7 hari dan memberikan kekuatan akhir. </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Unsur ini membuat semen tahan terhadap serangan kimia dan mengurangi penyusutan karena pengeringan. Membutuhkan air 21% dari beratnya. C<sub>3</sub>A berhidrasi secara eksotermis, bereaksi secara cepat dan memberikan kekuatan sesudah 24 jam. </span><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Membutuhkan air 40% dari beratnya. Semen yang mengandung unsur ini lebih dari 10% kurang tahan terhadap serangan sulfat. </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">C<sub>4</sub>AF kurang begitu besar pengaruhnya terhadap pengerasan beton. </span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Jenis-Jenis Semen</span></b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Dalam pedoman beto 1989 disyaratkan bahwa semen portland untuk pembuatan beton harus merupakan jenis-jenis yang memenuhi syarat-syarat SII 0013-81”Mutu dan uji semen” yang klasifikasinya tertera pada tabel dibawah ini. </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB"> Tabel 1.4 Jenis-jenis Semen Portland</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse; margin-left: 0px; margin-right: 0px; text-align: left; width: 562px;"><tbody>
<tr style="height: 35.25pt;"> <td style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; border: 1pt solid windowtext; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><b><span lang="EN-GB">Jenis Semen</span></b></div></td> <td style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; border-color: windowtext windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><b><span lang="EN-GB">Karateristik Umum</span></b></div></td> </tr>
<tr style="height: 17.6pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 17.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" valign="top" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Jenis I</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 17.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" valign="top" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Semen portland yang digunakan untuk tujuan umum.</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 34.6pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 34.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" valign="top" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Jenis II</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 34.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" valign="top" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV">Semen portland yang penggunaannya memerlukan ketahanan terhadap sulfat dan panas hidrasi sedang.</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 35.25pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" valign="top" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Jenis III</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" valign="top" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV">Semen portland yang penggunaannya memerlukan persyaratan awal yang tinggi setelah pengikatan terjadi.</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 34.6pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 34.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" valign="top" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Jenis IV</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 34.6pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" valign="top" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV">Semen portland yang dalam penggunaannya menuntut panas hidrasi yang rendah</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 35.25pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 93.8pt;" valign="top" width="125"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-GB">Jenis V</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext windowtext -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 35.25pt; padding: 0cm 5.4pt; width: 327.7pt;" valign="top" width="437"><div class="MsoBodyText2" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV">Semen portland yang dalam penggunaannya menuntut ketahanan yang kuat terhadap sulfat.</span></div></td> </tr>
</tbody></table></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><i><span lang="SV">Sumber : Teknologi Beton</span></i><i>; </i><i><span lang="SV">Kardiyono Tjokrodimulyoo. 1994</span></i></div><div class="MsoBodyTextIndent" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="SV" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pembuatan semen</span></b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoBodyText" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="SV">Semen dibedakan dalam dua kelompok utama, yaitu:</span></div><div class="MsoBodyText" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><b><span lang="SV" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">a. Semen dari bahan klinker-semen-portland </span></b><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">1. Semen portland</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2. Semen portland abu terbang</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3. Semen tanur tinggi</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">4. Semen portland tras/puzzolan</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">5. Semen portland putih</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">b. Semen-semen lain:</span></b></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">1. Aluminium semen</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2. Semen bersulfat</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Reaksi-reaksi yang terjadi pada waktu proses pembuatan semen adalah sebagai berikut:</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">a. Batu kapur : CaO + CO<sub>2</sub></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">kapur karbondioksida</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Lempung : SiO2<sub>2</sub> + Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + H<sub>2</sub>O</span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">silika alumina oksida besi air</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">b. 3CaO + SiO<sub>2 </sub>--> 3CaO.SiO<sub>2</sub></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">trikalsium silikat (C<sub>3</sub>S)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2CaO + SiO<sub>2 </sub></span>--><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> 2CaO.SiO<sub>2</sub></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">dikalsium silikat (C<sub>2</sub>S)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO + Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> </span>--> <span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">trikalsium aluminat (C<sub>3</sub>A)</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3CaO + Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> + Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub> 3CaO.Al<sub>2</sub>O<sub>3.</sub>.Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>.Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub></span><span lang="FI" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">tetrakalsium aluminoferit (C<sub>4</sub>AF)</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoListParagraph" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Proses Pembuatan Semen</span></b></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ada 2 macam cara pembuatan semen : Proses Basah Proses ini dimulai dengan mencampur semua bahan baku dengan air. Setelah itu dihancurkan. Kemudian bahan yang sudah dihancukan tadi dibakar menggunakan bahan bakar minyak. Karena membutuhkan banyak BBM, proses ini sudah jarang dilakukan oleh produsen semen Proses Kering Proses ini memakai proses penggilingan yang dilanjutkan dengan proses pembakaran. Ada lima tahapan dalam proses ini, seperti proses pengeringan dan penggilingan bahan baku di rotary dryer dan roller meal, proses pencampuran untuk mendapatkan campuran yang homogen, proses pembakaran bahan baku untuk menghasilkan terak, proses pendinginan terak, dan terakhir proses penggilingan clinker dan gypsum</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semen PC. Semen PC (Portland Cement) adalah semen yang paling banyak terdapat di pasaran, masyarakat Indonesia biasa menyebut semen abu-abu untuk membedakan dengan semen warna (semen pengisi nat).</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan baku semen PC adalah batu kapur/gamping berkadar kalsium tinggi yang dimasak dalam tanur bertekanan tinggi. Standar industri semen biasanya mengacu pada ASTM (American Society for Testing and Materials).</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ada delapan tipe semen PC, namun yang paling banyak diproduksi dan beredar di pasaran hanyalah semen portland type 1, karena semen jenis ini sangat luas lingkup kegunaannya ,dengan fungsi utama untuk keperluan konstruksi umum yang tidak memerlukan persyaratan khusus terhadap panas hidrasi dan kekuatan tekan awal.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bisa digunakan untuk bangunan umum, rumah tinggal, gedung bertingkat dimana tanah maupun airnya tidak mengandung sulfat yang tinggi.Kadar sulfat yang diijinkan adalah 0,00 – 0,10 persen, karena kadar sulfat yang tinggi akan mengakibatkan kurangnya daya lekat/daya ikat semen.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Untuk keperluan pembangunan di tanah bekas tambak atau pinggir pantai, atau konstruksi yangterendam air (bendungan, dam, pool, saluran irigasi), atau berkadar sulfat 0,10 – 0,20 dengan panas hidrasi sedang, lebih tepat digunakan tipe Portland type II.<br />
Sedang untuk pembuatan ubin, concete block, genteng beton seharusnya menggunakan Portland I type <i>super masonry cement</i>. Hal ini jarang dilakukan karena langkanya produksi semen jenis ini.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan baku pembuatan semen umumnya sama, yakni batu kapur atau gamping dan tanah liat/lempung. Batu kapur adalah hasil tambang gali yang mengandung senyawa kalsium oksida (CaO). Sedangkan tanah lempung mengandung silika dioksida (SiO2) serta aluninium oksida (Al2O3). Kedua bahan ini dibakar sampai melebur.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semakin lama proses pengerasannya lebih baik, dengan angka hidrolitas yang dirumuskan sebagai:</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">(% SiO2 + % Al2O3 + Fe2O3) : (% CaO + % MgO)</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Angka hidrolitas ini sekitar < 1/1,5 (lemah) hingga > ½ (keras sekali). Tetapi agar mutu semen terjaga, angka hidrolitas ini dipertahankan secara cermat ,yaitu angka sekitar 1/1,9 dan 1 / 2,15.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ada dua macam cara pembuatan semen:</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">A. Proses basah</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Semua bahan baku pembuat semen dicampur dengan air, lalu digiling. Bahan yang sudah digiling tadi kemudian dibakar. Proses ini menggunakan banyak bahan bakar dalam pembakaran bahan baku, sehingga tidak efisien dan jarang digunakan lagi.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">B. Proses kering</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pada proses ini bahan baku digiling lalu dibakar. Lima tahapan yang dilalui adalah: 1.proses pengeringan dan penggilingan, 2.bahan baku di rotary dryer dan roller meal, 3.proses mixer untuk menghasilkan campuran yang homogen, 4. pembakaran bahan baku agar didapatkan terak, lalu didinginkan, 5.penggilingan clinker dan gypsum.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Semen putih. Bahan baku utama adalah kalsit, digunakan untuk pekerjaan finishing, sebagai pengisi nat, campuran plamir, campuran gips dll. Semen Campur. Adalah semen campuran antara semen PC dengan pozzolan buatan (fly ash) yang merupakan hasil sampingan pembakaran batubara. Dalam pembakaran batubara, ampas bakarannya banyak mengandung aluninium oksida atau besi oksida yang bisa digunakan untuk campuran pembuatan semen. Jenis semen ini digunakan sebagai additif pengadukan beton agar kualitas beton lebih baik. Di Indonesia pabrik semen Padang memproduksi jenis semen lebih banyak daripada pabrik lainnya. Namun pangsa pasar dikuasai oleh semen Tigaroda, lalu disusul Holcim yang dulu bernama semen Kujang.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-34512465422568653982011-02-09T17:43:00.001-08:002011-08-11T23:44:53.988-07:00KERAMIK<div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 39.3pt; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sejarah</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik merupakan suatu kerajinan yang sejak dulu sudah digemari oleh masyarakat. Keramik adalah kerajinan yang terbuat dari tanah liat. Dimana akar kata keramik, yaitu keramos, berasal dari istilah bahasa Yunani, tepatnya nama sebuah daerah di Athena. Kota Keramos dijadikan istilah karena di sekitar daerah tersebut terdapat tempat tinggal para perajin tanah liat. Keramik sebenarnya tidak hanya terbuat dari tanah liat. Beberapa bahan lain untuk membuat keramik adalah sebagai berikut.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">1. Bahan-bahan pembentuk gelas atau bahan-bahan pengikat, seperti silika, oksida borat, oksida fosfor, dan oksida arsen.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2. Bahan-bahan pelebur, seperti felspart, nephellin, dan bahan-bahan yang mengandung lithium, natrium, kalium, kalsium, dan magnesium.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3. Bahan-bahan yang dapat menghasilkan sifat-sifat khusus, seperti warna, sensitivitas, tekstur, danmachinabi li ty.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">4. Bahan-bahan penolong, seperti air, minyak bahan perekat organik, dan elektrolit.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 3.3pt; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">5. Bahan-bahancondit ioners dalam proses pembakaran.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pada perkembangannya, industri keramik tidak hanya menggunakan tanah liat sebagai bahan dasar. Perajin juga memanfaatkan bahan-bahan yang bersifat abrasif, refraktori, whitewares, produk lempung struktural, gelas, enamel porselen, semen, atau beton, yang dikategorikan dalam kelompok produk industri keramik tradisional. Sedangkan, peralatan pada komputer, konduktor, fotonik/elektrooptik, hingga mikroelektronika ruang angkasa termasuk kelompok keramik modern.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm 0.0001pt 39.3pt; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pengertian Keramik</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik adalah sejenis bahan yang telah lama di gunakan, yaitu sejak 4000 SM. Barang barang yang di buat dari keramik adalah pot bunga dan bata. Dalam industri otomotive modern, keramik telah di gunakan sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu, yaitu untuk menghasilkan ignition park di dalam proses pembakaran otomotif. Keramik juga berfungsi sebagai isolator listrik. Dewasa ini bahan keramik menjadi bahan yang penting di dalam mesin. Karena sifatnya yang kuat dan dapat merintangi kehausan pada temperatur yang tinggi sehingga bahan keramik ini baik digunakan di dalam komponen otomotif otomotif seperti bagian exzos, pelapis silinder, katup dan turbo charge. </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Benda keramik dibuat dari bahan dasar yang berasal dari campuran berbentuk bubur yang mengandung aluminium silikat dan bahan-bahan aditif. Setelah dibentuk dalam keadaan plastis, keramik dikeringkan dalam udara dan dibakar satu atau beberapa kali.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik mengandun</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">g</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> beberapa unsur yang berlainan ukuran. Ikatan di antara atom-atom bagi struktur ini adalah jenis kovalen yang melibatkan perkongsian elektron</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">dan ioni</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">k,</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> yaitu ikatan dasar di antara ion-ion yang berlawanan. Kedua-dua ikatan ini jauh lebih kuat dari pada ikatan logam. Dengan itu ada beberapa sifat keramik yang lebih baik dari pada logam, terutamanya kekerasannya dan sifat ketahanan panas dan listrik. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Struktur kristal keramik boleh di dapati dalam bentuk kristal tunggal atau struktur polikristal yang mempunyai banyak bijian. Ukuran butiran sangat mempengaruhi sifat-sifat keramik. Butiran yang berukuran kecil adalah lebih kuat dan liat, dan dinamai keramik halus. Antara bahan mentah keramik yang tertua ialah tanah liat yaitu keramik berbutiran halus yang berbentuk kepingan.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perbedaan dan kelebihan diantara keramik dengan logam dan bahan polimer adalah seperti berikut: </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik: Bahan bukan organi</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">k</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, kuat, tidak bertindak balas dengan bahan kimia, titik cair tinggi.Logam: Bahan-bahan organi</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">k</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, kekerasan dan kekuatan berbeda-beda, tidak stabil terhadap bahan kimia</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 39.3pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sifat-sifat Bahan Keramik</span></b><b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat yang umum dan mudah dilihat secara fisik pada kebanyakan jenis keramik adalah britle atau rapuh, hal ini dapat kita lihat pada keramik jenis tradisional seperti barang pecah belah, gelas, kendi, gerabah dan sebagainya, coba jatuhkan piring yang terbuat dari keramik bandingkan dengan piring dari logam, pasti keramik mudah pecah, walaupun sifat ini tidak berlaku pada jenis keramik tertentu, terutama jenis keramik hasil sintering, dan campuran sintering antara keramik dengan logam. sifat lainya adalah tahan suhu tinggi, sebagai contoh keramik tradisional yang terdiri dari clay, flint dan feldfar tahan sampai dengan suhu 1200 C, keramik engineering seperti keramik oksida mampu tahan sampai dengan suhu 2000 C. kekuatan tekan tinggi, sifat ini merupakan salah satu faktor yang membuat penelitian tentang keramik terus berkembang. </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik memiliki karakteristik yang memungkinkannya digunakan untuk berbagai aplikasi termasuk : </span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">kapasitas panas yang baik dan konduktivitas panas yang rendah. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tahan korosi </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat listriknya dapat insulator, semikonduktor, konduktor bahkan superkonduktor </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifatnya dapat magnetik dan non-magnetik </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keras dan kuat, namun rapuh. </span></li>
</ul><div style="color: black;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span> </div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Mekanik</span></b><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik biasanya material yang kuat, dan keras dan juga tahan korosi. Sifat-sifat ini bersama dengan kerapatan yang rendah dan juga titik lelehnya yang tinggi, membuat keramik merupakan material struktural yang menarik. </span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keterbatasan utama keramik adalah kerapuhannya, yakni kecenderungan untuk patah tiba-tiba dengan deformasi plastik yang sedikit. Ini merupakan masalah khusus bila bahan ini digunakan untuk aplikasi struktural. </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam logam, elektron-elektron yang terdelokalisasi memungkinkan atom-atomnya berubah-ubah tetangganya tanpa semua ikatan dalam strukturnya putus. Hal inilah yang memungkinkan logam terdeformasi di bawah pengaruh tekanan. Tapi, dalam keramik, karena kombinasi</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">ikatan ion dan kovalen, partikel-partikelnya tidak mudah bergeser. Keramiknya dengan mudah putus bila gaya yang terlalu besar diterapkan. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Faktur rapuh terjadi bila pembentukan dan propagasi keretakan yang cepat. Dalam padatan kristalin, retakan tumbuh melalui butiran (trans granular) dan sepanjang bidang cleavage (keretakan) dalam kristalnya. Permukaan tempat putus yang dihasilkan mungkin memiliki tekstur yang penuh butiran atau kasar. Material yang amorf tidak memiliki butiran dan bidang kristal yang teratur, sehingga permukaan putus kemungkinan besar mulus penampakannya. Kekuatan tekan penting untuk keramik yang digunakan untuk struktur seperti bangunan. Kekuatan tekan keramik biasanya lebih besar dari kekuatan tariknya. Untuk memperbaiki sifat ini biasanya keramik di-pretekan dalam keadaan tertekan. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Termal<span style="letter-spacing: 6.1pt;"> </span></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat termal penting bahan keramik adalah kapasitas panas, koefisien ekspansi termal, dan konduktivitas termal. Kapasitas panas bahan adalah kemampuan bahan untuk mengabsorbsi panas dari lingkungan. Panas yang diserap disimpan oleh padatan antara lain dalam bentuk vibrasi (getaran) atom/ion penyusun padatan tersebut. </span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik biasanya memiliki ikatan yang kuat dan atom-atom yang ringan. Jadi getaran-getaran atom-atomnya akan berfrekuensi tinggi dan karena ikatannya kuat maka getaran yang besar tidak akan menimbulkan gangguan yang terlalu banyak pada kisi kristalnya. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Hantaran panas dalam padatan melibatkan transfer energi antar atom-atom yang</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> <span class="nw">bervibrasi. Vibrasi atom akan mempengaruhi gerakan atom-atom lain di tetangganya</span> <span class="nw">dan hasilnya adalah gelombang yang bergerak dengan kecepatan cahaya yakni fonon.</span> <span class="nw">Fonon bergerak dalam bahan sampai terhambur baik oleh interaksi fonon-fonon </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">maupun cacat kristal. Keramik amorf yang mengandung banyak cacat kristal menyebabkan fonon selalu terhambur sehingga keramik merupakan konduktor panas yang buruk.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mekanisme hantaran panas oleh elektron, yang dominan pada logam, tidak dominan di keramik karena elektron di keramik sebagian besar terlokalisasi.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Contoh paling baik penggunaan keramik untuk insulasi panas adalah pada pesawat ruang angkasa. Hampir semua permukaan pesawat tersebut dibungkus keramik yang terbuat dari serat silika amorf. Titik leleh aluminium adalah 660<sup>o</sup>C. Ubin menjaga suhu tabung pesawat yang terbuat dari Al pada atau dibawah 175<sup>o</sup>C, walaupun eksterior pesawat mencapai 1400<sup>o</sup>C </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Listrik<span style="letter-spacing: 6.1pt;"> </span></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat listrik bahan keramik sangat bervariasi. Keramik dikenal sangat baik sebagai isolator. Beberapa isolator keramik (seperti BaTiO3) dapat dipolarisasi dan digunakan sebagai kapasitor. Keramik lain menghantarkan elektron bila energi ambangnya dicapai, dan oleh karena itu disebut semikonduktor. Tahun 1986, keramik jenis baru, yakni superkonduktor temperatur kritis tinggi ditemukan. Bahan jenis ini di bawah suhu kritisnya memiliki hambatan = 0. Akhirnya, keramik yang disebut sebagai piezoelektrik dapat menghasilkan respons listrik akibat tekanan mekanik atau sebaliknya. </span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sering pula digunakan bahan yang disebut dielektrik. Bahan ini adalah isolator yang dapat dipolarisasi pada tingkat molekular. Material semacam ini digunakan untuk menyimpan muatan listrik. Kekuatan dielektrik bahan adalah kemampuan bahan tersebut untuk menyimpan elektron pada tegangan tinggi. Bila kapasitor dalam keadaan bermuatan penuh, hampir tidak ada arus yang lewat.</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Namun dengan tegangan tinggi dapat mengeksitasi elektron dari pita valensi ke pita konduksi. Bila hal ini terjadi arus mengalir dalam kapasitor, dan mungkin disertai dengan kerusakan material karena meleleh, terbakar atau menguap. Medan listrik yang diperlukan untuk</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span class="nw"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">menghasilkan kerusakan itu disebut kekuatan dielektrik. Beberapa keramik</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> <span class="nw">mempunyai kekuatan dielektrik yang sangat besar.Porselain misalnya sampai 160</span> <span class="nw">kV/cm. Sebagian besar hantaran listrik dalam padatan dilakukan oleh elektron. Di</span> <span class="nw">logam, elektron penghantar dihamburkan oleh vibrasi termal meningkat dengan</span> <span class="nw">kenaikan suhu, maka hambatan logam meningkat pula dengan kenaikan suhu.</span> </span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Sebaliknya, elektron valensi dalam keramik tidak berada di pita konduksi,</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">sehingga sebagian besar keramik adalah isolator. Namun, konduktivitas keramik</span> <span class="nw">dapat ditingkatkan dengan memberikan ketakmurnian. Energi termal juga akan</span> <span class="nw">mempromosikan elektron ke pita konduksi, sehingga dalam keramik, konduktivitas</span> <span class="nw">meningkat (hambatan menurun) dengan kenaikan suhu.</span> </span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Beberapa keramik memiliki sifat piezoelektrik, atau kelistrikan tekan. Sifat ini</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">merupakan bagian bahan "canggih" yang sering digunakan sebagai sensor.</span></span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Dalam</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">bahan piezoelektrik, penerapan gaya atau tekanan dipermukaannya akan menginduksi</span> <span class="nw">polarisasi dan akan terjadi medan listrik, jadi bahan tersebut mengubah tekanan</span> <span class="nw">mekanis menjadi tegangan listrik. Bahan piezoelektrik digunakan untuk tranduser,</span> <span class="nw">yang ditemui pada mikrofon, dan sebagainya.</span> </span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Dalam bahan keramik, muatan listrik dapat juga dihantarkan oleh ion-ion. Sifat</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">ini dapat diubah-ubah dengan merubah komposisi, dan merupakan dasar banyak</span> <span class="nw">aplikasi komersial, dari sensor zat kimia sampai generator daya listrik skala besar.</span> <span class="nw">Salah satu teknologi yang paling prominen adalah sel bahan bakar. Kemampuan</span> <span class="nw">penghantaran ion didasarkan kemampuan keramik tertentu untuk memungkinkan</span> <span class="nw">anion oksigen bergerak, sementara pada waktu yang sama tetap berupa isolator.</span> <span class="nw">Zirkonia,</span><span class="ff5">Zr O2</span><span class="nw">, yang distabilkan dengan kalsia (</span><span class="ff5"><span style="letter-spacing: -0.1pt;">CaO</span></span><span class="nw">), adalah contoh padatan ionik.</span></span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US"><span class="nw"> </span> </span></div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Optik<span style="letter-spacing: 6.1pt;"> </span></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bila cahaya mengenai suatu obyek cahaya dapat ditransmisikan, diabsorbsi, atau dipantulkan. Bahan bervariasi dalam kemampuan untuk mentransmisikan cahaya, dan biasanya dideskripsikan sebagai transparan, translusen, atau opaque. Material yang transparan, seperti gelas, mentransmisikan cahaya dengan difus, seperti gelas terfrosted, disebut bahan translusen. Batuan yang opaque tidak mentransmisikan cahaya. </span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dua mekanisme penting interaksi cahaya dengan partikel dalam padatan adalah polarisasi elektronik dan transisi elektron antar tingkat energi. Polarisasi adalah distorsi awan elektron atom oleh medan listrik dari cahaya. Sebagai akibat polarisasi, sebagian energi dikonversikan menjadi deformasi elastik (fonon), dan selanjutnya panas. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seperti dalam atom elektron-elektron dalam bahan berada dalam tingkat-tingkat energi tertentu. Absorbsi energi menghasilkan perpindahan elektron dari tingkat dasar ke tingkat tereksitasi. Ketika elektron kembali ke keadaan dasar disertai dengan pemancaran radiasi elektromagnetik. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam padatan elektron yang energinya tertinggi ada dalam orbital-orbital dalam pita valensi dan orbital-orbital yang tidak terisi biasanya dalam pita konduksi. Gap antara pita valensi dan pita konduksi disebut gap energi. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Range energi cahaya tampak 1,8 sampai 3,1 eV. Bahan dengan gap energi di daerah ini akan mengabsorbsi energi yang berhubungan. Bahan itu akan tampak transparan dan berwarna. Contohnya, gap energi CdS sekitar 2,4 eV dan mengabsorbsi komponen cahaya biru dan violet dari sinar tampak. Tampak bahan tersebut berwarna kuning-oranye. </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Bahan dengan gap energi kurang dari 1,8 eV akan opaque, sebab semua cahaya</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">tampak akan diabsorbsi. Material dengan gap energi lebih besar 3,1 eV tidak akan</span> <span class="nw">menyerap range sinar tampak dan akan tampak transparan dan tak berwarna. Cahaya</span> <span class="nw">yang diemisikan dari transisi elektron dalam padatan disebut luminesensi. Bila terjadi</span> <span class="nw">dalam selang waktu yang pendek disebut flouresensi, bila didalam selang waktu yang</span> <span class="nw">lebih panjang disebut fosforisensi.</span> </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Cahaya yang ditransmisikan dari satu medium ke medium lain, misalnya dari</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">gelas ke air akan mengalami pembiasan. Pembelokan cahaya ini adalah akibat</span> <span class="nw">perubahan kecepatan rambat yang asal mulanya dari polarisasi elektronik. Karena</span> <span class="nw">polarisasi meningkat dengan naiknya ukuran atom. Gelas yang mengandung ion-ion</span> <span class="nw">berat (seperti kristal timbal) memiliki indeks bias yang lebih besar dari gelas yang</span> <span class="nw">mengandung atom-atom ringan (seperti gelas soda).</span> </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Hamburan cahaya internal dalam bahan yang sebenarnya transparan mungkin</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">dapat mengakibatkan bahan menjadi translusen atau opaque. Hamburan semacam ini</span> <span class="nw">terjadi antara lain di batas butiran, batas fasa, dan pori-pori.</span> </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Banyak aplikasi memanfaatkan sifat optik bahan keramik ini. Transparansi gelas</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">membuatnya bermanfaat untuk jendela, lensa, filter, alat masak, alat lab, dan objek-</span> <span class="nw">objek seni. </span></span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span class="nw"><span lang="EN-US">Pengubahan antara cahaya dan listrik adalah dasar penggunaan bahan</span></span><span lang="EN-US"> <span class="nw">semikonduktor seperti Gas dalam laser dan meluasnya penggunaan LED dalam</span> <span class="nw">alat-alat elektronik. Keramik fluoresensi dan fosforisensi digunakan dalam lampu-</span> <span class="nw">lampu listrik dan layar-layar tv. Akhirnya serat optik mentransmisikan percakapan</span> <span class="nw">telepon dan data komputer yang didasarkan atas refleksi internal total sinyal cahaya</span></span></div><div class="pj" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Kimia<span style="letter-spacing: 6.1pt;"> </span></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Salah satu sifat khas dari keramik adalah kestabilan kimia. Sifat kimia dari permukaan keramik dapat dimanfaatkan secara positif. Karbon aktif, silika gel, zeolit, dsb, mempunyai luas permukaan besar dan dipakai sebagai bahan pengabsorb. Kalau oksida logam dipanaskan pada kira-kira 5000C, permukaannya menjadi bersifat asam atau bersifat basa. Aluminaγ , zeolit, lempung asam atau S2O2 – TiO2 demikian juga berbagai oksida biner dipakai sebagai katalis, yang memanfaatkan aksi katalitik dari titik bersifat asam dan basa pada permukaan. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; letter-spacing: 6.1pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kehandalan<span style="letter-spacing: 6.1pt;"> </span></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik memiliki karakteristik yang memungkinkannya digunakan untuk berbagai aplikasi termasuk : </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">• kapasitas panas yang baik dan konduktivitas panas yang rendah. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">• Tahan korosi </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">• Sifat listriknya dapat insulator, semikonduktor, konduktor bahkan superkonduktor </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">• Sifatnya dapat magnetik dan non-magnetik </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">• Keras dan kuat, namun rapuh</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Jenis-jenis keramik</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt;"><br />
</div><ul style="color: black;"><li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan tanah (earthenware) (beling-beling berpori)</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tembikar (pottery) : batu merah, batu bakar</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahan batu (stoneware) : pelat dinding, bejana</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tanah liat api (fire clay) : barang saniter yang tebal</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Batu tahan api : chamotte</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Produk khusus : filter cartridge, batu filter</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Barang sintering (beling-beling padat)</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perkakas batu : pipa, organ penyekat, pompa, filter hisap, pelat filter, menara pencuci, benda pengisi, alat penukar panas, bejana, bejana pencuci.</span></li>
<li><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Porselen : filter cartridge, penggiling bola, pompa pancar, benda pengisolasi.</span></li>
</ul><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 10pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt 57.3pt; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Keamanan</span></b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">H</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">anya alat khusus seperti filter dari bahan batu atau filter cartridge boleh digunakan dalam ruang hampa (vakum). Yang lain tidak tahan terhadap keadaan vakum atau tekanan lebih.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt 57.3pt; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Pembuatan Keramik Industri</span></b><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: center;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Keramik industri dibuat dari bubuk yang telah diberi tekanan sedemikian rupa kemudian dipanaskan pada temperatur tinggi. Keramik tradisional seperti <i>porcelain</i>, ubin (keramik lantai) dan tembikar dibuat dari bubuk yang terdiri dari berbagai material seperti tanah liat (lempung), talc, silika dan faldspar. Akan tetapi, sebagian besar keramik industri dibentuk dari bubuk kimia khusus seperti silikon karbida, alumina dan barium titanate.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Material yang digunakan untuk membuat keramik ini biasanya digali dari perut bumi dan dihancurkan hingga menjadi bubuk. Produsen seringkali memurnikan bubuk ini dengan mencampurkannya dengan suatu larutan hingga terbantuk endapan pengotor. Kemudian endapan tadi disaring dan bubuk material keramik dipanaskan untuk menghilangkan impuritis dan air. Hasilnya, bubuk dengan tingkat kemurnian tinggi dan berukuran sekitar 1 mikrometer (0.0001 centimeter).</span></div><h3 style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">A. Pembentukan</span></h3><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Setelah pemurnian, sedikit wax (lilin) biasanya ditambahkan untuk merekatkan bubuk keramik dan menjadikannya mudah dibentuk. Plastik juga dapat ditambahkan untuk mendapatkan kelenturan dan kekerasan tertentu. Bubuk tersebut dapat menjadi bentuk yang berbeda-beda dengan beragam proses pembentukan (molding). Proses pembentukan ini diantaranya adalah slip casting, pressure casting, injection molding, dan extruction. Setelah dibentuk, keramik kemudian dipanaskan dengan proses yang dikenal dengan nama densifikasi (densification) agar material yang terbantuk lebih kuat dan padat.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">1.<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Slip Casting</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Slip Casting adalah proses untuk membuat keramik yang berlubang. Proses ini menggunakan cetakan dengan dinding yang berlubang-lu</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">ba</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">ng kecil dan memanfaatkan daya kapilaritas air.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">2.<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pressure Casting</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Pada proses ini, bubuk keramik dituangkan pada cetakan dan diberi tekanan. Tekanan tersebut membuat bubuk keramik menjadi lapisan solid keramik yang berbentuk seperti cetakan.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">3.<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Injection Molding</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Proses ini digunakan untuk membuat objek yang kecil dan rumit. Metode ini menggunaan piston untuk menekan bubuk keramik melalui pipa panas masuk ke cetakan. Pada cetakan tersebut, bubuk keramik didinginkan dan mengeras sesuai dengan bentuk cetakan. Ketika objek tersebut telah mengeras, cetakan dibuka dan bagian keramik dipisahkan.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">4.<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Extrusion</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Extrusion adalah proses kontinu yang manama bubuk keramik dipanaskan didalam sebuah tong yang panjang. Terdapat baling-baling yang memutar dan mendorong material panas tersebut kedalam cetakan. Karena prosesnya yang kontinu, setelah terbentuk dan didinginkan, keramik dipotong pada panjang tertentu. Proses ini digunakan untuk membuat pipa keramik, ubin dan bata modern.</span></div><h3 style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">B. Densifikasi</span></h3><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Proses densifikasi menggunakan panas yang tinggi untuk menjadikan sebuah keramik menjadi produk yang keras dan padat. Setelah dibentuk, keramik dipanaskan pada tungku (furnace) dengan temperatur antara 1000 sampai 1700 C.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Pada proses pemanasan, partikel-partikel bubuk menyatu dan memadat. Proses pemadatan ini menyebabkan objek keramik menyusut hingga 20 persen dari ukuran aslinya. Tujuan dari proses pemanasan ini adalah untuk memaksimalkan kekerasan keramik dengan mendapatkan struktur internal yang tersusun rapih dan sangat padat.</span></div><h3 style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 57.3pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 14pt; font-weight: normal; line-height: 150%;"><span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">Kegunaan Keramik Industri</span></h3><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 21.3pt;"><span lang="EN-US">Keramik dinilai dari propertinya. Kegunaan keramik beragam disesuaikan dengan kemampuan dan daya tahannya. Keramik dengan properti elektrik dan magnetik dapat digunakan sebagai insulator, semikoncuktor, konduktor dan magnet. Keramik dengan properti yang berbeda dapat digunakan pada aerospace, biomedis, konstruksi bangunan, dan industri nuklir.<br />
Beberapa contoh penggunaan keramik industri:</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Peralatan yang dibuat dari alumina dan silikon nitrida dapat digunakan sebagai pemotong, pembentuk dan penghancur logam.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik tipe zirconias, silikon nitrida maupun karbida dapat digunakan untuk saluran pada rotorturbocharger diesel temperatur tinggi dan Gas-Turbine Engine.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik sebagai insulator adalah aluminum oksida (AlO3). Keramik sebagai semikonduktor adalah barium titanate (BaTiO3) dan strontium titanate (SrTiO3). Sebagai superkonduktor adalah senyawa berbasis tembaga oksida.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik dengan campuran semen dan logam digunakan untuk pelapis pelindung panas pada pesawat ulang-alik dan satelit.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik Biomedical jenis porous alumina digunakan sebagai implants pada tubuh manusia. Porous alumina dapat berikatan dengan tulang dan jaringan tubuh.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Butiran uranium termasuk keramik yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga nuklir. Butiran ini dibentuk dari gas uranium hexafluorida (UF6).</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik berbasis feldspar dan tanah liat digunakan pada industri bahan bangunan.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><span style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">·<span style="font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keramik juga digunakan sebagai coating (pelapis) untuk mencagah korosi. Keramik yang digunakan adalah jenis enamel. Peralatan rumah tangga yang menggunakan pelapisan enamel ini diantaranya adalah kulkas, kompor gas, mesin cuci, mesin pengering.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 21.3pt;"><br />
</div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-35378263468382231452011-02-09T17:36:00.001-08:002011-08-11T23:52:19.758-07:00EPOXY<div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: center;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXAs1JePbNAVMfL1jPo67V7sv8sfar8syAe14dw_vgh-9nsFNjwWLZ0OHbnsigBLwQzM6pE_BRFHfBnWxwTuzM_NrHaYxz-7E8IpFjHUmg5q_F3bFwF0NTiC75e1pS9awcAQeWJdc34IC-/s1600/epoxy.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="207" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXAs1JePbNAVMfL1jPo67V7sv8sfar8syAe14dw_vgh-9nsFNjwWLZ0OHbnsigBLwQzM6pE_BRFHfBnWxwTuzM_NrHaYxz-7E8IpFjHUmg5q_F3bFwF0NTiC75e1pS9awcAQeWJdc34IC-/s320/epoxy.png" width="320" /></a><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Epoxy adalah suatu kopolimer, terbentuk dari dua bahan kimia yang berbeda. Ini disebut sebagai "resin" dan "pengeras". Resin ini terdiri dari monomer atau polimer rantai pendek dengan kelompok epoksida di kedua ujung. Epoxy resin Paling umum yang dihasilkan dari reaksi antara epiklorohidrin dan bisphenol-A, meskipun yang terakhir mungkin akan digantikan dengan bahan kimia yang serupa. Pengeras terdiri dari monomer polyamine, misalnya Triethylenetetramine (Teta). Ketika senyawa ini dicampur bersama, kelompok amina bereaksi dengan kelompok epoksida untuk membentuk ikatan kovalen. Setiap kelompok NH dapat bereaksi dengan kelompok epoksida, sehingga polimer yang dihasilkan sangat silang, dan dengan demikian kaku dan kuat. Proses polimerisasi disebut "curing", dan dapat dikontrol melalui suhu, pilihan senyawa resin dan pengeras, dan rasio kata senyawanya; proses dapat mengambil menit untuk jam. Beberapa formulasi manfaat dari pemanasan selama masa penyembuhan, sedangkan yang lainnya hanya memerlukan waktu, dan suhu ambien. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">APLIKASI</span></b> </div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Aplikasi untuk bahan epoxy berbasis luas dan mencakup pelapis, perekat dan material komposit seperti yang menggunakan serat karbon dan bala bantuan fiberglass (meskipun polyester, vinyl ester, dan resin thermosetting lainnya juga digunakan untuk plastik yang diperkuat kaca). Kimia epoxies dan berbagai variasi yang tersedia secara komersial memungkinkan menyembuhkan polimer yang akan diproduksi dengan rentang yang sangat luas properti. Secara umum, epoxies dikenal karena sangat baik kimia, adhesi dan tahan panas, sifat mekanik yang baik-untuk-sangat baik dan sangat baik sifat isolasi listrik. Banyak sifat epoxies dapat dimodifikasi (untuk epoxies misalnya perak yang dipenuhi dengan konduktivitas listrik yang baik yang tersedia, walaupun epoxies biasanya elektrik isolasi). Variasi menawarkan insulasi panas yang tinggi, atau konduktivitas termal dikombinasikan dengan tahanan listrik yang tinggi untuk aplikasi elektronik, yang tersedia. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> SIFAT FISIK</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sebagaimana jenis plastik lain, kebanyakan plastik adalah isolator listrik dan konduktor panas yang buruk. Kecuali bila ditambahkan campuran</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">, </span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">misalnya serbuk logam / karbonlain</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> SIFAT KIMIA</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sebagaimana umumnya plastik, secara kimia plastik termasuk inert.Dalam jangka lama, sinar ultraviolet mempengaruhi struktur kimia plastik.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> SIFAT MEKANIK</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Dalam bentuk asli epoksi resin keras dan getas. Tetapi dalam penggunaan, plastik hampir selalu mengandung bahan campuran lain untuk menyesuaikan sifat mekaniknya. Sifat mekanik sangat banyak dimodifikasi sifatnya.Baik dari sisi kekuatan, kekenyalan, keuletan, sampai kearah sobekan.</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> PAINTING</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dua bagian pelapis epoksi dikembangkan untuk layanan tugas berat pada substrat logam dan menggunakan energi kurang dari bubuk pelapis panas-sembuh. Sistem ini menggunakan 04:01 oleh rasio volume mixing, dan cepat kering menyediakan, tangguh tahan UV, lapisan pelindung dengan kekerasan yang sangat baik. Volatilitas yang rendah mereka dan air bersih sampai membuat mereka berguna untuk pabrik besi tuang, baja tuang, cast aluminium aplikasi dan mengurangi eksposur dan mudah terbakar isu yang terkait dengan pelapis pelarut-ditanggung. Mereka biasanya digunakan dalam aplikasi industri dan otomotif karena mereka lebih tahan panas dari cat lateks-based dan alkid berbasis. Cat epoxy cenderung chaulk keluar karena paparan sinar UV. Epoxies Polyester digunakan sebagai pelapis bubuk untuk mesin cuci, pengering dan lainnya "barang putih". Fusion Bonded Epoxy Powder Coating (FBE) yang banyak digunakan untuk perlindungan korosi pipa baja dan alat kelengkapan yang digunakan dalam industri minyak dan gas, jaringan pipa transmisi air minum (baja), pasar ini memperkuat beton, dan lain-lain. Epoxy coating juga banyak digunakan sebagai primer untuk meningkatkan adhesi cat otomotif dan laut terutama pada permukaan logam dimana korosi (berkarat) resistensi adalah penting. Logam kaleng dan wadah sering dilapisi dengan epoxy untuk mencegah berkarat, terutama untuk makanan seperti tomat yang asam. Epoxy resin juga digunakan untuk kinerja tinggi dan aplikasi lantai hias terutama lantai teraso, lantai chip dan lantai agregat berwarna, juga digunakan sebagai perekat.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="hps"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perekat Epoxy adalah bagia nutama dari kela sperekat disebut"</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">perekat <span class="hps">struktural</span>" <span class="hps">atau "</span>perekat <span class="hps">rekayasa</span>" <span class="hps">(</span>yang <span class="hps">meliputi poliuretan</span>, <span class="hps">akrilik</span>, <span class="hps">cyanoacrylate</span>, <span class="hps">dankimialainnya</span>.) <span class="hps">perekat ini kinerja tinggi digunakan dalam konstruksi pesawat terbang</span>, <span class="hps">mobil</span>, <span class="hps">sepeda</span>, <span class="hps">perahu</span>, <span class="hps">klubgolf</span>, <span class="hps">ski</span>, <span class="hps">Snowboards</span>, <span class="hps">dan aplikasi lain di mana obligasi kekuatan tinggi diperlukan</span>. <span class="hps">Epoxy perekat dapat dikembangkan untuk memenuhi hampir aplikasi apapun</span>. <span class="hps">Mereka dapat digunakan sebagai perekat untuk kayu</span>, <span class="hps">logam</span>, <span class="hps">kaca</span>, <span class="hps">batu</span>, <span class="hps">dan beberapaplastik</span>. <span class="hps">Mereka dapat dibuat fleksibel atau kaku</span>, <span class="hps">transparan atau buram/berwarna</span>, <span class="hps">pengaturan cepat atau pengaturan lambat</span>. <span class="hps">Perekat epoxy lebih baik dalam ketahanan panas dan kimia dari perekat umum lainnya</span>. <span class="hps">Secara umum</span>, <span class="hps">perekat epoxy disembuhkan dengan panas akan lebih banyak panas dan bahan kimia tahan dari pada mereka sembuh pada suhukamar. Kekuatan perekat epoxy adalah terdegradasi pada suhu di atas 350° F(</span>177 <span class="hps">° C</span>). <span class="hps">Beberapa epoxy disembuhkan oleh paparan sinarultraviolet</span>. <span class="hps">Epoxy tersebut biasa digunakan dalam optik</span>, <span class="hps">serat optik</span>, <span class="hps">dan kedokteran gigi</span>.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><span class="hps"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">EPOXY DI INDUSTRI</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span class="hps"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span class="longtext"></span></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam industri aerospace, epoxy digunakan sebagai bahan matriks struktur yang kemudian diperkuat dengan serat. Bala bantuan serat umum termasuk kaca, karbon, Kevlar, dan boron. Epoxies juga digunakan sebagai perekat struktural. Bahan seperti kayu, dan lain-lain yang 'rendah teknologi' direkat dengan resin epoksi. Salah satu contoh akan menjadi RJ.03 IBIS homebuilt pesawat desas-desus. Desain ini didasarkan pada badan pesawat kisi kayu klasik terstruktur dan berdebat kayu klasik, internal menegang dengan busa dan benar-benar ditutup dengan kayu lapis. Kecuali untuk kayu lapis meliputi sayap, semuanya terpaku dengan resin epoksi.</span></div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt;"><span class="longtext"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">KEGUNAAN EPOXY</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="longtext"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Epoxy dijual di toko-toko perangkat keras, biasanya sebagai paket yang mengandung resin dan hardener yang terpisah, yang harus dicampur segera sebelum digunakan. Mereka juga dijual di toko-toko perahu sebagai resin perbaikan untuk aplikasi laut. Epoxies biasanya tidak digunakan pada lapisan luar perahu karena mereka memburuk oleh paparan sinar UV. Mereka sering digunakan selama perbaikan perahu dan perakitan, dan kemudian lebih-dilapisi dengan cat poliuretan konvensional atau dua bagian atau laut-pernis yang memberikan perlindungan UV.</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
<span class="longtext"> Ada dua bidang utama penggunaan laut. Karena sifat mekanik yang lebih baik dibandingkan dengan resin poliester lebih umum, e<a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=2263670399265043878&postID=3537826346838223145" name="_GoBack"></a>poxy digunakan untuk pembuatan komersial dari komponen mana kekuatan tinggi / perbandingan berat diperlukan. Area kedua adalah bahwa kekuatan mereka, sifat kesenjangan mengisi dan adhesi yang sangat baik untuk banyak bahan termasuk kayu telah menciptakan booming di proyek bangunan amatir, termasuk pesawat dan kapal.</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div style="color: black;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Epoxy resin digunakan dalam pembuatan bilah rotor turbin angin. Resin ini tertanam pada bahan inti, seperti kayu balsa atau foam, dan media penguat, seperti kain, serat gelas atau serat karbon. Proses ini disebut VARTM, yakni Vacuum Assisted Resin Transfer Moulding. Karena sifat yang sangat baik dan menyelesaikan baik, epoxy adalah resin yang paling disukai untuk komposit.</span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Epoxy resin, dicampur dengan pigmen, digunakan sebagai media lukisan, dengan menuangkan lapisan di atas satu sama lain untuk membentuk suatu gambaran yang lengkap.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">EPOXY DAN BAHAN LAINNYA</span></b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
<span class="longtext"> Bahan Epoxy cenderung mengeras secara bertahap, sedangkan bahan poliester cenderung mengeras dengan cepat, terutama jika banyak katalis yang digunakan. reaksi kimia dalam kedua kasus adalah eksotermik. jumlah besar dari campuran akan menghasilkan panas mereka sendiri dan lebih mempercepat reaksi, sehingga biasa untuk mencampur jumlah kecil yang dapat digunakan dengan cepat.</span><br />
<br />
<span class="longtext"> Meskipun umum untuk resin poliester asosiasi dan resin epoxy, sifat mereka cukup berbeda bahwa mereka benar diperlakukan sebagai bahan yang berbeda. Polyester resin biasanya kekuatan rendah kecuali digunakan dengan bahan penguat seperti serat kaca, relatif rapuh kecuali diperkuat, dan memiliki adhesi rendah. Epoxies, sebaliknya, pada dasarnya kuat, agak fleksibel dan memiliki daya rekat sangat bagus. Namun, resin poliester jauh lebih murah.</span><br />
<br />
<span class="longtext"></span></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="longtext"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Epoxy resin biasanya memerlukan campuran yang tepat dari dua komponen yang membentuk kimia ketiga. Tergantung pada sifat yang diperlukan, rasio mungkin apapun dari 1:1 atau lebih dari 10:1, tetapi dalam setiap kasus mereka harus dicampur tepat. Produk akhir kemudian plastik termo-pengaturan yang tepat. Sampai mereka campuran dua elemen relatif inert, meskipun 'pengerasan' cenderung lebih kimia aktif dan harus dilindungi dari atmosfer dan kelembaban. Laju reaksi dapat diubah dengan menggunakan pengerasan yang berbeda, yang dapat mengubah sifat produk akhir, atau dengan mengendalikan suhu.</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
<br />
<span class="longtext"> Sebaliknya, resin poliester biasanya tersedia dalam bentuk yang 'dipromosikan', seperti bahwa kemajuan resin sebelumnya-campuran dari cair ke padat sudah berlangsung, meskipun sangat lambat. Variabel hanya tersedia untuk pengguna adalah mengubah tingkat proses ini menggunakan katalis, sering Methyl-Ethyl-Ketone-Peroxide (MEKP), yang sangat beracun. Keberadaan katalis dalam produk akhir benar-benar akan mengurangi sifat yang diinginkan, sehingga sejumlah kecil katalis yang lebih baik, asalkan hasil pengerasan dengan kecepatan yang dapat diterima. Tingkat kesembuhan dari poliester sehingga dapat dikontrol baik oleh jumlah katalis dan suhu.</span><br />
<br />
<span class="longtext"> Sebagai perekat, epoxies obligasi dalam tiga cara: a) mekanik, karena ikatan permukaan yang kasar, b) Dengan kedekatan, karena resin disembuhkan secara fisik begitu dekat dengan permukaan ikatan bahwa mereka sulit untuk memisahkan; c) Ionically, karena epoxy resin membentuk ikatan ion pada tingkat atom dengan permukaan ikatan. Hal ini memiliki substansi yang kuat dari ketiganya. Sebaliknya, resin poliester dapat hanya obligasi dengan menggunakan dua pertama, yang sangat mengurangi utilitas mereka sebagai perekat dan dalam perbaikan laut.</span></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">BAHAYA EPOXY BAGI KESEHATAN</span></b></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Risiko utama yang terkait dengan penggunaan epoxy adalah sensitisasi ke pengeras, yang, dari waktu ke waktu, dapat menimbulkan reaksi alergi. Ini adalah sumber utama asma</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">,</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> kerja antara pengguna</span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">an</span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> dari plastik. Bisphenol A, yang digunakan dalam resin epoxy, adalah pengganggu endokrin dikenal.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td height="5" width="6"><br />
</td><td width="189"><br />
</td><td width="210"><br />
</td><td width="189"><br />
</td></tr>
<tr><td height="96"><br />
</td><td align="left" colspan="2" valign="top"><br />
</td></tr>
<tr><td height="12"></td></tr>
<tr><td height="163"></td><td></td><td align="left" colspan="2" valign="top"><br />
</td></tr>
</tbody></table></div><div style="color: black;"><b><span style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com28tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-74752806938143651422011-02-09T17:03:00.001-08:002011-08-11T23:50:12.437-07:00RESIN FENOL FORMALDEHID<div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div style="color: black;"></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Phenol formaldehid merupakan resin sintetis yang pertama kali digunakan secara komersial baik dalam industri plastik maupun cat (surface coating). Phenol formaldehid dihasilkan dari reaksi polimerisasi antara phenol dan formaldehid. Reaksi terjadi antara phenol pada posisi ortho maupun para dengan ormaldehid untuk membentuk rantai yang crosslinking dan pada akhirnya akan membentuk jaringan tiga dimensi (Hesse, 1991). </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Salah satu aplikasi dari resin phenol formaldehid adalah untuk vernis. Vernis adalah bahan pelapis akhir yang tidak berwarna (clear unpigmented coating). Istilah vernis digunakan untuk kelompok cairan jernih yang memiliki viskositas 2 – 3 poise, yang bila diaplikasikan akan membentuk lapisan film tipis yang kering dan bersifat gloss (glossy film). Proses pengeringan pada vernis dapat melalui penguapan (evaporasi) dari solvent, oksidasi dengan udara, dan polimerisasi sejumlah unsur yang terkandung dalam vernis. Hasil akhir dari vernis adalah lapisan film transparan yang memperlihatkan tekstur bahan yang dilapisi (Martens, 1967). </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="FI" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Perkembangan phenol formaldehid untuk aplikasi vernis dan lacquer telah mampu menyaingi produk melamin formaldehid karena harganya yang lebih murah. Selain itu, hasil aplikasinya dapat memunculkan jenis vernis dan lacquer yang berwarna sedangkan melamin formaldehid tidak berwarna sehingga bila diinginkan hasil aplikasi yang berwarna tidak perlu penambahan zat warna. Produk phenol formaldehid ada yang memberikan warna jernih kekuning-kuningan tetapi ada juga yang kecoklatan sampai kemerah-merahan. Berdasarkan perbandingan mol reaktan dan jenis katalis yang digunakan, resin phenol formaldehid dibagi menjadi 2 jenis yaitu novolak dan resol. Resol merupakan hasil reaksi antara phenol dengan formaldehid ekses oleh adanya katalis basa. Jenis katalis basa yang sering digunakan adalah natrium hidroksida dan ammonium hidroksida pada pH = 8-11. Produk phenol formaldehid yang dihasilkan dengan katalis natrium hidroksida akan mempunyai sifat larut dalam air dan apabila katalis yang digunakan ammonium hidroksida akan memberikan sifat tidaklarut dalam air yang dikarenakan terbentuk bis dan trishydroksylbenzylamin (Martin, 1956).</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="FI" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Novolak merupakan hasil reaksi antara phenol ekses dengan formaldehid oleh adanya katalis asam. </span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Jenis katalis asam yang sering digunakan adalah asam sulfat, asam klorida, dan asam oksalat dengan konsentrasi rendah. Hasil reaksi akan membentuk produk yang termoplast dengan berat molekul 500 - 900. Agar novolak menjadi bersifat termoset maka membutuhkan pemanasan dan penambahan crosslinking agent (Frisch, 1967). Pada novolak, reaksi polikondensasi dapat berlangsung sempurna sampai membentuk rantai dengan struktur methylene link dan phenol terminate tanpa adanya gugus fungsional dan tidak dapat cure dengan sendirinya. Pada suasana asam, raeksi kondensasi (pembentukan jembatan methylene) berjalan cepat dibanding pembentukan gugus methylol (Hesse, 1991).</span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> </span><i><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Aplikasi</span></b></i></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="Default" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify;"><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Pembuatan Resin Phenol Formaldehid Terhadap Aplikasinya Sebagai Vernis</span></b></div><div class="Default" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 21.3pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Salah satu aplikasi dari resin phenol formaldehid adalah untuk vernis. Vernis adalah bahan pelapis akhir yang tidak berwarna (<i>clear unpigmented coating</i>). Istilah vernis digunakan untuk kelompok cairan jernih yang memiliki viskositas 2 – 3 poise, yang bila diaplikasikan akan membentuk lapisan film tipis yang kering dan bersifat gloss (<i>glossy film</i>). Proses pengeringan pada vernis dapat melalui penguapan (evaporasi) dari solvent, oksidasi dengan udara, dan polimerisasi sejumlah unsur yang terkandung dalam vernis. Hasil akhir dari vernis adalah lapisan film transparan yang memperlihatkan tekstur bahan yang dilapisi.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Perkembangan phenol formaldehid untuk aplikasi vernis dan lacquer telah mampu menyaingi produk melamin formaldehid karena harganya yang lebih murah. Selain itu, hasil aplikasinya dapat memunculkan jenis vernis dan lacquer yang berwarna sedangkan melamin formaldehid tidak berwarna sehingga bila diinginkan hasil aplikasi yang berwarna tidak perlu penambahan zat warna. Produk phenol formaldehid ada yang memberikan warna jernih kekuning-kuningan tetapi ada juga yang kecoklatan sampai kemerah-merahan. Berdasarkan perbandingan mol reaktan dan jenis katalis yang digunakan, resin phenol formaldehid dibagi menjadi 2 jenis yaitu novolak dan resol. Resol merupakan hasil reaksi antara phenol dengan formaldehid ekses oleh adanya katalis basa. Jenis katalis basa yang sering digunakan adalah natrium hidroksida dan ammonium hidroksida pada pH = 8-11. Produk </span></div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: black; text-align: justify;"></div><table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-left: 0px; margin-right: 0px; text-align: left;"><tbody>
<tr> <td style="padding: 0cm;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Pengaruh terhadap badan</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Karena resin formaldehida dipakai dalam bahan konstruksi seperti kayu lapis/tripleks, karpet, dan busa semprot dan isolasi, serta karena resin ini melepaskan formaldehida pelan-pelan, formaldehida merupakan salah satu polutan dalam ruangan yang sering ditemukan. Apabila kadar di udara lebih dari 0,1 mg/kg, formaldehida yang terhisap bisa menyebabkan iritasi kepala dan membran mukosa, yang menyebabkan keluarnya air mata, pusing, teggorokan serasa terbakar, serta kegerahan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Jika terpapar formaldehida dalam jumlah banyak, misalnya terminum, bisa menyebabkan kematian. Dalam tubuh manusia, formaldehida dikonversi menjadi asam format yang meningkatkan keasaman darah, tarikan nafas menjadi pendek dan sering, hipotermia, juga koma, atau sampai kepada kematiannya.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Di dalam tubuh, formaldehida bisa menimbulkan terikatnya DNA oleh protein, sehingga mengganggu ekspresi genetik yang normal. Binatang percobaan yang menghisap formaldehida terus-terusan terserang kanker dalam hidung dan tenggorokannya, sama juga dengan yang dialami oleh para pegawai pemotongan papan artikel. Tapi, ada studi yang menunjukkan apabila formaldehida dalam kadar yang lebih sedikit, seperti yang digunakan dalam bangunan, tidak menimbulkan pengaruh karsinogenik terhadap makhluk hidup yang terpapar zat tersebut.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Pertolongan pertama bila terjadi keracunan akut</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Pertolongan tergantung pada konsentrasi cairan dan gejala yang dialami korban. Sebelum ke rumah sakit, berikan arang aktif (</span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">norit</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">) bila tersedia. Jangan melakukan rangsangan agar korban muntah, karena akan menimbulkan resiko </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">trauma</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">korosif</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> pada </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">saluran cerna</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> atas. Di rumah sakit biasanya tim medis akan melakukan bilas lambung (</span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">gastric lavage</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">), memberikan arang aktif (walaupun pemberian arang aktif akan mengganggu penglihatan pada saat </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">endoskopi</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">). Endoskopi adalah tindakan untuk mendiagnosis terjadinya </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">trauma esofagus</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> dan saluran cerna. Untuk meningkatkan eliminasi formalin dari tubuh dapat dilakukan </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">hemodialisis</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> (cuci darah). Tindakan ini diperlukan bila korban menunjukkan tanda-tanda </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"><span lang="SV">asidosis metabolik</span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> berat.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><br />
</div></td> </tr>
</tbody></table>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-29786114881021993802011-02-09T16:59:00.001-08:002011-02-09T18:32:17.059-08:00RESIN MELAMIN-FORMALDEHIDA<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">PENDAHULUAN</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Resin melamin-formaldehida diperkenalkan di Jerman oleh Henkel pada tahun 1935. Resin ini termasuk dalam golongan resin amino yang diproduksi melalui reaksi polikondensasi antara melamin dan formaldehida. Dibanding resin amino lainnya, seperti resin urea-formaldehida, mempunyai kelebihan yakni transparan; kekerasan(hardeness) yang lebih baik; stabilitas termal yang tinggi; tahan terhadap air, bahan kimia, dan goresan; dan bersifat sebagai <i>flame retardant.</i> Dari kelebihan ini, penggunaan resin ini sangat luas, seperti pada industri perekat, tekstil, laminasi, kertas, pelapisaan permukaan ( surface coatings), <i>moulding</i> dan sebagainya.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Amerika saerikat, Eropa dan Asia Tenggara adalah pasar terbesar dari melamin. Permintaan akan material ini di Amerika Serikat dan Eropa Barat tumbuh sekitar 3% pertahun dalam kurung waktu 2001 – 2006 dan secara global diprediksi tumbuh sekitar 4,5% pertahun. Laju pertumbuhan akan permintaan di Asia Tenggara diharapkan akan lebih cepat karena peningkatan produksi laminat untuk keperluan domestic dan ekspor. </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">ASPEK KIMIAWI</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Reaksi pembentukan resin melamin-formaldehida merupakan reaksi polikondensasi yang sampai pada tahap akhir penggunaannya terdiri dari tiga tahap. Tahap pertama adalah reaksi metilolasi dengan formaldehida membentuk melamin termetilolasi (gambar 1). </span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7DkobbEizaF20Yp-GttER3Jdh9w5RRiFi3x51xodi7t9mrwLXYCwneoZ5mz9l3pLfPwrsYxBlrCq9LEh94R7y8iejLP1LwN1LSNbtBGvE2gKAfd6jrDOVqLe9eCEOMJN-U_4ZB-IyRiHc/s1600/resin1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="80" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7DkobbEizaF20Yp-GttER3Jdh9w5RRiFi3x51xodi7t9mrwLXYCwneoZ5mz9l3pLfPwrsYxBlrCq9LEh94R7y8iejLP1LwN1LSNbtBGvE2gKAfd6jrDOVqLe9eCEOMJN-U_4ZB-IyRiHc/s320/resin1.png" width="320" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">Molekul melamin mengandung tiga gugus amina primer dan setiap gugus tersebut mempunyai potensi untuk bereaksi dengan dua mol formaldehida hingga dapat membentuk produk heksametilolmelamin, jika rasio formaldehida/melamin cukup tinggi. Dalam medium alkali (pH >9) maka produk yang dihasilkan secara esensial adalah trimetilolmelamin dan heksametilolmelamin</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNon5C6j2A6KtpnclREGg4STDXm_or7zE6qzr8OMSQ6tCx8k0LtYXq0VOmB8hfKhyLmdlEHN4HAkavP_Z_5CJAQD_YQgbUxSXYS0GPakvjar3aJxfugnZxtyo_pw2F9Ho2btvLS5NOAslw/s1600/resin2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="82" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNon5C6j2A6KtpnclREGg4STDXm_or7zE6qzr8OMSQ6tCx8k0LtYXq0VOmB8hfKhyLmdlEHN4HAkavP_Z_5CJAQD_YQgbUxSXYS0GPakvjar3aJxfugnZxtyo_pw2F9Ho2btvLS5NOAslw/s320/resin2.png" width="320" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">Tahap kedua adalah tahap kondensasi membentuk jembatan eter dan melepaskan air atau pembentukan jembatan metilen dengan melepaskan formaldehida, bergantung pada pH. Sebagai contoh kondensasi dari molekul monometilolmelamin</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbgD3YJIax9jERFkxSZRXj2_fapHaCgSnW9_GhqQDMVhnDVGv5erzQVDoJhdcRmunEMEootnKZDxNbmg8MnPne-UvU3jXBB1zbklYXaObyFdMmQKbdS0m-gcSIBLzWep6uj5k4vwQiGJIY/s1600/resin3.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="156" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbgD3YJIax9jERFkxSZRXj2_fapHaCgSnW9_GhqQDMVhnDVGv5erzQVDoJhdcRmunEMEootnKZDxNbmg8MnPne-UvU3jXBB1zbklYXaObyFdMmQKbdS0m-gcSIBLzWep6uj5k4vwQiGJIY/s320/resin3.png" width="320" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Tahap akhir adalah tahap kondensasi lanjut yang pada akhirnya membentuk produk polimer terikatsilang dengan struktur jejaring tiga dimensi. </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Parameter yang sangat penting dalam pembentukan resin melamin-formaldehida adalah:</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; line-height: 115%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">rasio molar atau rasio massa dari bahan baku (melamin dan formaldehida)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; line-height: 115%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">kemurnian bahan baku</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; line-height: 115%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">pH</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; line-height: 115%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">waktu dan</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; line-height: 115%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">temperature</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">PROSES PRODUKSI</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Resin melamin-formaldehida biasanya dipreparasi secara <i>batch</i> (5 – 20 m<sup>3</sup>). Proses kontinu juga dapat dilakukan, terutama untuk produksi resin perekat (lem).</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin: 0cm 0cm 10pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Produksi <i>Batchwise</i></span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">Prosedur batchwise adalah metode yang paling banyak digunakan untuk produksi resin melamin-formaldehida secara industrial. Walaupun kapasitas produksi relative kecil, proses ini dapat dilakukan perluasan varitas produk dan setiap saat dapat dilakukan perubahan produk. </span><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Gambar 1 menyajikan diagram pabrik untuk produksi resin dalam bentuk larutan berair (<i>aqueous solutions</i>).</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Reaksi dilakukan dengan dua atau lebih tahapan dalam reaktor (<i>stainless steel, No. St. 1.4541 atau St. 1.4571)</i> berpengaduk (berbentuk piringan atau jangkar). Reaktor ini juga dilengkapi dengan alat pemanas dan pendingin,serta alat ukur pH dan temperatur. Pada tahap pertama (reaksi hidroksimetilasi atau metilolasi) dilakukan pada pH, temperatur dan waktu tertentu, bergantung pada sifat produk yang diinginkan. Tahap berikutnya adalah reaksi kondensasi dengan pengadukan dan pemanasan secara refluks. pH larutan dipertahankan pada nilai tertentu dan lamanya refluks bergantung dari sifat produk yang diinginkan.Setelah kondensasi selesai, produk dievaporasi dengan tekanan tereduksi untuk memproteksi resin terhadap oksidasi/deteorisasi. Evaporasi dilakukan hingga diperoleh larutan dengan konsentrasi tertentu. Kualitas resin yang dihasilkan kemudian dibandingkan dengan spesifikasinya dan selanjutnya dimasukkan kedalam tangki penyimpan (wadah produk final).</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Sebagai contoh, pembuatan resin untuk impragnasi kertas yang digunakan dalam memproduksi bahan laminasi dekoratif. 126 bagian (berbasis massa) melamin dimasukkan ke dalam larutan yang diaduk berisi 120 bagian formaldehida 40% dan 70 bagian air pada temperature ruang. Campuran reaksi dibawa ke pH 9 dengan penambahan larutan natrium hidroksida dan dipanaskan secara cepat (20 – 30 menit) sampai temperature 100<sup>o</sup>C. Setelah melamin terlarut, proses berlangsung secara eksotermal, penambahan larutan natrium hidroksida dilakukan secara kontinu, untuk memelihara pH 8,5 – 8,8 sampai sepanjang proses kondensasi. Kondensasi dilakukan dengan cara refluk dan pengadukan secara kuat. Indikator bahwa kondensasi selesai yakni dengan mengambil sampel, kemudian diuji kompatibilitasnya dengan air. Jika pada rasio 1 : 1,5 masih kompatibel, dicirikan dengan sedikit kekeruhan ketika air yang ditambahkan sebanyak 1,5 kali dari jumlah larutan sampel pada suhu 20<sup>o</sup>C. Selanjutnya, larutan didinginkan secara cepat dan pH dibawa ke nilai 9,5 – 10 pada temperature ruang. Produk yang dihasilkan mempunyai kandungan padatan 55% dan biasanya jernih.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Resin melamin-formaldehida dapat juga diproduksi dalam bentuk bubuk/padatan (gambar 2). Dalam hal ini, pertama-tama dibuat larutan resin aqueous dan kemudian diumpankan/dimasukkan ke dalam <i>spray drier</i>, dimana ia akan teratomisasi oleh suatu <i>spray disk</i> atau <i>nozzle</i>. </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Tetesan (<i>droplets</i>) yang dihasilkan dipanaskan dalam aliran gas panas yang dibangkitkan melalui pemanasan udara tak langsung dalam suatu <i>heat exchanger</i> atau dengan campuran gas buangan panas dengan udara. Bubuk dikumpul pada menara dan dialirkan kedalam pemisah siklon atau filter. Selanjutnya dilewatkan ke wadah pencampur (<i>mixing bin</i>) dan penyaring vibrasi untuk kemudian dikemas dalam kantong atau drum.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">b. Produksi Kontinu (Sinambung)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Industri produksi kontinu dari resin melamin-formaldehida diselenggarakan untuk memperbesar kapasitas karena adanya peningkatan permintaan. Kekurangan dari produksi kontinu adalah bahwa banyaknya yang diproduksi per satuan waktu pada pabrik tertentu hanya dapat bervariasi dalam batas yang relatif sempit. Merubah produk juga bukan hal yang mudah. Dilain pihak, prosedur kontinu memberikan kualitas produksi sangat seragam.</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">Dari berbagai proses kontinu yang dipatenkan, umumnya menunjukkan perbedaan dalam variasi temperature, pH, konsentrasi atau <i>modifier</i>. Aliran proses dan produk tetap tidak berubah. Gambar 3 menyajikan diagram prose produksi kontinu untuk larutan resin aqueous. </span><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Dibanding dengan proses batch, perbedaan utama nampak pada seri reaktor yang digunakan dalam proses kontinu.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt;">Produksi resin dalam bentuk bubuk juga dapat dilakukan dengan proses kontinu, yakni larutan resin dalam wadah temporer diumpankan secara kontinu ke spray tower dan selanjutnya seperti dalam pembentukan bubuk dalam proses batch.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span lang="FI" style="font-size: 11pt;">APPLIKASI</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="FI" style="font-size: 11pt;">Aplikasi dari resin melamin-formaldehida sangat luas meliputi: </span></div><ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="a"><li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Bahan perekat dalam industri pengerjaan kayu (<i>woodworking industry</i>)</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Pembuatan kertas untuk tujuan dekoratif</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Bahan cetakan (<i>molding materials</i>)</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="FI" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Bahan baku untuk pelapis permukaan (<i>surface coatings</i>)</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Bahan peningkat daya regang/rentang dan kekuatan basah(<i>wet strength</i>) dalam industry kertas</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="FR" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Sebagai <i>textile auxiliaries </i>dan <i>leather auxiliaries</i></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 115%; margin-bottom: 10pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;">Sebagai <i>flameproofing agents</i></span></li>
</ol><br />
<span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;"><i> </i></span> <br />
<a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 115%;"><i> </i></span>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-76035143817328022042011-02-09T16:52:00.001-08:002011-02-09T18:32:34.893-08:00POLIMER DAN RESIN<div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: center;"><b><span style="font-size: large;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polimer</span></span></b><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Molekul besar (makromolekul) yang terbangun oleh susunan unit ulangan kimia yang kecil, sederhana dan terikat oleh ikatan kovalen. </span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Unit ulangan ini biasanya setara atau hampir setara dengan monomer yaitu bahan awal dari polimer. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><i><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Monomer </span></i><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"></span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Sebarang zat yang dapat dikonversi menjadi suatu polimer. Untuk contoh, etilena adalah monomer yang dapat dipolimerisasi menjadi polietilena (lihat reaksi berikut). Asam amino termasuk monomer juga, yang dapat dipolimerisasi menjadi polipeptida dengan pelepasan air.</span></div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Sumber polimer dibagi dua yaitu alami contohnya Pati, Selulosa, Protein, Lipid, Asam Nukleat, dsb dan Sintetik contohnya Polietilena, Polivinil Klorida, dsb.Cara Pembuatan dibagi menjadi dua proses yaitu Polimer Adisi dan Polimer Kondensasi. Polimerisasi Adisi, Monomer mengadisi monomer lain sehingga produk polimer mengandung semua atom yang ada pada monomer awal. Polimerisasi Kondensasi, Sebagian dari molekul monomer tidak termasuk dalam polimer akhir.Polimer memiliki 2 Reaksi terhadap Kalor yaitu <u>Polimer Termoplastik</u> Bila dipanaskan melunak dan dapat dibentuk dengan bantuan tekanan dan <u>Polimer Termoset</u> Dapat dilebur dalam pembuatannya tapi menjadi keras selamanya tidak melunak dan tidak dapat dicetak ulang.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Contoh polimer termoset ialah :</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">1. Resi Phenol</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Resin phenol, merupakan resin sintetik yang dibuat dengan mereaksikan phenol dengan formaldehida, wujud nya keras, kuat, awet dan dapat dicetak pada berbegai kondisi.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Bahan ini mempunyai daya tahan panas dan air yang baik dan dapat diberi macam-macam warna, sering digunakan sebagai bahan pelapis dan laminating, pengikat batu gerinda, pengikat logam atau gelas, dapat dicetak menjadi kotak, isolator listrik, tutup botol dan tangkai pisau.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">2. Resin Amino</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Ada 2 jenis resin amino terpenting, yakni: <i>formaldehida urea</i> dan <i>formaldehida melamin</i>. Resin ini banyak di pasar kan dalam bentuk serbuk, untuk kemudian di cetak, sedangkan bila bentuk cair (larutan), untuk digunakan sebagai perekat.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Untuk meningkatkan sifat mekanik dan listrik, maka pada melamin ditambahkan bahan pengisi, sehingga dapat juga digunakan untuk membuat sendok-garpu, bagian busi, tombol-tombol dan alat cukur. Sedangkan resin urea, dapat dicetak tekan, memiliki permukaan yang keras dan mempunyai nilai dielektrik yang tinggi dan dapat diberi berbagai warna. Produk yang dihasilkan dari resin urea adalah: peralatan listrik, kancing, dll. Kedua jenis resin ini banyak juga digunakan untuk mencegah berkerut dan kusut nya kain katun dan untuk mencegah menyusut nya kayu.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">3. Resin Furan</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Resin ini berasal dari hasil pengolahan limbah pertanian, seperti: tongkol jagung dan biji kapas. Warna produk nya agak tua, tahan air dan mempunyai sifat-sifat listrik yang baik. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">4. Resin Epoksida</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Resin jenis ini banyak dipakai untuk keperluan: pengecoran, pelapisan, protektor alat-alat listrik, campuran cat dan sebagai adhesif (perekat/lem). </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Karena alasan resin ini tahan terhadap aus dan beban kejut, maka sering juga digunakan untuk membuat cetakan tekan (metalurgi serbuk), panel sirkuit listrik, tangki dan jig.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">5. Resin Silikon</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Polimer dengan silikon sebagai bahan dasar, mempunyai sifat yang sangat berbeda dengan bahan dasar plastik (atom karbon) lain nya. Sifat-sifat spesifik nya adalah: stabilitas (tahan terhadap suhu tinggi), kedap air, oleh karena itu sering digunakan untuk membuat: minyak gemuk (fat), resin, perekat dan karet sintetis. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Contoh polimer termoplastik ialah</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">a. Selulosa</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Selulosa dibuat dari serat kapas dan kayu, namun sangat kuat dan ulet serta dapat diberi ber- bagai warna.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">b. Polisteren</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Bahan ini diciptakan khusus untuk keperluan cetak injeksi dan ekstrusi, berat jenis nya cukup rendah, yaitu 1,07 kg/m<sub></sub>3, daya tahan terhadap air, panas dan zat-zat kimia cukup baik serta dimensinya yang stabil.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">c. Polietilen</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Produk nya mempunyai fleksibilitas pada suhu ruang maupun rendah, kedap air, tidak ber- reaksi dengan zat kimia, dapat disambung dengan cara dipanaskan dan dapat diberi warna.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">d. Polipropilen</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Polipropilen dibentuk dengan berbagai tekni termoplastik, memiliki sifat-sifat listrik yang baik, tahan terhadap impak, kekuatan nya tinggi dan tahan terhadap suhu tinggi serta zat-zat kimia. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">e. Polisulfona </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Bahan ini tahan terhadap panas dan mempunyai sifat fisis yang unggul, yang dibuat dengan cara cetak-injeksi, pembentukan termal dan cetak-tiup.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">f. Plastik ABS</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Bahan ini merupakan campuran antara: akrilonitril, butadien dan stirena, diamana hasil nya cukup keras, fleksibel (supel) dan ulet serta mampu bertahan sampai suhu 105 </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">°</span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">C.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">g. Poli-imida</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Di pasaran, poli-imida ini dapat ditemukan dalam bentuk padat (primer SP), film (Kapton) atau larutan dan bahan ini tahan sampai suhu hingga 400 </span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">°</span><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">C. Karakteristik yang lain dari plastik ini adalah: koefisien gesk nya yang rendah, tahan terhadap radiasi dan sifat listrik yang baik.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">h. Nilon</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Kata lain dari nilon adalah <i>poliamida</i>, digunakan sebagai serat tekstil atau filamen dan biasanya dibuat melalui pencetakan atau ekstrusi. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">i. Resin Akrilik</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Resin ini mempunyai daya tembus cahaya yang baik dan tahan terhadap kelembaban. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">j. Resin Vinil</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Di pasaran, jenis resin ini dapat ditemukan sebagai: <i>polivinil klorida</i>, <i>polivinil butirat</i> dan <i>poliviniliden klorida</i>, yang melalui proses cetak-tekan atau cetak-injeksi atau ekstrusi atau cetak-tiup, dapat menghasilkan lembaran untuk pelapis permukaan yang kaku maupun fleksibel. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">k. Karet Sintetis</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Karet sintetis yang banyak dikenal adalah: <i>GR-S, nitril, Thiokol, neopren, Butil</i> dan <i>karet silikon</i>. Namun yang paling banyak di produksi adalah dari jenis GR-S, sebab sangat sesuai untuk membuat ban kendaraan, bahan ini merupakan suatu polimer dari <i>butadiena</i> dan <i>stirena</i> yang dapat ditingkatkan kekerasan nya dengan menambahkan <i>black carbon</i>, bila untuk ban kendaraan, ditambah kan lagi karet alami. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Dalam makalah ini akan difokuskan pada resin melamin formaldehid dan reson fenol formaldehid yang merupakan jenis dari resin termostat.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b><span lang="SV" style="line-height: 150%;">Resin Secara Umum</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Resin atau damar adalah suatu campuran yang kompleks dari ekstret tumbuh-tumbuhan dan insekta, biasanya berbentuk padat dan amorf dan merupakan hasil terakhir dari metabolisme dan di bentuk diruang-ruang skizogen dan skizolisigen. Banyak penyelidik percaya bahwa resin adalah hasil oksidasi dari terpen-terpen.</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Secara fisis resin (damar) ini biasanya keras, transparan plastis dan pada pemanasan menjadi lembek atau leleh. Secara kimiawi resin adalah campuran yang kompleks dari asam-asam resinat, alkoholiresinat, resinotannol, ester-ester dan resene-resene. Bebas dari zat lemas dan mengandung sedikir oksigen. Karena mengandung zat karbon dalam kadar tinggi, maka kalau dibakar menghasilkan hangus. Juga ada yang menganggap bahwa resin terdiri dari zat-zat terpenoid, yang dengan jalan adisi dengan air menjadi damar dan fitosterin. Sifat larut dalam air, sebagian larut dalam alkohol, larut dalam eter, aseton, petroleum eter, kloroform, minyak terpenting dan lain-lain minyak. Apabila resin-resin di pisahkan dan di murnikan, biasanya dibentuk zat padat bis terbakar. Resin ini juga tidak larut dalam air,tetapi larut dalam alkohol dan lain-lain pelarut organik yang membentuk larutan yang apabila di uapkan meninggalkan sisa yang berupa lapisan tipis seperti vernis (Nadjeeb, 2009).</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> Beberapa sifat resin secara umum antara lain:</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">=> Secara fisika:</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">1. Keras</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">2. Transparan</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">3. Plastis</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">4. Lembek/ leleh</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">=> Secara kimia, campuran dari:</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">1. Asam-asam resinat</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">2. Alkohol rersinat</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">3. Resino tannol</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-indent: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">4. Ester-ester</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">5. Resen-resen<br />
6. Bebas Zat lemak</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-indent: -14.2pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">7. Sedikit mengandung oksigen dan banyak mengandung karbon ( Anonim, 2010g).</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-indent: -14.2pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 54pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">Mengenai isi dari resin pada umumnya adalah sebagai berikut :</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -21.25pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">1. Asam-asam resinat, terdiri dari asam-asam oksi yang banyak jenisnya, biasanya mempunyai sifat gabungan dari asam-asam karboksilat dan fenol-fenol. Asam-asam ini terdapat baik dalam keadaan bebas maupun terikat sebagai ester-ester. Pada umumnya asam-asam ini larut di dalam larutan alkai membentuk larutan seperti sabun ataupun suspensi koloidal. Garam-garam logamnya di kenal sebagai resinat, beberapa di antaranya banyak di gunakan untuk membuat sabun yang murah dan vernis. Sebagai contoh biasanya asam abietat di dalam colophonium, asam kopaivat dan oksikopoivant di dalam <i>Balsamum Copaive</i> asam guiakonat didalam <i>Guajac</i>, asam pimarat(pimarinat) di dalam <i>Burgundy Pitch</i> (Picea excelsa) dan asam komnifora di dalam myrrha. </span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">2. Alkohol-alkohol resinat, terdiri dari alkohol-alkohol kompleks yang mempunyai berat nolekul yang tinggi yang di sebut resinotannol sebagai hasil polimerisasi dari alkohol damar resinol, yang dengan garam-garam ferri memberikan reaksi seperti tannin. Alkohol-alkohol resinat terdapat dalam keadaan bebas maupun terikat sebagai ester dengan asan-asam aromatis, asam benzoat, asam salisilat, asam sinnamat, asam umbellate. Beberapa resinol misalnya :</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 78pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">· Benzorsinol dari benzoin</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 78pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">· Steresinol dari styrax</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 78pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">· Guaiaresinol dari gurjun balsem (depterocarpus)</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 78pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">· Guaiaresinol dari guaiac resin</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;">3. Resene-resene. Resene adalah zat-zat yang kompleks yang tidak mempunyai sifat-sifat kimiawi yang khas. Resene ini tidak membentuk garam atau ester, tidak larut di dalam larutan alkali dan tidak terhidrolisa dengan alkali. Sebagai contoh adalah alban dan fluavil dari gutta percha, kopalresene dari copal, dammarresene dari dammar, drakoresene dari sanguis draconis, olibanoresene dari olibanum (Anonim, 2010g).</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 2cm; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="SV" style="font-size: 11pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-75447778900058952692011-02-09T07:00:00.001-08:002011-08-11T23:53:52.519-07:00POLISTIRENA<div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">1. Pendahuluan</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US">Polystyrene</span></b><span lang="EN-US"> (<span class="apple-converted-space"> </span>IUPAC<span class="apple-converted-space"> </span><b>Poly (1-phenylethane-1 ,2-diyl)),</b><span class="apple-converted-space"> </span>disingkat berikut ISO Standard<span class="apple-converted-space"> </span><b>PS,</b><span class="apple-converted-space"> </span>adalah sebuah<span class="apple-converted-space"> </span>aromatik<span class="apple-converted-space"> </span>polimer<span class="apple-converted-space"> </span>yang dibuat dariaromatik<span class="apple-converted-space"> </span>monomerstyrene<span class="apple-converted-space"></span>, cairan<span class="apple-converted-space"> </span>hidrokarbon<span class="apple-converted-space"> </span>yang secara komersial diproduksi dari<span class="apple-converted-space"> </span>minyak bumi<span class="apple-converted-space"> </span>oleh di<span class="apple-converted-space"> </span>industri kimia<span class="apple-converted-space"> </span>.<span class="apple-converted-space"> </span>Polistirena adalah salah satu dari banyak digunakan sebagian besar jenis<span class="apple-converted-space"> </span>plastik<span class="apple-converted-space"> </span>.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Polistirena adalah<span class="apple-converted-space"> </span>termoplastik<span class="apple-converted-space"> </span>substansi, yang di padat (kaca) menyatakan pada suhu kamar, tapi arus jika dipanaskan di atas dengan<span class="apple-converted-space"> </span>suhu transisi gelas<span class="apple-converted-space"> </span>(untuk<span class="apple-converted-space"> </span>pencetakan<span class="apple-converted-space"> </span>atau ekstrusi), dan menjadi padat kembali bila didinginkan.<span class="apple-converted-space"> </span>polistiren murni padat adalah plastik, berwarna keras dengan fleksibilitas yang terbatas.<span class="apple-converted-space"> </span>Hal ini dapat dilemparkan ke dalam cetakan dengan detail halus.<span class="apple-converted-space"> </span>Polystyrene bisa<span class="apple-converted-space"> </span>transparan<span class="apple-converted-space"> </span>atau dapat dibuat untuk mengambil berbagai warna.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">2. Struktur dan sifat Polistirena</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Susunan kimiawi dari polistiren adalah hidrokarbon rantai panjang dengan setiap karbon lain yang terhubung ke<span class="apple-converted-space"> </span>kelompok fenil<span class="apple-converted-space"> </span>(nama yang diberikan kepada cincin aromatik<span class="apple-converted-space"> </span>benzena<span class="apple-converted-space"> </span>, ketika terikat untuk substituen karbon kompleks).<span class="apple-converted-space"> </span>rumus kimia's Polystyrene adalah (C<span class="apple-converted-space"> </span><sub>8</sub><span class="apple-converted-space"> </span>H<span class="apple-converted-space"> </span><sub>8) n,</sub>itu berisi<span class="apple-converted-space"> </span>unsur-unsur kimia<span class="apple-converted-space"> </span>karbon<span class="apple-converted-space"> </span>dan<span class="apple-converted-space"> </span>hidrogen<span class="apple-converted-space"> </span>.<span class="apple-converted-space"> </span>Karena itu adalah<span class="apple-converted-space"> </span>hidrokarbon aromatik<span class="apple-converted-space"> </span>, ia membakar dengan nyala kuning oranye, memberi dari<span class="apple-converted-space"> </span>jelaga<span class="apple-converted-space"> </span>, sebagai lawan aromatik hidrokarbon non-polimer seperti<span class="apple-converted-space"> </span>polyethylene<span class="apple-converted-space"> </span>, yang terbakar dengan nyala kuning muda (sering dengan semburat biru) dan tidak ada jelaga.<span class="apple-converted-space"> </span>Lengkap<span class="apple-converted-space"> </span>oksidasi<span class="apple-converted-space"> </span>polistiren hanya menghasilkan<span class="apple-converted-space"> </span>karbon dioksida<span class="apple-converted-space"> </span>dan<span class="apple-converted-space"> </span>uap air<span class="apple-converted-space"> </span>.<span class="apple-converted-space"> </span>Karena inertness kimia, plastik yang digunakan untuk membuat wadah untuk bahan kimia, pelarut, dan makanan.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Polimer ini penambahan hasil stirena ketika vinyl benzene (styrene) monomer (yang mengandung ikatan rangkap antara atom karbon) melampirkan untuk membentuk rantai polystyrene (dengan masing-masing karbon terpasang dengan ikatan tunggal dengan dua karbon lain dan kelompok fenil).</span></div><div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlZ_GTkFmfxHlULge_sjtDc5rx0nSOepwn0m84f3OcQPIJNEbnovUmeok-7V2GRR_bYBnVopxE999TDZfUCTkSnv_ExDIuu-E4J6DKGEskj-8t3vE7cts8h0eYvXimkVRSJ0481Y6HCuFH/s1600/polpol.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="79" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlZ_GTkFmfxHlULge_sjtDc5rx0nSOepwn0m84f3OcQPIJNEbnovUmeok-7V2GRR_bYBnVopxE999TDZfUCTkSnv_ExDIuu-E4J6DKGEskj-8t3vE7cts8h0eYvXimkVRSJ0481Y6HCuFH/s320/polpol.png" width="320" /></a></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US"></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Polistiren umumnya fleksibel dan bisa datang dalam bentuk padatan moldable atau cairan kental.<span class="apple-converted-space"> </span>Gaya tarik pada plastik terutama disebabkan oleh van der Waals pendek berkisar atraksi antara rantai.<span class="apple-converted-space"> </span>Karena molekul hidrokarbon rantai panjang yang terdiri dari ribuan atom, gaya menarik total antara molekul-molekul besar.<span class="apple-converted-space"> </span>Namun, ketika polimer dipanaskan (atau, sama, cacat pada kecepatan tinggi, karena kombinasi dari sifat insulasi viskoelastik dan panas), rantai dapat mengambil tingkat yang lebih tinggi konformasi dan slide terakhir satu sama lain.<span class="apple-converted-space"> </span>Ini<span class="apple-converted-space"> </span>antarmolekul<span class="apple-converted-space"> </span>kelemahan (versus tinggi<span class="apple-converted-space"> </span><i>intramolekul</i><span class="apple-converted-space"> </span>kekuatan karena tulang punggung hidrokarbon) memungkinkan rantai polistiren untuk meluncur sepanjang satu sama lain, rendering sistem curah fleksibel dan elastis.<span class="apple-converted-space"> </span>Kemampuan sistem yang akan mudah cacat di atas temperatur transisi kaca memungkinkan polystyrene (dan polimer termoplastik pada umumnya) untuk dengan mudah melunak dan dicetak dengan penambahan panas.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">A-D model 3 akan menunjukkan bahwa masing-masing dari<span class="apple-converted-space"> </span>kiral<span class="apple-converted-space"> </span>karbon tulang punggung terletak di pusat<span class="apple-converted-space"> </span>tetrahedron<span class="apple-converted-space"> </span>, dengan 4 perusahaan obligasi<span class="apple-converted-space"> </span>menunjuk ke simpul.<span class="apple-converted-space"> </span>Ucapkan-CC-obligasi diputar sehingga rantai tulang punggung terletak sepenuhnya di bidang diagram.<span class="apple-converted-space"> </span>Dari skema datar, tidak jelas yang mana dari<span class="apple-converted-space"> </span>fenil<span class="apple-converted-space"> </span>(benzena) kelompok yang miring ke arah kami dari bidang diagram, dan mana yang miring pergi.<span class="apple-converted-space"> </span>Para<span class="apple-converted-space"> </span>isomer<span class="apple-converted-space"> </span>mana semua dari mereka berada di sisi yang sama disebut polystyrene<span class="apple-converted-space"> </span><i>isotaktik,</i><span class="apple-converted-space"> </span>yang tidak diproduksi secara komersial.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US">polystyrene<span class="apple-converted-space"> </span><i>ataktik</i><span class="apple-converted-space"> </span>Biasa memiliki kelompok-kelompok fenil besar<span class="apple-converted-space"> </span>secara acak<span class="apple-converted-space"> </span>didistribusikan di kedua sisi rantai.<span class="apple-converted-space"> </span>Ini posisi acak mencegah rantai dari yang pernah menyelaraskan dengan keteraturan yang memadai untuk mencapai setiap<span class="apple-converted-space"> </span>kristalinitas<span class="apple-converted-space"> </span>, sehingga plastik memiliki sangat rendah<span class="apple-converted-space"> </span>titik lebur<span class="apple-converted-space"> </span>, yakni,<span class="apple-converted-space"> </span><i>T</i><span class="apple-converted-space"> </span><sub>m</sub><span class="apple-converted-space"> </span>adalah jauh lebih rendah daripada<span class="apple-converted-space"> </span><i>T</i><span class="apple-converted-space"> </span><sub>RT.</sub><span class="apple-converted-space"> </span><span style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255);">Tapi<span class="apple-converted-space"> </span>metalosena<span class="apple-converted-space"> </span>-<span class="apple-converted-space"> </span>katalis<span class="apple-converted-space"> </span>polimerisasi dapat menghasilkan polistiren<span class="apple-converted-space"> </span><i>sindiotaktik</i><span class="apple-converted-space"> </span>memerintahkan dengan kelompok fenil di sisi bergantian.</span><span class="apple-converted-space"> </span>Formulir ini sangat kristal dengan<span class="apple-converted-space"> </span><sub>m</sub><span class="apple-converted-space"> </span><i>T</i><span class="apple-converted-space"> </span>270 ° C (518 ° F). Extruded polystyrene adalah sekuat unalloyed<span class="apple-converted-space"> </span>aluminium<span class="apple-converted-space"> </span>, namun jauh lebih fleksibel dan lebih ringan (1,05 g / cm<span class="apple-converted-space"> </span><sup>3</sup><span class="apple-converted-space"> </span>vs 2,70 g / cm<span class="apple-converted-space"> </span><sup>3</sup><span class="apple-converted-space"> </span>untuk aluminium). </span></div><div align="center" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: center;"><span lang="EN-US"></span></div><div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjngWrmFm4vFb_7obi1vPFwQLHFkz-RAWIJtibyIM1Zw8pDrNoKKQ7fIbPkJ1jeVl8jJfdHeYbf466rDfpfV9sl3dk0Vhyphenhyphen3eWXcvidG2VgX5k3jYE7-i32UgYeProSJ9Z6HxzO0zuspK1HX/s1600/polal.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjngWrmFm4vFb_7obi1vPFwQLHFkz-RAWIJtibyIM1Zw8pDrNoKKQ7fIbPkJ1jeVl8jJfdHeYbf466rDfpfV9sl3dk0Vhyphenhyphen3eWXcvidG2VgX5k3jYE7-i32UgYeProSJ9Z6HxzO0zuspK1HX/s1600/polal.png" /></a></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><table align="left" border="1" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border-collapse: collapse; border: medium none; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-bottom: 9.75pt; margin-right: 12pt; margin-top: 9.75pt; width: 374px;"><tbody>
<tr style="height: 14pt;"> <td colspan="2" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-clip: border-box; background-image: none; background-origin: padding-box; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; background-size: auto auto; border: 1pt solid rgb(170, 170, 170); height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">Properties</span></b></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Density&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhISljKmL9fn3YQPZ_JWZ_q7dpT_w" title="Kepadatan">Kepadatan</a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">1,05 g / cm<span class="apple-converted-space"> </span><sup>3</sup></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">Kepadatan EPS</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">16-640 kg / m<span class="apple-converted-space"> </span><sup>3</sup><span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Polystyrene&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgwcXHlwwJ7tWU9w4V5IHTYbukiIg#cite_note-pse1-3"><sup>[4]</sup></a></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Dielectric_constant&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjGompW2S-CMaBRSuCoC03FCtNWow" title="Konstanta dielektrik">Konstanta dielektrik</a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">2.4-2.7</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Electrical_conductivity&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjWSCognT1TQlL3J46ysHuoPwjFSQ" title="Konduktivitas listrik">Listrik konduktivitas</a><span class="apple-converted-space"> </span>(s)</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">10<span class="apple-converted-space"> </span><sup>-16</sup><span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Siemens_%28unit%29&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhRCArLhyESYfCea8t3CymHZyVyfQ" title="Siemens (unit)">S</a><span class="apple-converted-space"> </span>/ m</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Thermal_conductivity&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjUy5cXDa-OVVhl96DBGmxW682aSA" title="Konduktivitas termal">Thermal konduktivitas</a><span class="apple-converted-space"> </span>(k)</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">0,08 W / (m ° K)</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Young%27s_modulus&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhNyGbMuxiu6KHLC0FPkNVGuQAc8A" title="Young modulus">Young's modulus</a><span class="apple-converted-space"> </span><i>(E)</i></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">3000-3600<span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Pascal_%28unit%29&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhhwZ1VipXUoO_TPH-89MwfMj9Flw" title="Pascal (unit)">MPa</a></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Tensile_strength&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhh98_9WZ5XLVYsaask9bL8Y70jcRw" title="Gaya tarik">Kekuatan tarik</a><span class="apple-converted-space"> </span><i><sub>(t)</sub></i></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">46-60 MPa</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">Perpanjangan putus</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">3-4%</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Charpy_impact_test&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjTvBUmlC53I3ZpihwgkMCdvzOVjA" title="Charpy Uji tumbuk">Notch</a><span class="apple-converted-space"> </span>test</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">2-5<span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kilojoules&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgZIvp00eTVXEdaONLXgjfjSKXlmw" title="Kilojoule">kJ</a><span class="apple-converted-space"> </span>/ m<span class="apple-converted-space"> </span><sup>2</sup></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">Suhu transisi gelas</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">95 ° C</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">Melting point<span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Polystyrene&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgwcXHlwwJ7tWU9w4V5IHTYbukiIg#cite_note-ILO-safety-card-4"><sup>[5]</sup></a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">240 ° C</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Vicat_softening_point&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhinP6zrR-DmUHn36_JSECzVfT0sUg" title="Vicat titik lembek">Vicat B</a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">90 ° C<span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Polystyrene&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgwcXHlwwJ7tWU9w4V5IHTYbukiIg#cite_note-5"><sup>[6]</sup></a></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Coefficient_of_thermal_expansion&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiVEgdYcVyUETr3vgDU1EN76rG7gA" title="Koefisien ekspansi termal">Koefisien ekspansi linear (a)</a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">8 × 10<span class="apple-converted-space"> </span><sup>-5</sup><span class="apple-converted-space"> </span>/<span class="apple-converted-space"> </span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kelvin&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjZzj0yU-ZLBqzkgFgzKf9rf7bd_g" title="Kelvin">K</a></span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Specific_heat_capacity&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjFxviz5p3GeyQ_mV0OBqute-yWig" title="Kapasitas panas spesifik">Panas spesifik</a><span class="apple-converted-space"> </span><i>(c)</i></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">1,3 kJ / (kg K ·)</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14.5pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Absorption_%28chemistry%29&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgEkW6AeuDH9LGnQCeEYkF8prpizg" title="Penyerapan (kimia)">Penyerapan air</a><span class="apple-converted-space"> </span>(ASTM)</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14.5pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">0.03-0.1</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 14pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170); border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;"><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Decomposition&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgbkPM0OjpubGUuFKpSqYlDwg96Dw" title="Penguraian">Penguraian</a></span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 14pt; padding: 2.4pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 10pt; line-height: 150%;">tahun X, masih membusuk</span></div></td> </tr>
</tbody></table><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">D.3. Pembuatan Polistirena</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><i><span lang="EN-US" style="font-size: 11.5pt; line-height: 150%;">Polystyrene </span></i><span lang="EN-US" style="font-size: 11.5pt; line-height: 150%;">terbentuk dengan suatu reaksi polimerisasi adisi terhadap molekul stirena sebagai monomer dengan melibatkan partikel cis 1-4 polibutadiena, melalui suatu mekanisme yang disebut <i>grafting</i>. <i>Grafting </i>adalah mekanisme dimana rantai polistirena terikat secara kimia terhadap rangka polibutadiena. Polimer yang dihasilkan berwujud padatan yang berwarna putih dan bersifat thermoplastik. </span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 11.5pt; line-height: 150%;">Reaksi :</span></div><div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBovA5yIoPOaEKjYojDUvTfBCFVc_vCXPfM8ULFFQW-PGCc2bZcIrh6Zwu_1f_7T0AO1KFphyphenhyphenp5cmj3F6aQ2wCrG9_QlDE1UJ-TU4XjSnl-7_Y1rs3thQojldbtdQPRqXOlJ2xu9SYDSj9/s1600/polpolpol.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBovA5yIoPOaEKjYojDUvTfBCFVc_vCXPfM8ULFFQW-PGCc2bZcIrh6Zwu_1f_7T0AO1KFphyphenhyphenp5cmj3F6aQ2wCrG9_QlDE1UJ-TU4XjSnl-7_Y1rs3thQojldbtdQPRqXOlJ2xu9SYDSj9/s1600/polpolpol.png" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 10.3pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Tahap penyiapan bahan baku </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">a. Stirena </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Stirena monomer sebagai bahan baku utama disimpan dalam bentuk cair dalam tangki penyimpan (T-01) pada suhu 30oC dan tekanan 1 atm, dialirkan ke dalam mixer 1 (M-01) untuk dicampur dengan arus <i>recycle </i>dengan menggunakan pompa sentrifugal P-01 dan selanjutnya dialirkan ke mixer 2 (M-02) yang sebelumnya dipanaskan terlebih dahulu oleh pemanas HE-01. </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">b. Etil Benzena </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Etil Benzena sebagai pelarut disimpan dalam bentuk cair dalam tangki penyimpan (T-02) pada suhu 30oC dan tekanan 1 atm, dialirkan ke <i>mixer </i>1(M-01) dengan menggunakan pompa sentrifugal P-02 dan selanjutnya bersama stirena dan arus <i>recycle </i>dialirkan ke <i>mixer </i>2 (M-02) yang sebelumnya dipanaskan terlebih dahulu oleh pemanas HE-01. </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">c. Cis 1-4 polibutadiena </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Cis 1-4 polibutadiena yang disimpan dalam bentuk padat dalam gudang (G-01) pada suhu 30oC dan 1 atm, diangkut dengan menggunakan <i>bucket elevator </i>BE-01 menuju <i>Hammer mill </i>HM-01 untuk direduksi ukurannya dari 2,5 cm menjadi 10 μm, kemudian polibutadiena yang tidak memenuhi syarat dan yang melebihi ukuran dipisahkan di <i>screner </i>SC-01. Polibutadiena yang memenuhi syarat dikirim ke mixer 2 (M-02) dengan </span></div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">menggunakan <i>belt conveyor </i>BC-01, sedangkan yang melebihi ukuran akan menjadi limbah. Di mixer 2 (M-02) yang dilengkapi dengan pengaduk, polibutadiena dicampur dengan bahan baku lainnya. Supaya polibutadiena terlarut sempurna, maka mixer 2 (M-02) dioperasikan pada suhu 105oC dan tekanan 1 atm dengan waktu tinggal 4,5 jam. (<i>US Patent</i>,1983) </div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">2. Tahap Reaksi </div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">Campuran stirena monomer, Etil Benzena, Polibutadiena dan inisiator Benzoil Peroksida dimasukkan ke dalam reaktor (R-01) yang berupa tangki berpengaduk. Reaksi yang terjadi adalah reaksi eksotermis sehingga diperlukan pendingin dengan menggunakan jaket pendingin. Sebagai pendingin digunakan air yang masuk pada suhu 30oC dan keluar pada suhu 45oC. Kondisi operasi dalam reaktor dipertahankan pada suhu 137oC dan tekanan 1 atm selama 7,6 jam untuk mencapai konversi sebesar 85% (US Patent,1976). </div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">3. Tahap Akhir </div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">Produk yang keluar dari reaktor berbentuk <i>slurry </i>dengan menggunakan pompa sentrifugal P-05 dialirkan ke <i>devolatilizer </i>yang dioperasikan pada suhu 150oC dan tekanan vacuum 0,5 atm untuk memisahkan sisa pereaktan dengan produk <i>High Impact Polystyrene </i>berdasarkan titik didihnya. Sisa pereaktan yang berupa Stirena monomer, <span lang="EN-US">E</span>til Benzena dikondensasikan di kondensor (C-01) dan hasil kondensasi di<i>recycle </i>kembali sebagai bahan baku Produk <i>High Impact Polystyrene </i>yang telah terpisah dari sisa pereaktan dengan suhu 150oC didinginkan terlebih dahulu di <i>cooler </i>(C-02) sampai suhu 30oC. Kemudian dimasukkan ke <i>Rotary Dryer </i>(RD) untuk dikeringkan dengan efisiensi 72%. Selanjutnya dalam <i>pellet mill </i>(PM) strand dipotong menjadi bentuk <i>pellet</i>, kemudian HIP akan di teruskan ke <i>screner </i>(SC-02) untuk mendapatkan keseragaman ukuran dan selanjutnya HIP akan dimasukkan ke dalam unit pengantongan pada gudang (G–03).</div><div class="Default" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">D.4. Penggunaan Polistirena</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Polistirena adalah kimia nonreactive dan karenanya, digunakan untuk membuat wadah untuk bahan kimia lain, pelarut dan bahkan makanan.Transformasi ikatan karbon-karbon ganda menjadi obligasi tunggal kurang reaktif dalam polistiren, adalah alasan utama untuk stabilitas kimia.Polystyrene adalah fleksibel dan bisa dibuat menjadi moldable padatan kental padat atau tebal.</span></span><span class="apple-converted-space"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Hal ini terutama karena kekuatan Van der Waal's tarik-menarik, yang ada antara rantai hidrokarbon panjang.</span></span><span class="apple-converted-space"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Namun, bila panas diterapkan, rantai dapat meluncur satu sama lain.Properti kelemahan antarmolekul bersama dengan kekuatan intramolekul, karena tulang punggung hidrokarbon yang kuat, memungkinkan polistiren untuk menjadi fleksibel dan elastis.</span></span><span class="apple-converted-space"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Polystyrene dapat larut dalam pelarut yang mengandung aseton, seperti kebanyakan semprotan cat aerosol dan perekatcyanoacrylate.</span></span><span class="apple-converted-space"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br />
<br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">D.5. Polistirena dan Lingkungan</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Buangan polystyrene tidak terurai selama ratusan tahun dan tahan terhadap<span class="apple-converted-space"> </span>fotolisis<span class="apple-converted-space"> . </span>Karena itu, sangat sedikit dari sampah dibuang di's modern saat ini, tempat pembuangan biodegrades sangat direkayasa.<span class="apple-converted-space"> </span>Karena degradasi material menciptakan berbahaya cair dan gas dengan-produk yang bisa mencemari air tanah dan udara,'s landfill saat ini didesain untuk meminimalkan kontak dengan udara dan air yang dibutuhkan untuk degradasi, sehingga praktis menghilangkan degradasi limbah. busa Polystyrene adalah komponen utama dari puing-puing plastik di laut, di mana ia menjadi racun bagi kehidupan laut.<span class="apple-converted-space"> </span>pukulan polystyrene berbusa di angin dan mengapung di atas air, dan melimpah di lingkungan luar.<span class="apple-converted-space"> </span>Pelapukan oleh angin, matahari, hujan, dan gelombang aksi polystyrene menurunkan dan dicurigai karsinogen, termasuk styrene monomer (SM), dimer styrene (SD) dan trimer styrene (ST).<span class="apple-converted-space"> </span>Namun, stirena adalah alami, bahan organik terjadi di lingkungan kita dan sampai saat ini, tidak ada badan pengawas di mana saja di dunia telah diklasifikasikan stirena sebagai manusia yang dikenal<span class="apple-converted-space"> </span>karsinogen<span class="apple-converted-space"> </span>, walaupun beberapa lihat dalam berbagai konteks sebagai potensi manusia karsinogen atau mungkin.<span class="apple-converted-space"> </span> Selanjutnya , stirena dengan cepat dipecah di udara, menguap dengan cepat di tanah dangkal dan air, dan apa yang masih dalam tanah dan air dapat lebih lanjut dipecah oleh bakteri dan mikroorganisme.<span class="apple-converted-space"> </span> busa Polystyrene diproduksi menggunakan agen bertiup yang membentuk dan memperluas gelembung busa.<span class="apple-converted-space"> </span>Dalam polystyrene diperluas, ini biasanya hidrokarbon seperti<span class="apple-converted-space"> </span>pentana<span class="apple-converted-space"> </span>, yang dapat menimbulkan bahaya mudah terbakar di bidang manufaktur atau penyimpanan bahan baru dibuat, tetapi memiliki dampak lingkungan yang relatif ringan.<span class="apple-converted-space"> </span>Namun, polistiren diekstrusi biasanya dibuat denganhydrochlorofluorocarbons<span class="apple-converted-space"> </span>(HCFC) meniup agen yang memiliki efek pada penipisan ozon dan pemanasan global.<span class="apple-converted-space"> </span>potensi mereka penipisan ozon sangat berkurang relatif terhadap<span class="apple-converted-space"> </span>chlorofluorocarbon<span class="apple-converted-space"> </span>(CFC) yang sebelumnya digunakan, tetapi mereka<span class="apple-converted-space"> </span>potensi pemanasan global<span class="apple-converted-space"> </span>dapat berada di urutan 1000 atau lebih, berarti telah 1000 kali lebih besar berpengaruh pada pemanasan global daripada karbon dioksida.<span class="apple-converted-space"> </span> Yang sedang berkata, peraturan pemanasan global harus memiliki dampak langsung minimal pada industri PS.<span class="apple-converted-space"> </span>Ada beberapa rumah kaca emisi gas yang dihasilkan oleh industri PS dibandingkan dengan industri lainnya seperti kilang minyak dan mobil.<span class="apple-converted-space"> </span> Apapun, pada tanggal 21 September 2007, sekitar 200 negara sepakat untuk mempercepat penghapusan hydrochlorofluorocarbons seluruhnya pada tahun 2020 dalam pertemuan puncak PBB yang disponsori Montreal.<span class="apple-converted-space"> </span>Negara-negara berkembang diberikan hingga tahun 2030.<span class="apple-converted-space"> </span> Pada akhirnya, hidrofluorokarbon (HFC) akan mengganti HCFC dengan dasarnya tidak ada perusakan ozon.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Meskipun ada kekhawatiran kurang tentang dampak kesehatan EPS sendiri,<span class="apple-converted-space"> </span>brominated flame<span class="apple-converted-space"> </span>digunakan dalam busa EPS yang paling (decaBDE atau<span class="apple-converted-space"> </span>hexabromocyclododecane<span class="apple-converted-space"> </span>yang paling umum digunakan) mungkin dapat membuat kesehatan dan risiko lingkungan yang menghasilkan beberapa kekhawatiran dengan EPA. Sejak awal 1990-an,<span class="apple-converted-space"> </span>berdasarkan busa packing-pati kacang tanah<span class="apple-converted-space"> </span>telah digunakan sebagai pengganti kacang kemasan PS.<span class="apple-converted-space"> </span>Berbusa<span class="apple-converted-space"> </span>asam polylactic<span class="apple-converted-space"> </span>(PLA), dipasarkan sebagai Biofoam,<span class="apple-converted-space"> </span>juga telah dikembangkan.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Pada tahun 2007, Eben Bayer, seorang mahasiswa di<span class="apple-converted-space"> </span>Rensselaer Polytechnic Institute<span class="apple-converted-space"> </span>, ditemukan<span class="apple-converted-space"> </span>an-ramah lingkungan untuk kemasan pengganti polystyrene menggunakan mineral<span class="apple-converted-space"> </span>perlit<span class="apple-converted-space"> </span>terikat dengan lignin yang mengandung limbah pertanian, rusak oleh jamur, yang disebutnya Ecocradle.<span class="apple-converted-space"> </span> </span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 14.25pt; margin: 0cm 0cm 3.6pt;"><span class="mw-headline">Daur Ulang</span></h3><div align="center" class="MsoNormal" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 14.25pt; text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 9pt;"><span style="text-decoration: none;"></span></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: center;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="background-color: black;"></span></span></div><div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8WkfN2-egvREr2bVQ7m254YJRfr16ad-9tzrVXyHv7eRjR5F_mAWJ_ets3TcSxr94G_ZwhIG5cazHySC8QE8Qis-58dMRG7x78GSaeovW7wUHmWDsTMpzEVscDuuSGw6QLkNfAVRONmVV/s1600/polpolpolpol.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="134" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8WkfN2-egvREr2bVQ7m254YJRfr16ad-9tzrVXyHv7eRjR5F_mAWJ_ets3TcSxr94G_ZwhIG5cazHySC8QE8Qis-58dMRG7x78GSaeovW7wUHmWDsTMpzEVscDuuSGw6QLkNfAVRONmVV/s320/polpolpolpol.png" width="320" /></a></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Saat ini, mayoritas produk polistiren tidak didaur ulang.<span class="apple-converted-space"> </span>Expanded polystyrene memo dapat dengan mudah ditambahkan ke produk-produk seperti lembaran isolasi EPS dan lainnya EPS bahan untuk aplikasi konstruksi.Umumnya, produsen tidak dapat memperoleh memo cukup karena masalah koleksi tersebut.<span class="apple-converted-space"> </span>Bila tidak digunakan untuk membuat EPS lebih, memo busa dapat berubah menjadi gantungan pakaian, bangku taman, pot bunga, mainan, penggaris, stapler tubuh, pembibitan kontainer, bingkai foto, dan cetakan arsitektural dari PS daur ulang.<span class="apple-converted-space"> </span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US">Daur ulang EPS juga digunakan dalam usaha pengecoran logam banyak.<span class="apple-converted-space"> </span>Rastra<span class="apple-converted-space"> </span>terbuat dari EPS yang dikombinasikan dengan semen untuk digunakan sebagai amandemen isolasi dalam pembuatan fondasi beton.<span class="apple-converted-space"> </span>produsen Amerika telah menghasilkan<span class="apple-converted-space"> </span>terisolasi bentuk beton<span class="apple-converted-space"> </span>dibuat dengan daur ulang EPS 80% sekitar sejak tahun 1993.<span class="apple-converted-space"> </span>Namun, daur ulang plastik bukan loop tertutup, memproduksi plastik lebih; cangkir dan lainnya bahan kemasan daripada biasanya digunakan sebagai pengisi dalam lainnya, plastik atau item lain yang dapat sendiri tidak didaur ulang dan dibuang. Polistiren</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 14.25pt; margin: 0cm 0cm 3.6pt;"><span class="mw-headline">insenerasi</span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Jika polistiren benar dibakar pada suhu tinggi, hanya bahan kimia yang dihasilkan adalah air, karbon dioksida, beberapa senyawa yang mudah menguap, dan jelaga karbon.<span class="apple-converted-space"> </span><span class="apple-converted-space"> </span>Menurut<span class="apple-converted-space"> </span>American Chemistry Council<span class="apple-converted-space"> </span>, ketika polistiren yang dibakar di fasilitas modern, volume akhir adalah 1 % dari volume awal, sebagian besar polistiren akan diubah menjadi karbon dioksida, uap air, dan panas.<span class="apple-converted-space"> </span>Karena jumlah panas yang dilepaskan, kadang-kadang digunakan sebagai sumber daya untuk<span class="apple-converted-space"> </span>uap<span class="apple-converted-space"> </span>atau<span class="apple-converted-space"> </span>pembangkit listrik<span class="apple-converted-space"> </span>.<span class="apple-converted-space"></span><a href="http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Polystyrene&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgwcXHlwwJ7tWU9w4V5IHTYbukiIg#cite_note-28"><sup></sup></a></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Ketika polystyrene dibakar pada temperatur 800-900 ° C (kisaran khas dari insinerator modern), produk pembakaran terdiri dari "campuran kompleks dari hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH) dari benzenes alkil ke benzoperylene. Lebih dari 90 senyawa yang berbeda diidentifikasi dalam efluen pembakaran dari polistiren ".<span class="apple-converted-space"> </span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat;">Ketika dibakar tanpa oksigen yang cukup atau pada suhu rendah (seperti dalam api unggun atau perapian rumah tangga), polystyrene dapat menghasilkan<span class="apple-converted-space"> </span>hidrokarbon aromatik polisiklik<span class="apple-converted-space"> </span>,<span class="apple-converted-space"> </span>karbon hitam<span class="apple-converted-space"> </span>, dan<span class="apple-converted-space"> </span>karbon monoksida<span class="apple-converted-space"> </span>, serta monomer styrene.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US">Kesehatan dan bahaya kebakaran</span></b></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Ada kekhawatiran tentang jejak keberadaan bahan kimia produksi polystyrene dalam produk akhir plastik, yang sebagian besar beracun jika tidak dihapus.<span class="apple-converted-space"> </span>Sebagai contoh benzena, yang digunakan untuk menghasilkan<span class="apple-converted-space"> </span>Ethylbenzene<span class="apple-converted-space"> </span>untuk stirena, adalah karsinogen diketahui.Selain itu, stirena unpolymerized mungkin menimbulkan risiko kesehatan.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Namun, Berdasarkan uji ilmiah selama lima dekade, instansi pemerintah keselamatan telah menentukan bahwa polistiren aman untuk digunakan dalam produk jasa makanan.<span class="apple-converted-space"> </span>Sebagai contoh, polystyrene memenuhi standar ketat dari Food and Drug Administration dan Komisi Eropa / Otoritas Keamanan Makanan Eropa untuk digunakan dalam kemasan untuk menyimpan dan menyajikan makanan.<span class="apple-converted-space"> </span>Hong Kong Pangan dan Lingkungan Dinas Kebersihan baru-baru ini ditinjau keselamatan melayani berbagai makanan dalam produk jasa makanan polistirena dan mencapai kesimpulan yang sama dengan FDA Amerika Serikat.<span class="apple-converted-space"> </span> </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Dan dari 1999 hingga 2002, sebuah kajian komprehensif dari berbagai risiko kesehatan yang potensial yang terkait dengan paparan stirena dilakukan oleh sebuah panel 12 anggota ahli internasional yang dipilih oleh Pusat Harvard untuk Risk Assessment.<span class="apple-converted-space"> </span>Para ilmuwan memiliki keahlian dalam toksikologi, epidemiologi, kedokteran, analisis risiko, farmakokinetik, dan penilaian eksposur.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">Penelitian Harvard melaporkan bahwa stirena secara alami ada dalam makanan seperti stroberi, daging sapi, dan rempah-rempah, dan secara alami diproduksi dalam pengolahan makanan seperti anggur dan keju.<span class="apple-converted-space"> </span>Studi ini juga mengkaji semua data yang diterbitkan pada jumlah stirena berkontribusi pada makanan akibat migrasi kemasan makanan dan barang makanan sekali pakai kontak, dan menyimpulkan tidak ada penyebab untuk kekhawatiran untuk masyarakat umum dari paparan stirena dari makanan atau bahan styrenic digunakan dalam aplikasi kontak makanan, seperti kemasan polystyrene dan layanan wadah makanan.<span class="apple-converted-space"> </span> </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">LD<span class="apple-converted-space"><span style="text-decoration: none;"> </span></span><sub>50</sub><span class="apple-converted-space"> </span>stirena adalah 3 mmol / kg yang ditentukan oleh Register sitotoksisitas Data ZEBET) 7.1, (Institut Kesehatan Nasional, Berlin, Jerman.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Ada, tentu saja, studi tentang kemasan plastik digunakan untuk kemasan makanan yang menemukan bahwa oligomer stirena bermigrasi ke dalam makanan.<span class="apple-converted-space"> </span>Sebagai contoh, sebuah penelitian di Jepang dilakukan pada liar-jenis dan-null AHR tikus menemukan bahwa trimer styrene, yang penulis terdeteksi dalam wadah plastik dimasak-dikemas makanan instan, dapat meningkatkan tingkat hormon tiroid.<span class="apple-converted-space"> </span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US"> Polistirena adalah diklasifikasikan menurut DIN4102 sebagai produk "B3", yang berarti sangat mudah terbakar atau "mudah dibakar."Akibatnya, meskipun itu adalah insulator yang efisien pada temperatur rendah, penggunaannya dilarang di setiap instalasi yang dipaparkan dalam<span class="apple-converted-space"> </span>konstruksi bangunan<span class="apple-converted-space"> </span>jika material tersebut tidak<span class="apple-converted-space"> </span>tahan api<span class="apple-converted-space"> </span>, misalnya, dengan hexabromocyclododecane.<span class="apple-converted-space"> </span>Itu harus tersembunyi di balik<span class="apple-converted-space"> </span>dinding kering<span class="apple-converted-space"> </span>lembaran logam, atau beton.<span class="apple-converted-space"> </span>bahan polystyrene plastik berbusa telah sengaja menyulut dan menyebabkan kebakaran besar dan kerugian, misalnya di<span class="apple-converted-space"> </span>Bandar Udara Internasional Düsseldorf<span class="apple-converted-space"> </span>, dengan<span class="apple-converted-space"> </span>terowongan Channel<span class="apple-converted-space"> </span>(dimana polystyrene berada di dalam sebuah railcar yang terbakar), dan<span class="apple-converted-space"> </span>Browns Ferry Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir<span class="apple-converted-space"> </span>(mana api breached api retardant dan mencapai plastik berbusa bawah, di dalam<span class="apple-converted-space"> </span>firestop<span class="apple-converted-space"> </span>yang belum diuji dan disertifikasi sesuai dengan instalasi terakhir).</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Selain bahaya kebakaran, polystyrene bisa dibubarkan oleh zat-zat yang mengandung<span class="apple-converted-space"> </span>aseton<span class="apple-converted-space"> </span>(seperti kebanyakan<span class="apple-converted-space"> </span>semprotan cat aerosol<span class="apple-converted-space"> </span>), dan oleh<span class="apple-converted-space"> </span>cyanoacrylate<span class="apple-converted-space"> </span>lem.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="EN-US"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-43328872077184838122011-02-09T06:45:00.001-08:002011-08-11T23:55:16.228-07:00POLYVINILKLORIDA<div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">1. Pendahuluan</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polivinil klorida, atau lebih dikenal dengan PVC atau vinyl, telah digunakan secara luas sejak awal pertengahan abad 20. PVC memiliki sifat kuat, tahan terhadap minyak dan bahan kimia, sinar matahari, cuaca, dan tahan api.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">PVC bisa ditemukan di mana saja di sekitar kita. PVC adalah bahan sangat serbaguna yang digunakan sebagai bahan pembuat botol, kemasan, mainan, bahan konstruksi, selimut, pakaian, pipa, pelapis kabel, kulit imitasi, perabotan, dan banyak lagi.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 11.25pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">PVC menempati peringkat ketiga di kedua output plastik global dan konsumsi. Lebih dari 33 juta ton PVC diproduksi setiap tahun, dan angka itu meningkat setiap tahun. Sekitar 57 persen massa PVC adalah klorin, sehingga membutuhkan minyak bumi lebih sedikit dari polimer lainnya.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 11.25pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polyvinylchloride (PVC) [- (-CH</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><sub><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">2-CHCl-)</span></sub></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">n-] adalah salah satu dari tiga penting polimer banyak digunakan saat ini di seluruh dunia.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Hal ini karena PVC adalah salah satu polimer termurah untuk membuat dan memiliki berbagai macam sifat sehingga dapat digunakan untuk membuat ratusan produk. </span></span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">2. Pembuatan PVC</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">PVC dihasilkan dari dua jenis bahan baku utama: minyak bumi dan garam dapur (NaCl). Minyak bumi diolah melalui proses pemecahan molekul yang disebut cracking menjadi berbagai macam zat, termasuk etilena ( C<sub>2</sub>H<sub>4</sub> ), sementara garam dapur diolah melalui proses elektrolisa menjadi natrium hidroksida (NaOH) dan gas klor (Cl<sub>2</sub>). Etilena kemudian direaksikan dengan gas klor menghasilkan etilena diklorida (CH<sub>2</sub>Cl-CH<sub>2</sub>Cl). Proses cracking/pemecahan molekul etilena diklorida menghasilkan gas vinil klorida (CHCl=CH<sub>2</sub>) dan asam klorida (HCl). Akhirnya, melalui proses polimerisasi (penggabungan molekul yang disebut <i>monomer</i>, dalam hal ini vinil klorida) dihasilkan molekul raksasa dengan rantai panjang (polimer): polivinil klorida (PVC), yang berupa bubuk halus berwarna putih. Masih diperlukan satu langkah lagi untuk mengubah resin PVC menjadi berbagai produk akhir yang bermanfaat.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Penampakan resin PVC sangat mirip dengan tepung terigu. Dan resin PVC memang dapat dianalogikan seperti tepung terigu: keduanya tidak dapat digunakan dalam bentuk aslinya. Seperti halnya tepung terigu yang harus diolah dengan mencampurkan berbagai kandungan lain hingga menjadi kue tart dan berbagai jenis roti yang menarik, resin PVC juga harus diolah dengan mencampurkan berbagai jenis zat aditif hingga dapat menjadi berbagai jenis produk yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. </span></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhot_PeFXXDJ_hbSbZy1DOzFxJ53FqBebAsnx_UVWKQLPBmv3XabQGGjP7POY9OZiKBXS2yK-hjGaYio_65nzuZYlyBnG9mikPdHpehyAizOd2yOkYybxts_g1v5oacF1YqC4cB8OxUOogj/s1600/pembuatan+PVC.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="170" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhot_PeFXXDJ_hbSbZy1DOzFxJ53FqBebAsnx_UVWKQLPBmv3XabQGGjP7POY9OZiKBXS2yK-hjGaYio_65nzuZYlyBnG9mikPdHpehyAizOd2yOkYybxts_g1v5oacF1YqC4cB8OxUOogj/s200/pembuatan+PVC.png" width="200" /></a></span></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small;">Klik untuk memperbesar</span></td></tr>
</tbody></table><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><ul style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="a"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Produksi klorin</span></li>
</ol></ul><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Garam (natrium klorida) yang diperoleh dari laut kering prasejarah dilarutkan dalam air untuk membentuk solusi yang disebut air garam. Solusi ini ditempatkan dalam sebuah sel dan sebuah arus listrik yang melewatinya.gelembung gas Klorin off di salah satu bagian dari sel dan logam natrium diproduksi di lain. natrium bereaksi dengan air untuk membentuk soda kaustik (sodium hidroksida) dan gas hidrogen. Kedua yang memiliki kegunaan komersial penting.</span></div><h1 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; font-weight: normal; line-height: 150%;"> Generasi gas klorin melibatkan merkuri logam cair (senyawa-senyawa yang beracun) dan dapat menyebabkan efek buruk pada lingkungan. Salah satu contoh seperti itu di tahun 1950-an di Jepang di Teluk Minamata di mana melarikan diri dan terkontaminasi merkuri ikan dan memasuki rantai makanan yang menyebabkan kematian banyak penduduk lokal. Oleh karena itu tanaman industri sangat berhati-hati dalam mencegah merkuri dari melarikan diri namun selalu ada beberapa merkuri yang hilang mengapa metode baru untuk membuat klorin sekarang digunakan. Metode baru ini melibatkan diafragma asbes di sel yang berpori dan memungkinkan arus listrik untuk mengalir serta menolak korosi dari klorin dan soda kaustik.Metode ini lebih aman karena tidak ada asbes hilang dan ketika diafragma diganti dapat dibuang secara aman dan mudah. Namun, satu kejatuhan dari metode ini adalah bahwa ia membentuk lebih encer larutan soda kaustik sehingga memerlukan uap pemanasan untuk menghilangkan kelebihan air dan membuatnya lebih terkonsentrasi sebelum dapat dijual di untuk penggunaan komersial.</span></h1><h1 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; font-weight: normal; line-height: 150%;">Pembuatan akun PVC 30% dari klorin yang dihasilkan industri. Kehadiran klorin membuat PVC kompatibel dengan berbagai bahan lain yang membuat PVC sangat fleksibel. Juga, klorin membuat flame retardant PVC dan memungkinkan PVC harus dibedakan ketika menyortir plastik untuk didaur ulang. Namun klorin itu sendiri sangat korosif dan adalah gas mematikan.Hal ini berbahaya untuk menangani dan orang tewas dalam insiden industri yang melibatkan klorin. langkah-langkah keamanan yang ketat karena itu diambil di mana klorin yang bersangkutan termasuk dalam pengangkutan kimia ini.</span></h1><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><ul style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><ol start="2" style="margin-top: 0cm;" type="a"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Produksi Ethylen</span></li>
</ol></ul><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Ethylene berasal dari minyak atau gas alam yang halus dan 'retak' dengan memanaskan etana, propana atau butana atau naptha dari minyak.</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Misalnya proses pemecahan untuk metana dapat hadir sebagai berikut:</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">2CH<span class="apple-converted-space"> </span><sub>4</sub></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span style="font-size: small;">--></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">C<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>H<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>+ 3H<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Hasil dari proses ini termasuk hidrogen dapat dibakar untuk menyediakan energi dan propylene yang direklamasi seperti yang berharga.</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Merupakan hasil reaksi yang mudah terbakar tetapi tidak beracun atau menyebabkan kanker.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">c.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Produksi PVC</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Ethylene dan klorin yang dikombinasikan untuk membentuk dichloride, ethylene cair (i) yang kemudian dipanaskan untuk memberikan vinil klorida (ii) yang kemudian disuling off dan memberikan gas hidrogen klorida;</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">H<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>C = CH<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>+ ClH<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>C-CH<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>Cl</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span style="font-size: small;">--></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">H<span class="apple-converted-space"> </span><sub>2</sub><span class="apple-converted-space"> </span>C = CHCl + HCl</span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> (I) (ii)</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Reaksi samping juga terjadi untuk membentuk senyawa organoklorin beberapa yang dikumpulkan karena mereka memiliki penggunaan komersial.</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Sisanya oleh-produk yang dibakar untuk merebut kembali klorida hidrogen, yang dapat didaur ulang dan bereaksi dengan ethylene dichloride lebih untuk membentuk etilen baru.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Vinyl chloride gas kurang berbahaya daripada klorin Namun kanker hati angiosarcoma disebut telah dikaitkan dengan orang-orang yang bekerja dengan vinil klorida.</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Pekerja yang terpapar itu sekarang dilindungi dan kebocoran dan kerugian gas vinil klorida dalam tanaman menurun ke minimum mutlak dan jejak sisa dalam produk PVC dikeluarkan sejauh mungkin.</span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Perbaikan ini memastikan bahwa masyarakat umum tanpa resiko sama sekali dari kimia ini.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">Tekanan diterapkan pada vinil klorida (terdispersi dalam air sebagai suspensi atau emulsi) di ruang tekanan tinggi pada suhu 50-70 ° C.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">Peran air adalah untuk menghapus dan mengontrol panas yang dilepaskan dalam proses polimerisasi.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC bentuk partikel kecil yang tumbuh dan ketika mereka mencapai ukuran yang diinginkan reaksi dihentikan dan setiap vinil klorida tidak bereaksi disuling off dan digunakan kembali.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC dipisahkan off dan dikeringkan untuk membentuk serbuk putih.</span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Pemrosesan Menjadi Produk Akhir</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Satu tahap penting lagi sebelum resin PVC bisa ditransformasikan menjadi berbagai produk akhir adalah pembuatan <i>compound</i>/adonan (<i>compounding</i>). <i>Compound</i> adalah resin PVC yang telah dicampur dengan berbagai aditif yang masing-masing memiliki fungsi tertentu, sehingga siap untuk diproses menjadi produk jadi dengan sifat-sifat yang diinginkan. Sifat-sifat yang dituju meliputi warna, kefleksibelan bahan, ketahanan terhadap sinar ultra violet (bahan polimer/plastik cenderung rusak jika terpapar oleh sinar ultra violet yang terdapat pada cahaya matahari), kekuatan mekanik transparansi, dan lain-lain. PVC dapat direkayasa hingga bersifat keras untuk aplikasi-aplikasi seperti pipa dan botol plastik, lentur dan tahan gesek seperti pada produk sol sepatu, hingga bersifat fleksibel/lentur dan relatif tipis seperti aplikasi untuk <i>wall paper</i> dan kulit imitasi. PVC dapat juga direkayasa sehingga tahan panas dan tahan cuaca untuk penggunaan di alam terbuka. Dengan segala keluwesannya, PVC cocok untuk jenis produk yang nyaris tak terbatas dan setiap compound PVC dibuat untuk memenuhi kriteria suatu produk akhir tertentu.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><i><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Compound</span></i></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> PVC kemudian dapat diproses dengan berbagai cara untuk memenuhi ratusan jenis penggunaan yang berbeda, misalnya:</span></div><ul style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">PVC dapat diekstrusi, artinya dipanaskan dan dialirkan melalui suatu cetakan berbagai bentuk, sehingga dihasilkan produk memanjang yang profilnya mengikuti bentuk cerakan tersebut, misalnya produk pipa, kabel dan lain-lain.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">PVC juga dapat di lelehkan dan disuntikkan (cetak-injeksi) ke dalam suatu ruang cetakan tiga dimensi untuk menghasilkan produk seperti botol, dash board, housing bagi produk-produk elektronik seperti TV, computer, monitor dll.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Proses kalendering menghasilkan produk berupa film dan lembaran dengan berbagai tingkat ketebalan, biasanya dipakai untuk produk alas lantai, <i>wall paper</i> , dll.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dalam teknik cetak-tiup (<i>blow molding</i>), lelehan PVC ditiup di dalam suatu cetakan sehingga membentuk produk botol, misalnya.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Resin PVC yang terdispersi dalam larutan juga dapat digunakan sebagai bahan pelapis/coating, misalnya untuk lapisan bawah karpet dll.</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">3. Sifat dan penggunaan PVC</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Sifat PVC yang menarik membuatnya cocok untuk berbagai macam penggunaan. PVC tahan secara biologi dan kimia, membuatnya menjadi plastik<span class="apple-converted-space"> </span>yang dipilih sebagai bahan pembuat<span class="apple-converted-space"> </span>pipa pembuangan<span class="apple-converted-space"> </span>dalam rumah tangga dan pipa lainnya di mana<span class="apple-converted-space"> </span>korosi<span class="apple-converted-space"> </span>menjadi pembatas pipa logam. Dengan tambahan berbagai bahan anti tekanan dan<span class="apple-converted-space"> </span><i>stabilizer</i>, PVC menjadi bahan yang populer sebaga bingkai jendela dan pintu. Dengan penambahan<span class="apple-converted-space"> </span><i>plasticizer</i>, PVC menjadi cukup elastis untuk digunakan sebagai insulator<span class="apple-converted-space"> </span>kabel.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 3.6pt; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Pakaian</span></span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">PVC telah digunakan secara luas pada bahan<span class="apple-converted-space"> </span>pakaian, yaitu membuat bahan serupa<span class="apple-converted-space"> </span>kulit. PVC lebih murah dari<span class="apple-converted-space"> </span>karet, kulit, atau<span class="apple-converted-space"> </span>lateks sehingga digunakan secara luas. PVC juga<span class="apple-converted-space"> </span><i>waterproof</i><span class="apple-converted-space"> </span>sehingga dijadikan bahan pembuatan jaket, mantel, dan tas.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 3.6pt; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Kabel listrik</span></span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">PVC yang digunakan sebagai<span class="apple-converted-space"> </span>insulasi<span class="apple-converted-space"> </span>kabel listrik harus memakai<span class="apple-converted-space"> </span><i>plasticizer</i><span class="apple-converted-space"> </span>agar lebih elastis. Namun jika terpapar<span class="apple-converted-space"> </span>api, kabel yang tertutup PVC akan menghasilkan asap<span class="apple-converted-space"> </span>HCl<span class="apple-converted-space"> </span>dan menjadi bahan yang berbahaya bagi kesehatan. Aplikasi di mana asap adalah bahaya utama (terutama di terowongan), PVC<span class="apple-converted-space"> </span>LSOH<span class="apple-converted-space"> </span>(<i>low smoke, zero<span class="apple-converted-space"> </span>halogen</i>) adalah bahan insulasi yang pada umumnya dipilih.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 3.6pt; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Perpipaan</span></span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Secara kasar, setengah produksi resin PVC dunia dijadikan pipa untuk berbagai keperluan perkotaan dan industri. Sifatnya yang ringan, kekuatan tinggi, dan reaktivitas rendah, menjadikannya cocok untuk berbagai keperluan. Pipa PVC juga bisa dicampur dengan berbagai larutan semen atau disatukan dengan pipa<span class="apple-converted-space"> </span>HDPE<span class="apple-converted-space"> </span>oleh panas,menciptakan sambungan permanen yang tahan kebocoran.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US">Bangunan dan bahan konstruksi</span></b></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC tahan korosi dan pelapukan dan sebagainya telah menggunakan banyak outdoor seperti puntung air, bingkai jendela, flaps lumpur, pipa air dan furnitur taman.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC juga tangguh dan tidak retak dan mudah dapat dibentuk sehingga dapat diproduksi sebagai serat, busa atau film. </span><span lang="EN-US">Sebagai bahan bangunan, PVC relatif murah, tahan lama, dan mudah dirangkai.</span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US">Komponen kendaraan</span></b></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">Penggunaan PVC dalam komponen kendaraan mengurangi berat kendaraan maka mengurangi konsumsi bahan bakar dan melestarikan bahan bakar fosil.</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC juga meningkatkan kebebasan desain dan meningkatkan keselamatan kendaraan dengan memberikan kejutan-menyerap bagian seperti airbag dan juga sifat tahan api.</span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US">Mainan</span></b></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">PVC tidak beracun, tangguh dan tahan lama dan produk dapat dibuat dalam berbagai warna memberikan bahan yang sempurna untuk membuat mainan dengan.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US">Lain-lain</span></b></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Aplikasi sedikit tidak biasa lain dari PVC termasuk PVC sepatu ortopedi untuk sapi pincang dan sebagai bahan untuk<span class="apple-converted-space"> </span>merekonstruksi katedral Saint Lambert<span class="apple-converted-space"> </span>, struktur kuno, di tengah Leige.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">4. PVC dan Bahaya lingkungan</span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Kelebihan dari PVC dibandingkan dengan bahan pambuat plastik yang lain terhadap lingkungan adalah sebagai berikut :</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">1. Bahan baku yang diperlukan untuk pembuatan resin PVC adalah gas chlorine dan ethylene. Gas chlorine didapat dari garam dapur, dan ethylene dihasilkan dari minyak bumi. Porsi chlorine adalah 57% dari keseluruhan berat PVC, jadi PVC termasuk bahan plastik dengan ketergantungan yang rendah terhadap minyak bumi yang ketersediaannya kian hari kian menipis.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">2.</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Pembuatan PVC memerlukan sangat sedikit energi. Studi menunjukkan bahwa energi yang digunakan untuk memproduksi PVC jauh lebih kecil dibanding energi yang digunakan untuk memproduksi bahan-bahan jenis lain. Pembuatan PVC hanya memerlukan 40% dari energi yang diperlukan untuk memproduksi besi baja dan hanya 13% dari energi yang diperlukan untuk memproduksi aluminium. PVC juga menggunakan paling sedikit komponen minyak bumi dibanding bahan plastik yang lain.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">3.</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Bahan PVC juga memiliki kontribusi terhadap pelestarian hutan tropis. Jika kayu hutan tropis digunakan sebagai bahan baku pembuatan jendela dan pintu, maka hutan tropis harus dikelola dengan baik untuk menjamin kelestariannya. Jika tidak, yang akan terjadi adalah eksploitasi terus menerus yang mengakibatkan musnahnya hutan tropis. PVC adalah bahan yang populer digunakan untuk produk jendela rumah.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">4.</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Melalui teknologi bahan-bahan aditif, PVC dapan dibentuk menjadi produk-produk bermanfaat dengan variasi sifat yang sangat beragam: keras, lunak dan transparan; menghasilkan produk-produk yang begitu beragam, mulai dari pipa dengan berbagai ukuran dan spesifikasi kekuatan, peralatan medis, berbagai kemasan makanan maupun non-makanan, kulit imitasi, automotive parts, selang dan kabel, electronics parts, dan lain-lain.</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 3.6pt; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><i><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Plasticizer</span></i></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> </span></span><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">ftalat</span></span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Banyak produk vinil mengandung bahan kimia tambahan untuk mengubah konsistensi kimia dari produk. Beberapa dari bahan tambahan kimia ini dapat keluar dari PVC ketika digunakan.<span class="apple-converted-space"> </span><i>Plasticizer</i><span class="apple-converted-space"> </span>yang ditambahkan untuk memfleksibelkan PVC telah menjadi suatu kekhawatiran. </span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 12pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Masalah yang timbul dari<span class="apple-converted-space"> </span><i>plasticiser</i><span class="apple-converted-space"> </span>yang ada adalah berbahaya bagi kesehatan dan tidak ramah lingkungan. Solusinya adalah membuat<span class="apple-converted-space"> </span><i>plasticiser</i><span class="apple-converted-space"> </span>dari bahan nabati khususnya dari minyak sawit. Proses diawali dengan reaksi esterifikasi antara asam karboksilat turunan minyak sawit dengan alkohol linier untuk menghasilkan senyawa<i>diester</i><span class="apple-converted-space"> </span>atau<span class="apple-converted-space"> </span><i>monoester</i>. Senyawa<span class="apple-converted-space"> </span><i>monoester</i><span class="apple-converted-space"> </span>atau <i>diester</i><span class="apple-converted-space"> </span>yang telah dibuat diformulasikan sebagai<span class="apple-converted-space"> </span><i>plasticiser</i><span class="apple-converted-space"> </span>primer dan sekunder.<span class="apple-converted-space"> </span><i>Plasticiser</i><span class="apple-converted-space"> </span>selanjutnya dicampur dengan PVC untuk menghasilkan plastik.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Bahan PVC yang lembut pada mainan telah dibuat untuk bayi beberapa tahun lamanya, menjadi suatu kekhawatiran bahwa bahan tambahan keluar dari mainan menuju tubuh anak yang mengunyah mainan tersebut. Ftalat adalah bahan yang mengganggu<span class="apple-converted-space"> </span>hormon<span class="apple-converted-space"> </span>manusia dan juga mengganggu berbagai bentuk kehidupan lainnya seperti<span class="apple-converted-space"> </span>ikan<span class="apple-converted-space"> </span>dan<span class="apple-converted-space"> </span>invertebrata. DEHP (dietilheksil ftalat), salah satu bahan pelembut PVC telah dilarang penggunaannya oleh<span class="apple-converted-space"> </span>Uni Eropa<span class="apple-converted-space"> </span>pada tahun 2006. Berbagai perusahaan<span class="apple-converted-space"> </span>Amerika Serikat<span class="apple-converted-space"> </span>juga telah menghentikan penggunaan DEHP secara sukarela.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Pada September 2002, FDA menemukan banyaknya peralatan medis yang menggunakan PVC yang mengandung DEHP. Pada tahun 2004, tim gabungan peneliti Swedia dan Denmark meneliti pengaruh level kandungan udara terhadap DEHP dan BBzP (butil benzil ftalat) yang dipakai di rumah tangga terhadap alergi pada anak-anak. Lalu di bulan Desember 2006, Uni Eropa menyatakan bahwa<span class="apple-converted-space"> </span>BBzP<span class="apple-converted-space"> </span>tidak berbahaya bagi konsumen termasuk anak-anak.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><h3 style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 3.6pt; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Monomer vinil klorida</span></span></h3><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Di awal tahun 1970, Dr. John Creech dan Dr. Maurice Johnson adalah yang pertama kali menyadari bahaya monomer<span class="apple-converted-space"> </span>vinil klorida<span class="apple-converted-space"> </span>terhadap risiko penyakit<span class="apple-converted-space"> </span>kanker. Para pekerja di bagian polimerisasi PVC didiagnosa menderita<span class="apple-converted-space"> </span>angiosarkoma<span class="apple-converted-space"> </span>hati<span class="apple-converted-space"> </span>yang merupakan penyakit langka. Sejak saat itu, dilakukan studi terhadap para pekerja di fasilitas polimerisasi PVC di<span class="apple-converted-space"> </span>Australia,<span class="apple-converted-space"> </span>Italia,<span class="apple-converted-space"> </span>Jerman, dan<span class="apple-converted-space"> </span>Inggris, dan ditemukan kondisi yang serupa.</span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Proses daur ulang PVC</span></b></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">Daur ulang</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC saat ini tidaklah populer karena biaya untuk menghancurkan dan memproses kembali resin PVC lebih mahal dari pada membuat resin PVC dari bahan bakunya. Beberapa pembuat PVC telah menempatkan program</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">daur ulang PVC, mendaur ulang sampah PVC kembali menjadi produk baru sebagai upaya untuk mengurangi perluasan lahan pembuangan sampah. Proses</span></span><span class="apple-converted-space" style="font-size: small;"><span lang="EN-US"> </span></span><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">depolimerisasi termal bisa dengan aman dan efisien mengubah PVC menjadi bahan bakar, namun hal ini tidak dilakukan secara luas.</span></span></div><div style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 4.8pt 0cm 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span class="apple-style-span" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">PVC juga sulit untuk didaur ulang mengingat adanya aditif termasuk logam berat seperti timbal dan kadmium. Bahkan, ia dianggap sebagai kontaminan/pencemar dalam daur ulang bahan yang lain. Saat ini, kurang dari 1 persen PVC didaur ulang.</span></span><span style="font-size: small;"> <m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span><br />
<span style="font-size: small;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; font-size: small; line-height: 150%;">Untuk limbah PVC yang tidak dapat secara ekonomis kembali dan didaur ulang, pilihan terbaik adalah insinerasi dengan pemulihan energi.</span><span lang="EN-US" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; font-size: small; line-height: 150%;"> Dalam hal ini, plastik adalah konstituen penting sampah karena menyediakan energi yang diperlukan untuk pembakaran kalori. The klorin dalam PVC membantu menghilangkan logam berat selama insinerasi, menghasilkan terak bersih yang dapat digunakan kembali dalam konstruksi. Kehadiran PVC dalam limbah tidak tampak berkontribusi untuk pembentukan dioksin selama insinerasi (4). emisi Dioxin dikendalikan melalui operasi yang benar dari insinerator dan penahanan. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background-attachment: scroll; background-image: none; background-position: 0% 0%; background-repeat: repeat; font-size: small; line-height: 150%;">Pengukuran harus menunjukkan bahwa kontribusi PVC untuk pembentukan dioxin ke dalam api tidak lebih daripada yang dari bahan alami, seperti kayu. Penggunaan tempat pembuangan sampah untuk limbah adalah pilihan terakhir. PVC inert di landfill, dan ada tidak ada bukti bahwa hal itu menciptakan gas atau toksisitas meningkat dari lindi apapun. Sementara PVC tidak biodegradable, aditif perusahaan</span></div></div><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% white;"> </span></span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-23424521814502316632011-02-09T06:32:00.001-08:002011-08-11T23:57:08.382-07:00NYLON<div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">1. Pendahuluan </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Nylon</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> merupakan sebutan generik untuk keluarga polimer sintetik yang dikenal umum sebagai poliamida , pertama diproduksi pada 28 Februari 1935 oleh Wallace Carothers di DuPont fasilitas penelitian s 'di Stasiun Percobaan DuPont .Nylon adalah salah satu polimer yang paling umum digunakan.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Nylon adalah termoplastik bahan halus, pertama kali digunakan secara komersial dalam nilon a- berbulu sikat gigi (1938), diikuti lebih terkenal dengan perempuan stoking ("nylons"; 1940). Ini terbuat dari unit pengulangan dihubungkan oleh amida obligasi dan sering disebut sebagai <i>poliamida</i> (PA). Nylon adalah orang pertama yang secara komersial sukses polimer sintetik. Ada dua metode umum pembuatan nilon untuk aplikasi serat. Dalam satu pendekatan, molekul dengan asam (COOH) kelompok pada setiap akhir yang bereaksi dengan molekul yang mengandung amina (NH <sub>2)</sub> kelompok pada setiap akhir. Nilon yang dihasilkan diberi nama berdasarkan jumlah atom karbon memisahkan dua kelompok asam dan dua amina. Ini terbentuk menjadi monomer dari antara berat molekul , yang kemudian bereaksi untuk bentuk panjang polimer rantai. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Nylon dimaksudkan untuk menjadi pengganti sintetis untuk sutra dan digantikan untuk itu dalam banyak produk setelah sutra menjadi langka selama Perang Dunia II .Ia menggantikan sutra dalam aplikasi militer seperti parasut dan rompi antipeluru , dan digunakan dalam berbagai jenis ban kendaraan. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">2. Pembuatan Nylon</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> 5,10 Nylon, terbuat dari </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">diamina pentamethylene</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dan </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">asam sebasat</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> , dipelajari oleh Carothers bahkan sebelum nilon 6,6 dan memiliki sifat unggul, tetapi lebih mahal untuk membuatnya.</span><span style="font-size: small;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sesuai dengan konvensi penamaan, "nilon 6,12" (N-6, 12) atau "PA-6, 12" adalah kopolimer dari diamina 6C dan diacid 12C</span><span style="font-size: small;">. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Demikian pula untuk N-5, 10 N-6, 11; N-10, 12, dll nilon lainnya termasuk asam dikarboksilat kopolimerisasi produk diamina / yang <i>tidak</i> didasarkan pada monomer yang tercantum di atas.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sebagai contoh, beberapa </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">aromatik</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> nilon yang dipolimerisasi dengan penambahan diacids seperti </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">asam tereftalat</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> (→ </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">Kevlar</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">Twaron</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> ) atau </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">asam isophthalic</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> (→ </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">Nomex</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> ), lebih umumnya terkait dengan poliester. Ada kopolimer dari N-6, 6/N6; kopolimer N-6, 6/N-6/N-12, dan lain-lain</span><span style="font-size: small;">. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Karena cara poliamida terbentuk, nilon sepertinya akan terbatas pada bercabang, rantai lurus.</span><span style="font-size: small;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Tapi "bintang" nilon bercabang dapat dihasilkan oleh kondensasi asam dikarboksilat dengan </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">Poliamina</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> memiliki tiga atau lebih </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">kelompok amino</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> . </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Reaksi umumnya adalah:</span></div><div class="separator" style="clear: both; color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2VkDXF7zgDTeQiOrpwJ0nAJOnaBk4aBqI8_VpgXUElBhBZkrtASy30UTLpszvh-UloXLrJK1BpZu-YuzjMM7dxhbBH6TbrGED-T0l56u8uXFU0oztkxdwyAOKR9DKdvjBdN8mh_zBysrN/s1600/Nylon.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="65" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2VkDXF7zgDTeQiOrpwJ0nAJOnaBk4aBqI8_VpgXUElBhBZkrtASy30UTLpszvh-UloXLrJK1BpZu-YuzjMM7dxhbBH6TbrGED-T0l56u8uXFU0oztkxdwyAOKR9DKdvjBdN8mh_zBysrN/s400/Nylon.png" width="400" /></a></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sebuah molekul </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">air</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dilepaskan dan nilon terbentuk</span><span style="font-size: small;">. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sifat ini ditentukan oleh kelompok-kelompok R dan R 'di monomer. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dalam nilon 6,6, R = 4C dan R '= 6C </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">alkana</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> , tetapi juga harus mencakup dua karboksil </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">karbon</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> di diacid untuk mendapatkan jumlah itu menyumbangkan ke rantai. Dalam </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">Kevlar</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> , baik R dan R 'adalah </span><span style="font-size: small; line-height: 150%; text-decoration: none;">benzena</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> cincin. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Konsep produksi Nylon</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pendekatan pertama: menggabungkan molekul dengan asam (COOH) kelompok pada setiap akhir yang bereaksi dengan dua bahan kimia yang mengandung amina (NH <sub>2)</sub> kelompok pada setiap akhir. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Proses ini menciptakan nilon 6,6 , terbuat dari diamina heksametilena dengan enam atom karbon dan asam adipat. Pendekatan kedua: gabungan memiliki asam di satu ujung dan amina pada yang lain dan dipolimerisasi membentuk rantai dengan unit berulang (-NH-[CH <sub>2] n-CO-) x</sub>. Dengan kata lain, nilon 6 dibuat dari bahan kaprolaktam enam-karbon tunggal yang disebut <i>Caprolactam</i>. Dalam persamaan ini, jika n = 5, maka nilon 6 adalah nama yang diberikan (mungkin juga disebut sebagai polimer). </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Ciri karakteristik dari nilon 6,6 termasuk: </span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Lipatan dan kusut bisa panas-set pada suhu yang lebih tinggi </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Lebih kompak struktur molekul </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Pelapukan yang lebih baik sifat; tahan sinar matahari lebih baik </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Lebih lembut "Tangan" </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Titik lebur yang lebih tinggi (256 ° C) </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Superior colorfastness </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Excellent abrasi perlawanan </span></li>
</ul><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Di sisi lain, nilon 6 mudah pewarna, lebih mudah memudar, tetapi memiliki dampak resistensi yang lebih tinggi, daya serap kelembaban yang lebih cepat, elastisitas lebih besar dan pemulihan elastis. </span></div><h3 style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="font-weight: normal; line-height: 150%;">3. Sifat Nylon</span></span></h3><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">nilon memiliki kemampuan menjadi sangat berkilau, semilustrous atau membosankan. </span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">.</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Daya tahan: serat tinggi ketahanan digunakan untuk sabuk pengaman, kabel ban, kain balistik dan penggunaan lainnya. </span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Perpanjangan Tinggi </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Excellent abrasi perlawanan </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sangat ulet (kain nilon yang panas-set) </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Membuka jalan untuk pakaian yang mudah perawatan </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Tinggi resistensi terhadap serangga, jamur, hewan, serta cetakan, jamur, busuk dan banyak bahan kimia </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Digunakan dalam karpet dan stoking nilon </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Mencair bukan terbakar </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Digunakan dalam banyak aplikasi militer </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Bagus tertentu kekuatan </span></li>
<li class="MsoNormal" style="background-color: #f3f3f3; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(0, 0, 0); font-size: small; line-height: 150%;"><span style="color: white;">Transparan di bawah sinar inframerah (-12dB</span>)</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Semua nilon rentan terhadap hidrolisis, terutama oleh </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="text-decoration: none;">asam kuat</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> , reaksi dasarnya kebalikan dari reaksi sintetis yang ditunjukkan di atas. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="text-decoration: none;">Berat molekul</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> produk nilon sehingga menyerang tetes cepat, dan retak membentuk cepat di zona terpengaruh. Semua Turunan dari nilon (seperti nilon 6) dipengaruhi lebih dari anggota yang lebih tinggi seperti nilon 12. Ini berarti bahwa bagian-bagian nilon tidak dapat digunakan dalam kontak dengan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="text-decoration: none;">asam sulfat</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> misalnya, seperti elektrolit yang digunakan dalam </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="text-decoration: none;">baterai timbal-asam</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Ketika sedang dibentuk, nilon harus dikeringkan untuk mencegah </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><span style="text-decoration: none;">hidrolisis</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dalam barel mesin cetak karena air pada suhu tinggi juga dapat menurunkan polimer. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">4. Penggunaan Nylon</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Nylon dapat digunakan sebagai bahan matriks dalam material komposit , dengan penguat serat seperti kaca atau serat karbon, dan memiliki lebih tinggi kepadatan dari nilon murni. </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">komposit termoplastik tersebut (25% serat gelas) yang sering digunakan dalam komponen mobil sebelah mesin, seperti manifold intake, dimana ketahanan panas yang baik dari bahan-bahan tersebut membuat mereka pesaing layak untuk logam.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Beberapa Penggunaan</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> <b>Utama Serat Nylon :</b></span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Pakaian:</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Blus, gaun, pakaian yayasan, kaus kaki, lingerie, pakaian dalam, jas hujan, pakaian ski, windbreakers, pakaian renang, dan siklus pakai </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Perabotan Rumah:</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Seprei, karpet, tirai, upholstery </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Kegunaan:</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Ban kabel, selang, ban dan kursi ikat pinggang, parasut, string raket, tali dan jaring, kantong tidur, terpal, tenda, benang, monofilamen pancing, benang gigi </span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">5. Nylon dan Lingkungan</span></div><h2 style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span class="mw-headline" style="font-size: small;"><span lang="EN-US" style="font-style: normal; line-height: 150%;">Insenerasi dan daur ulang</span></span></h2><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Berbagai nilon pecah adan mebentuk asap api berbahaya, dan asap beracun atau abu, biasanya mengandung hidrogen sianida . membakar nilon untuk memulihkan energi tinggi yang digunakan untuk membuat mereka biasanya mahal, sehingga sebagian besar nilon mencapai pembuangan sampah, busuk sangat lambat . <span style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(238, 238, 238);">Beberapa cara </span><span style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(238, 238, 238);">daur ulang</span><span style="-moz-background-inline-policy: continuous; background: none repeat scroll 0% 0% rgb(238, 238, 238);"> dilakukan pada nilon, biasanya dengan membuat pelet untuk digunakan kembali dalam industri ini, namun hal ini dilakukan pada skala yang lebih rendah</span></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: normal; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US">Tips Umum Perawatan Serat Nylon</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> </span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 115%;">Sebagian besar barang yang terbuat dari nilon bisa dicuci mesin dan kacau dikeringkan pada suhu rendah. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 115%;">Gunakan air hangat dan menambahkan pelembut kain dengan siklus bilasan akhir. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 115%;">Hapus artikel dari pengering segera setelah siklus jatuh selesai. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 115%;">Jika menyetrika diperlukan, gunakan setrika hangat. <i>(Untuk petunjuk perawatan khusus, lihat garmen yang dijahit-in label perawatan.)</i></span></li>
</ul><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 115%;"><i> </i> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-34140139628453372032011-02-09T06:23:00.001-08:002011-08-11T23:57:55.511-07:00POLIKARBONAT<div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">1. Pengantar</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Polikarbonat</span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> adalah suatu kelompok <span style="text-decoration: none;">polimer termoplastik</span>, mudah dibentuk dengan menggunakan <span style="text-decoration: none;">panas</span>. Plastik jenis ini digunakan secara luas dalam <span style="text-decoration: none;">industri kimia</span> saat ini. Plastik ini memiliki banyak keunggulan, yaitu ketahanan termal dibandingkan dengan plastik jenis lain, tahan terhadap benturan, dan sangat bening. Dalam <span style="text-decoration: none;">identifikasi plastik</span>, polikarbonat berada pada nomor 7.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Polikarbonat disebut demikian karena plastik ini terdiri dari <span style="text-decoration: none;">polimer</span> dengan gugus <span style="text-decoration: none;">karbonat</span> (-O-(C=O)-O-) dalam <span style="text-decoration: none;">rantai molekuler</span> yang panjang. Tipe polikarbonat yang paling umum adalah <span style="text-decoration: none;">bisfenol A</span> (BPA). Polikarbonat adalah material yang tahan lama dan dapat dilaminasi menjadi <span style="text-decoration: none;">kaca anti peluru</span>. Meski memiliki ketahanan yang tinggi terhadap benturan, namun polikarbonat cukup mudah tergores sehingga dibutuhkan pelapisan keras (<span style="text-decoration: none;">hard coating</span>) untuk membuat <span style="text-decoration: none;">lensa</span> kaca mata dan eksterior otomotif menggunakan polikarbonat dan material optis lainnya karena polikarbonat sangat bening dan memiliki kemampuan mentransmisikan <span style="text-decoration: none;">cahaya</span> yang sangat baik dibandingkan dengan jenis <span style="text-decoration: none;">kaca</span> lainnya. Sifat polikarbonat mirip dengan <span style="text-decoration: none;">polimetil metakrilat</span> (akrilik), namun polikarbonat lebih kuat dan dapat digunakan pada suhu tinggi, meski lebih mahal.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polikarbonat akan mengalami <span style="text-decoration: none;">transisi gelas</span> pada temperatur 150 <sup>o</sup>C sehingga polikarbonat akan menjadi lembek secara bertahap di atas temperatur ini, dan mulai mencair pada temperatur 300 <sup>o</sup>C.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">2. Pembuatan Polikarbonat</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Polikarbonat dapat dibuat dengan menggunakan <span style="text-decoration: none;">bisfenol A</span> dan <span style="text-decoration: none;">fosgen</span> (karbonil diklorida, COCl<sub>2</sub>). Langkah awal dalam sintesis polikarbonat adalah dengan melakukan <span style="text-decoration: none;">deprotonisasi</span> bisfenol A dengan <span style="text-decoration: none;">natrium hidroksida</span> sehingga terbentuk <span style="text-decoration: none;">air</span>. Reaksinya adalah sebagai berikut:</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(CH<sub>3</sub>)<sub>2</sub>-C-(C<sub>6</sub>H<sub>6</sub>)<sub>2</sub>-(OH)<sub>2</sub> + 2 NaOH ---> (CH<sub>3</sub>)<sub>2</sub>-C-(C<sub>6</sub>H<sub>6</sub>)<sub>2</sub>-O<sup>2-</sup> + 2 Na<sup>+</sup> + 2 H<sub>2</sub>O</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Molekul <span style="text-decoration: none;">oksigen</span> pada bisfenol yang terdeprotonisasi bereaksi dengan fosgen melalui <span style="text-decoration: none;">adisi</span> karbonil dan menghasilkan <span style="text-decoration: none;">ion Cl<sup>-</sup></span>. Reaksinya adalah sebagai berikut:</span></div><pre style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">(CH<sub>3</sub>)<sub>2</sub>-C-(C<sub>6</sub>H<sub>6</sub>)<sub>2</sub>-O<sup>2-</sup> + Cl-(C=O)-Cl ---> (CH<sub>3</sub>)<sub>2</sub>-C-(C<sub>6</sub>H<sub>6</sub>)<sub>2</sub>-(O-(C=O)-Cl)(O<sup>-</sup>) + Cl<sup>-</sup></span></pre><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Lalu gugus <span style="text-decoration: none;">kloroformat</span> (O-(C=O)-Cl) yang terbentuk menempel pada gugus bisfenol yang lainnya sehingga rantai panjang polikarbonat terbentuk dan meninggalkan ion Cl<sup>-</sup>.</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">3. Sifat Polikarbonat</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Dibawah ini merupakan sifat-sifat dari Polikarbonat :</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Defleksi suhu di 0,46 MPa (oC) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">135</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 135 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Berat jenis</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">1.2</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 1.2 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">konstan pada 60Hz Dielektrik </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">3.2</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 3.2 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Kekuatan dielektrik (v / MIL) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">380</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 380 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Faktor disipasi pada 60Hz </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">0.001</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 0.001 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Perpanjangan% (istirahat) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">5</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 5 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Lentur modulus (GPa) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">30.036</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 30.036 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Kekuatan kelenturan (MPa) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">103.5</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 103.5 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Dampak kekuatan, Izod (J / cm) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">8.54</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 8.54 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Indeks bias </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">1.586</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 1.586 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Titik didih</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">310</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 310 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Daya tarik (MPa) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">63.5</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 63.5 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;">Volume resistivitas (ohm-cm) </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span class="google-src-text" style="font-size: small;"><span lang="EN-US">10~17</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"> 10 ~ 17 </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Kompatibilitas terhadap </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">bahan kimia</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> menunjukkan kemungkinan terjadinya reaksi antara polikarbonat dengan bahan kimia sehingga dapat menjadi pertimbangan mengenai bahan pembersih jenis apa yang dapat digunakan. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Alkohol</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> adalah salah satu bahan yang direkomendasikan untuk membersihkan peralatan polikarbonat, terutama membersihkan dari endapan minyak dan kotoran. Terkadang, larutan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">boraks</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dalam air juga digunakan.</span></div><table border="0" cellpadding="0" class="MsoNormalTable" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><tbody>
<tr> <td colspan="3" style="padding: 0.75pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Kompatibilitas dengan beberapa bahan kimia</span></div></td> </tr>
<tr> <td style="padding: 0.75pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Akan merusak polikarbonat</span></b></span></div></td> <td style="padding: 0.75pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Membutuhkanperhatian khusus</span></b></span></div></td> <td style="padding: 0.75pt;"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Dipertimbangkan aman</span></b></span></div></td> </tr>
<tr> <td style="padding: 0.75pt;" valign="top"><ul type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Alkali" title="Alkali"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Alkali</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> pemutih seperti </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Natrium_hipoklorit&action=edit&redlink=1" title="Natrium hipoklorit (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">natrium hipoklorit</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Aseton" title="Aseton"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Aseton</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Akrilonitril&action=edit&redlink=1" title="Akrilonitril (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Akrilonitril</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Amonia" title="Amonia"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Amonia</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Amil_asetat&action=edit&redlink=1" title="Amil asetat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Amil asetat</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_hidrofluorat&action=edit&redlink=1" title="Asam hidrofluorat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam hidrofluorat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> terkonsentrasi</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_hidroklorat&action=edit&redlink=1" title="Asam hidroklorat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam hidroklorat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> terkonsentrasi</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_sulfur" title="Asam sulfur"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam sulfur</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Benzena" title="Benzena"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Benzena</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Brom" title="Brom"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Brom</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Butil_asetat&action=edit&redlink=1" title="Butil asetat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Butil asetat</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dimetilformamida&action=edit&redlink=1" title="Dimetilformamida (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Dimetilformamida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Iodium" title="Iodium"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Iodium</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kloroform" title="Kloroform"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Kloroform</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Metanol" title="Metanol"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Metanol</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Metil_etil_keton&action=edit&redlink=1" title="Metil etil keton (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Metil etil keton</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Natrium_hidroksida" title="Natrium hidroksida"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Natrium hidroksida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Monomer </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sianoakrilik&action=edit&redlink=1" title="Sianoakrilik (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Sianoakrilik</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Stirena&action=edit&redlink=1" title="Stirena (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Stirena</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Tetrakloroetilena" title="Tetrakloroetilena"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Tetrakloroetilena</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Toluena" title="Toluena"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Toluena</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Xilena&action=edit&redlink=1" title="Xilena (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Xilena</span></a></span></li>
</ul></td> <td style="padding: 0.75pt;" valign="top"><ul type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_formiat" title="Asam formiat"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam formiat</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_peklorat&action=edit&redlink=1" title="Asam peklorat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam peklorat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> terkonsentrasi</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakar_jet" title="Bahan bakar jet"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Bahan bakar jet</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bensin" title="Bensin"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Bensin</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Gliserin&action=edit&redlink=1" title="Gliserin (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Gliserin</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Minyak_diesel" title="Minyak diesel"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Minyak diesel</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Minyak_pemanas&action=edit&redlink=1" title="Minyak pemanas (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Minyak pemanas</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sikloheksana&action=edit&redlink=1" title="Sikloheksana (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Sikloheksana</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sulfur_dioksida&action=edit&redlink=1" title="Sulfur dioksida (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Sulfur dioksida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Terpentin&action=edit&redlink=1" title="Terpentin (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Terpentin</span></a></span></li>
</ul></td> <td style="padding: 0.75pt;" valign="top"><ul type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Air" title="Air"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Air</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> pada suhu kamar</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Amonium_klorida&action=edit&redlink=1" title="Amonium klorida (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Amonium klorida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_hidrofluorat&action=edit&redlink=1" title="Asam hidrofluorat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam hidrofluorat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> 5%</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_hidroklorat&action=edit&redlink=1" title="Asam hidroklorat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam hidroklorat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> 20%</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_asetat" title="Asam asetat"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam asetat</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_sitrat" title="Asam sitrat"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Asam sitrat</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> 10%</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Antimon_triklorida&action=edit&redlink=1" title="Antimon triklorida (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Antimon triklorida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Boraks" title="Boraks"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Boraks</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dalam </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Air" title="Air"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">air</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Butana" title="Butana"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Butana</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Etil_alkohol&action=edit&redlink=1" title="Etil alkohol (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Etil alkohol</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Etilen_glikol&action=edit&redlink=1" title="Etilen glikol (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Etilen glikol</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Formaldehida" title="Formaldehida"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Formaldehida</span></a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> 10%</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Isopropil_alkohol&action=edit&redlink=1" title="Isopropil alkohol (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Isopropil alkohol</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Karbon_dioksida" title="Karbon dioksida"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Karbon dioksida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Karbon_monoksida" title="Karbon monoksida"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Karbon monoksida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kalsium_hipoklorit&action=edit&redlink=1" title="Kalsium hipoklorit (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Kalsium hipoklorit</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kalsium_klorida&action=edit&redlink=1" title="Kalsium klorida (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Kalsium klorida</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Merkuri" title="Merkuri"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Merkuri</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Metana" title="Metana"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Metana</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigen" title="Oksigen"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Oksigen</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ozon" title="Ozon"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Ozon</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfur" title="Sulfur"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Sulfur</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tembaga_sulfat&action=edit&redlink=1" title="Tembaga sulfat (halaman belum tersedia)"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Tembaga sulfat</span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Urea" title="Urea"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Urea</span></a></span></li>
</ul></td> </tr>
</tbody></table><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Pemaparan polikarbonat dengan air pada temperatur di atas 60 <sup>o</sup>C menyebabkan degradasi dapat terjadi. Penggunaan alkali pemutih atau pembersih dapat melepaskan monomer bisfenol A, yang diketahui sebagai perusak </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">endokrin</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">4. Penggunaan Polikarbonat</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polikarbonat menjadi material pembentuk alat-alat rumah tangga yang umum, sama halnya seperti di industri dan laboratorium, terutama dalam aplikasi yang berhubungan dengan kemampuan material ini, yaitu ketahanan terhadap benturan keras, ketahan terhadpa temperatur, dan sifat optisnya.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Metode transformasi pada resin polikarbonat yang utama diantaranya:</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">ekstrusi</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> menjadi tube, batang, dan bentuk lainnya</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">ekstrusi</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dengan menggunakan silinder menjadi lebaran dengan ketebalan di bawah 1 mm hingga 15 mm yang bisa digunakan secara langsung atau dibuat menjadi bentuk lain menggunakan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><i><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">thermoforming</span></i></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> atau teknik fabrikasi sekunder seperti pembengkokan, pengeboran, penggulungan, pemotongan dengan laser, dan sebagainya</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><i><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Injection molding</span></i></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> menjadi suatu bentuk tertentu</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Aplikasi berupa lembaran diantaranya:</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Papan iklan</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Banguan: atap, pelapis dinding, dan sebagainya</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Industri: badan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">mesin</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, panel instrumen, pelindung, dan sebagainya</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Aplikasi hasil injeksi diantaranya:</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Compact disk</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Botol minum, gelas minum</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Peralatan laboratorium</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Lensa penerangan, lensa kaca mata, lensa pengaman, lensa lampu otomotif, dan sebagainya</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Untuk aplikasi yang mengakibatkan tereksposnya material oleh </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">sinar UV</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> atau </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">cuaca</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, perlakuan khusus terhadap permukaan diperlukan, misalnya pelapisan (untuk mencegah </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">abrasi</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">), </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">koekstrusi</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> atau yang lainnya.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Beberapa jenis polikarbonat digunakan dalam aplikasi medis karena polikarbonat aman dipanaskan pada temperatur 120 <sup>o</sup>C di mana temperatur tersebut berguna untuk </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">mensterilkan</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> peralatan medis.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Merek dagang</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Nama dagang lain dari polikarbonat diantaranya:</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Calibre dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Dow Chemicals</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Lupilon dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Mitsubishi Engineering-Plastics Corp.</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Lexan</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dari SABIC Innovative Plastics (sebelumnya bernama </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">General Electric</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Plastic)</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Makrolife dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Arlaplast</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Makrolon dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Bayer</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Panlite dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Teijin</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Chemical Limited</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Tarflon dari </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Idemitsu Kosan Co.Ltd</span></span></li>
</ul><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai<a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;"> </span></span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-19692961049957643532011-02-09T06:17:00.001-08:002011-08-11T23:50:16.543-07:00POLITETRAFLUOROETILEN (PTFE)<div style="color: black;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Ketahanan listrik (khususnya sifat khas frekuensi tinggi) baik sekali, unggul dalam ketahan panas dan ketahanan dingin. Indeks ketahanan abrasi rendah sekali yang berarti bahwa bahan tak saling melekat dengan zat lain. Resin ini secara kimia stabil dengan kristalinitas sangat tinggi. Warnanya putih seperti lilin, lebih keruh daripada polietilen. Bahan ini merupakan resin terberat diantara resin yang dipergunakan dalam praktek, massa jenisnya 2,1- 2,3.</span></div><div class="separator" style="clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig3erjUELcTO-WX_OIgXzwmjnCYHtI6X9-cfBuiivnv_nV0pWwiGWICdcDpyQYaOFZ7xZ6AqSHUQ9-redzTxzp3dQtFw3UrM3TTJvPJs2dxeQWSVZiMd9ch5j8GyrPHE620qHj0VSDhARZ/s1600/PTFE.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig3erjUELcTO-WX_OIgXzwmjnCYHtI6X9-cfBuiivnv_nV0pWwiGWICdcDpyQYaOFZ7xZ6AqSHUQ9-redzTxzp3dQtFw3UrM3TTJvPJs2dxeQWSVZiMd9ch5j8GyrPHE620qHj0VSDhARZ/s1600/PTFE.png" /></a></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Sifat mekaniknya hampir sama seperti polietilen bermassa jenis tinggi. Suhu deformasi termal pada 4,6 kgf/cm<sup>2</sup> adalah 120 °C dapat digunakan untuk waktu lebih lama pada 90 - 260°C. Ketahanan panasnya sekitar 288°C. Kristalinitasnya hilang bila melewati 300°C, dan kekuatan tariknya berkurang sangat cepat. Perubahan volume karena suhu dapat diamati. Mengenai sifat kimianya, zat ini hanya diserang secara bertahap oleh logam alkali dan oleh gas flour yang tinggi konsentrasinya, tetapi tak pernah diserang oleh aqua regia, asam nitrat panas, asam sulfat panas dan soda kaustik panas berkonsentrasi tinggi, karena merupakan resin terkuat. Karena tak larut dalam pelarut, maka kemampuan pemoresannya jelek. Ketahanan melar dan ketahanan abrasi tak selalu menguntungkan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Mengenai sifat listriknya, bahan ini unggul dalam isolasi listrik, dan kurang dipengaruhi oleh suhu dan kelembaban.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Dengan menggunakan ketahanan kimia terbaik, bahan ini secara luas digunakan untuk gasket, pembungkus, selang dan pipa. Umurnya dapat dikatakan semi permanen. Dengan memanfaatkan ketahanan geseknya yang rendah, bahan ini banyak digunakan untuk dudukan katup, bantalan, cincin torak, dan sebagainya. Cukup banyak digunakan untuk penggoreng yang tak lekat, setrika dan alat rumah tangga lainnya. Secara luas dipergunakan sebagai komponen listrik yang tak terdegradasi. Juga digunakan untuk pembuluh darah buatan dan material lain yang vital.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-68510134132541436282011-02-09T06:16:00.001-08:002011-08-11T23:50:24.778-07:00POLIPROPILEN<div style="color: black;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"></span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Bahan baku polipropilen didapat dengan menguraikan petroleum (naftan) dengan cara yang sama seperti pada etilen. Menurut proses yang serupa dengan metoda tekanan rendah untuk polietilen, mempergunakan katalis Zieger – Natta, polipropilen dengan keteraturan ruang dapat diperoleh dari propilen.</span></div><div class="separator" style="clear: both; color: black; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBRxloFy7xvQ8G4-UnN6kC56yRf0i7JVc2u9JDSDN5SHFhiRb0hnMo6DecJltE_WTFHVpr_FvagCBmMEEushzrsbc4KV0wofhEpHBTVVAbUeQ8eBlLSGQsHLaP8jELB-_s296Zq7tEdqyV/s1600/polipropilen.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="89" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBRxloFy7xvQ8G4-UnN6kC56yRf0i7JVc2u9JDSDN5SHFhiRb0hnMo6DecJltE_WTFHVpr_FvagCBmMEEushzrsbc4KV0wofhEpHBTVVAbUeQ8eBlLSGQsHLaP8jELB-_s296Zq7tEdqyV/s320/polipropilen.png" width="320" /></a></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Polipropilen ataktik tanpa keteraturan ruang dan mempunyai titik lunak rendah dipisahkan oleh ekstraksi dengan pentan dan disisihkan.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat – sifat</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Sifat – sifat polipropilen serupa dengan sifat – sifat polietilen. Massa jenisnya rendah (0,90 – 0,92). Termasuk kelompok yang paling ringan diantara bahan polimer. Dapat terbakar jika dinyalakan. Dibandingkan dengan polietilen massa jenis ti</span> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">http://sofarsoiknow.blogspot.com/2010_08_01_archive.htmlnggi, titik lunaknya tinggi sekali (176°C, T<sub>m</sub>), kekuatan tarik, kekuatan lentur dan kekakuannya lebih tinggi, tetapi ketahanan impaknya rendah terutama padasuhu rendah. Sifat tembus cahayanya pada pencetakan lebih baik daripada polietilen dengan permukaan yang mengkilap, penyusutannya pada pencetakan kecil, penampilan dan ketelitian dimensinya lebih baik. Sifat mekaniknya dapat ditingkatkan sampai batas tertentu dengan jalan mencampurkan serat gelas. Pemuaian termal juga dapat diperbaiki sampai setingkat dengan resin termoset. Sifat – sifat listriknya hampir sama dengan sifat – sifat listrik polietilen. Ketahanan kimianya kira – kira sama bahkan lebih baik daripada polietilen massa jenis tinggi. Ketahanan retak – tegangannya sanat baik. Dalam hidrokarbon aromatik dan hidrokarbon yang terklorinasi, larut pada 80°C atau lebih, tetapi pada suhu biasa hanya memuai. Oleh karena itu sukar untuk diolah dengan perekatan dan pencapan seperti halnya dengan polietilen yang memerlukan perlakuan tertentu pada permukaannya.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Molekul polipropilen mengandung atom karbon tertier dengan gugus metil rantai utama. Atom hidrogen terikat pada atom karbon tertier yang mudah bereaksi dengan oksigen dan ozon, yang menyebabkan ketahanan oksidasinya lebih kecil daripada polietilen. Di lain pihak karena suhu pengolahan lebih tinggi daripada polietilen, oksidasi harus dicegah. Fenol alkil dipakai sebagai anti oksidasi yang dikombinasikan dengan senyawa belerang organic atau senyawa amin.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Agar degradasi oleh sinar Ultra Violet secara efektif dapat dikurangi, maka dicampurkan bubuk karbon sebagai bahan pengabsorb UV. Polipropilen mempunyai tembus cahaya jauh lebih baik daripada polietilen, karena itu dipakai sebagai bahan pada pembuatan film. Dengan mempergunakan bahan penginti kristal, ukuran kristal dapat ibuat lebih kecil agar lebih transparan, yang juga memperbaiki kekakuannya dan kekuatan impaknya pada suhu rendah. Sebagai penginti dipergunakan bahan Na, Zn, Al dan garam – garam logam lainnya dari asam karboksilat aromatik. Permeabilitas gas polipropilen lebih baik daripada polietilen, karena itu perlu berhati – hati untuk mencegah dispersi pada pengepakan wangi – wangian tersebut.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">b.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mampu cetak </span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Polipropilen mempunyai sifat mampu cetak yang baik seperti halnya polietilen. Seperti telah diutarakan di atas polipropilen mempunyai faktor penyusutan cetakan yang lebih kecil dibandingkan dengan polietilen yang bermassa jenis tinggi, pada kondisi optimal dapat diperoleh produk dengan ketelitian dimensinya bai dan tegangan sisa yang kecil.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">c.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Penggunaan</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Hampir sama seperti polietilen, popliropilen banyak diguanakan sebagai bahan dalam produksi peralatan meja makan, keranjang, peralatan kamar mandi, keperluan rumah tangga, mainan, peralatan listrik, barang – barang kecil, komponen mobil, dan seterusnya. Penggunaan yang luas itu berkat mampu cetaknya yang baik, permukaannya yang licin, mengkilap dan tembus cahaya. Film yang diregangkan pada dua arah sumbu kuat dan baik ketahanan impaknya pada suhu rendah. Untuk memperbaiki permeabilitas gas dan ketahanan terhadap panas telah dikembangkan berbagai macam laminasi film. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Benang celah dibuat dengan cara meregangkan film sampai putus pada panjang yang sama, dan benang pisah dengan robekan yang banyak, dipakai untuk membuat tali dan pita untuk keperluan pengepakan. Serat dipergunakan untuk tambang, karpet, tirai dan bahkan yang diceetak tiup untuk berbagai macam botol.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><br />
</div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-25254378229031053282011-02-09T06:06:00.001-08:002011-08-11T23:59:14.227-07:00POLIETILEN<div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">PENDAHULUAN</span></b></span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polimerisasi</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polimerisasi </span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">merupakan suatu jenis reaksi kimia dimana monomer-monomer bereaksi untuk membentuk rantai yang besar.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dua jenis utama dari reaksi polimerisasi adalah <b>polimerisasi adisi </b>dan <b>polimerisasi kondensasi</b>. Jenis reaksi yang monomernya mengalami perubahan reaksi tergantung pada strukturnya. Suatu polimer adisi memiliki atom yang sama seperti monomer dalam unit ulangnya, sedangkan polimer kondensasi mengandung atom-atom yang lebih sedikit karena terbentuknya produk sampingan selama berlangsungnya proses polimerisasi.</span></div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">1.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polimer Adisi </span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Reaksi pembentukan teflon dari monomer-monomernya tetrafluoroetilen, disebut <b>reaksi adisi. </b>Perhatikan <b>Gambar 1</b> yang menunjukkan bahwa monomer etilena mengandung ikatan rangkap dua, sedangkan di dalam polietilena tidak terdapat ikatan rangkap dua.</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj_KIWHVk2R69wP1XnCtIldMOU8qVHugGgfGkSvDrFv_DERw_epMzMdZA2LZIp7UWrAhPzv7S05qwuqEQhV6nl7avX-38EkxClOUbrBoghyCyNydhUbwIbLRguCOpic3ysZAHOnbT72zfQ/s1600/polimer+adisi.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="140" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj_KIWHVk2R69wP1XnCtIldMOU8qVHugGgfGkSvDrFv_DERw_epMzMdZA2LZIp7UWrAhPzv7S05qwuqEQhV6nl7avX-38EkxClOUbrBoghyCyNydhUbwIbLRguCOpic3ysZAHOnbT72zfQ/s400/polimer+adisi.png" width="400" /></a></span></div></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Gambar 1. </span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Monomer etilena mengalami reaksi adisi membentuk polietilena yang digunakan sebagai tas plastik, pembungkus makanan, dan botol. Pasangan elektron ekstra dari ikatan rangkap dua pada tiap monomer etilena digunakan untuk membentuk suatu ikatan baru menjadi monomer yang lain</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Menurut jenis reaksi <b>adisi</b> ini, monomer-monomer yang mengandung ikatan rangkap dua saling bergabung, satu monomer masuk ke monomer yang lain, membentuk rantai panjang. Produk yang dihasilkan dari reaksi polimerisasi adisi mengandung semua atom dari monomer awal. Berdasarkan <b>Gambar 1</b>, yang dimaksud <b>polimerisasi adisi</b> adalah <i>polimer yang terbentuk dari reaksi polimerisasi disertai dengan pemutusan ikatan rangkap diikuti oleh adisi dari monomermonomernya yang membentuk ikatan tunggal</i>. Dalam reaksi ini tidak disertai terbentuknya molekul-molekul kecil seperti H2O atau NH3.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Contoh lain dari polimer adisi</span><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> adalah</span><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span><span style="font-size: small; line-height: 150%;">s</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">uatu film plastik yang tipis terbuat dari monomer etilen dan permen karet dapat dibentuk dari monomer vinil asetat.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dalam reaksi polimerisasi adisi, umumnya melibatkan reaksi rantai. Mekanisme polimerisasi adisi dapat dibagi menjadi tiga tahap</span><span style="font-size: small; line-height: 150%;">. </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sebagai contoh mekanisme polimerisasi adisi dari pembentukan polietilena</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">a) <b>Inisiasi</b>, untuk tahap pertama ini dimulai dari penguraian inisiator dan adisi molekul monomer pada salah satu radikal bebas yang terbentuk. Bila kita nyatakan radikal bebas yang terbentuk dari inisiator sebagai R’, dan molekul monomer dinyatakan dengan CH2 = CH2, maka tahap inisiasi dapat digambarkan sebagai berikut:</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhG4VIAksnBFnqU2c0-NHS6A0ejP42sOzuK6szUndLHxgotDzOrA2rJiEtmjilpIRBWBYQBptyPFbm4uSCFGP4Kq5RcLhC4-xbPcMwRrU8ZEFnHSC4jUQ0sBgp_uW4hUA6E_nMBsJGeugnY/s1600/inisiasi.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhG4VIAksnBFnqU2c0-NHS6A0ejP42sOzuK6szUndLHxgotDzOrA2rJiEtmjilpIRBWBYQBptyPFbm4uSCFGP4Kq5RcLhC4-xbPcMwRrU8ZEFnHSC4jUQ0sBgp_uW4hUA6E_nMBsJGeugnY/s1600/inisiasi.png" /></a></span></div><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">b) <b>Propagasi</b>, dalam tahap ini terjadi reaksi adisi molekul monomer pada radikal monomer yang terbentuk dalam tahap inisiasi</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWA2YTwx1457qr6tsF0btw1cfw31QqM1VTYjXN6SZOFzZpFn1ch_bd4kcIxFzoNI1n47dMvSanM2hZJXLxn7smDr0vwQXcvFSGaHVgwyjigSrby4lGdZFwLn03AWstTgHyajZcNim373-g/s1600/propagasi.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWA2YTwx1457qr6tsF0btw1cfw31QqM1VTYjXN6SZOFzZpFn1ch_bd4kcIxFzoNI1n47dMvSanM2hZJXLxn7smDr0vwQXcvFSGaHVgwyjigSrby4lGdZFwLn03AWstTgHyajZcNim373-g/s1600/propagasi.png" /></a></span></div><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Bila proses dilanjutkan, akan terbentuk molekul polimer yang besar, dimana ikatan rangkap C= C dalam monomer etilena akan berubah menjadi ikatan tunggal C – C pada polimer polietilena</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">c) <b>Terminasi</b>, dapat terjadi melalui reaksi antara radikal polimer yang sedang tumbuh dengan radikal mula-mula yang terbentuk dari inisiator (R’) CH2 – CH2 + R </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">à</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> CH2 – CH2- R atau antara radikal polimer yang sedang tumbuh dengan radikal polimer lainnya, sehingga akan membentuk polimer dengan berat molekul tinggi R-(CH2)n-CH2° + °CH2-(CH2)n-R’ </span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">à</span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> R-(CH2)n-CH2CH2-(CH2)n-R’ Beberapa contoh polimer yang terbentuk dari polimerisasi adisi dan reaksinya antara lain.</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polivinil klorida</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">n CH2 = CHCl → [ - CH2 - CHCl - CH2 - CHCl - ]n Vinil klorida polivinil klorida</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Poliakrilonitril</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">n CH2 = CHCN → [ - CH2 - CHCN - ]n</span></div><ul style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polistirena</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ2Ob7aB5zeqk-Kcnr7C1q7vmFLKuX4lua_Ces_nVBySkLBrDQ-n8LzC24sSKGB4NWLYGN-Qtun6p2iFiKDjR_M_FGapcrNpGdVqbcB_DBEUAVlvZsVIY1M7XDkAYNBbu5noOEhBQhL1oa/s1600/terminasi.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="131" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ2Ob7aB5zeqk-Kcnr7C1q7vmFLKuX4lua_Ces_nVBySkLBrDQ-n8LzC24sSKGB4NWLYGN-Qtun6p2iFiKDjR_M_FGapcrNpGdVqbcB_DBEUAVlvZsVIY1M7XDkAYNBbu5noOEhBQhL1oa/s320/terminasi.png" width="320" /></a></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraph" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">2.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polimer Kondensasi </span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polimer kondensasi terjadi dari reaksi antara gugus fungsi pada monomer yang sama atau monomer yang berbeda. Dalam polimerisasi kondensasi kadang-kadang disertai dengan terbentuknya molekul kecil seperti H2O, NH3, atau HCl.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Di dalam jenis reaksi polimerisasi yang kedua ini, monomer-monomer bereaksi secara adisi untuk membentuk rantai. Namun demikian, setiap ikatan baru yang dibentuk akan bersamaan dengan dihasilkannya suatu molekul kecil – biasanya air – dari atom-atom monomer. Pada reaksi semacam ini, tiap monomer harus mempunyai dua gugus fungsional sehingga dapat menambahkan pada tiap ujung ke unit lainnya dari rantai tersebut. Jenis reaksi polimerisasi ini disebut <b>reaksi kondensasi</b>.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAPhxcMv6XgDM5xkAjuhvR5u98CigJ0Nc8X-vW2O-c73pNl8zPuBhpxJ4bwAzGtNpD5H8Yfgij_ev6ooA-VLks2eFLbbdDNqPolkqCmGAphOL1v64snRcFlH9IwkgLcglpz1w3zl3PdGNs/s1600/polimerisasi+kondensasi.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="93" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAPhxcMv6XgDM5xkAjuhvR5u98CigJ0Nc8X-vW2O-c73pNl8zPuBhpxJ4bwAzGtNpD5H8Yfgij_ev6ooA-VLks2eFLbbdDNqPolkqCmGAphOL1v64snRcFlH9IwkgLcglpz1w3zl3PdGNs/s400/polimerisasi+kondensasi.png" width="400" /></a></span></div><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Dalam polimerisasi kondensasi, suatu atom hidrogen dari satu ujung monomer bergabung dengan gugus-OH dari ujung monomer yang lainnya untuk membentuk air. Reaksi kondensasi yang digunakan untuk membuat satu jenis nilon ditunjukkan pada <b>Gambar 3</b></span><span style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%;">.</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Gambar 3. </span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Kondensasi terhadap dua monomer yang berbeda yaitu 1,6 – diaminoheksana dan asam adipat yang umum digunakan untuk membuat jenis nylon. Nylon diberi nama menurut jumlah atom karbon pada setiap unit monomer. Dalam gambar ini, ada enam atom karbon di setiap monomer, maka jenis nylon ini disebut nylon 66.</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">POLIETILEN</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">1</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polietilen adalah suatu bahan yang termasuk dalam golongan polimer, dalam bahasa komersial lebih dikenal dengan nama plastik, karena bahan tersebut bersifat termoplastik. Jika polietilen diradiasi, maka bahan tersebut akan mengalami perubahan strukturnya, yang pada umumnya akan terjadi perubahan sifat-sifat fisisnya. Perubahan sifat- sifat fisis yang paling menonjol, adalah terjadinya pembentukan ikat silang. Sejalan dengan pembentukan ikat silang, beberapa informasi yang dapat diperoleh, yaitu : </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">1.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Harga Derajat kristalinitas, yang diuji dengan difraksi sinar-x.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">2.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Kekuatan tarik, diuji dengan peralatan mesin instron-500.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">3.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Titik leleh, diuji dengan alat DSC-40. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Pengaruh radiasi terhadap pembentukan ikat silang, lebih ditekankan pada permasalahan yang berkaitan dengan struktur molekul, kekuatan tarik dan titik leleh.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">a.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Jenis dan cara produksi</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Polietilen dibuat dengan jalan polimerisasi gas etilen, yang dapat diperoleh dengan member hydrogen gas petroleum pada pemecahan minyak (nafta), gas alam atau asetilen. Polimerisasi etilen ditunjukkan pada reaksi di bawah.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEionyQ15uduEXnoocF2ihAJVNq9dWpyUSRRsUANApyGxTdatt4qgACip53wRaUnANRCTgoR4j4nU_8qCgIuNVsD4TSef_Iyk9dqIDowuqvRZfXZ8a_Gu1GnJOUfAE1MZ4siL1H0di8FVizd/s1600/polieyilen+reaksi.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEionyQ15uduEXnoocF2ihAJVNq9dWpyUSRRsUANApyGxTdatt4qgACip53wRaUnANRCTgoR4j4nU_8qCgIuNVsD4TSef_Iyk9dqIDowuqvRZfXZ8a_Gu1GnJOUfAE1MZ4siL1H0di8FVizd/s1600/polieyilen+reaksi.png" /></a></span></div></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Yang digolongkan menjadi polietilen tekanan tinggi, tekanan medium dan tekanan rendah oleh tekanan pada polimerisasinya, atau masing – masing menjadi polietilen masa jenis rendah (LDPE) dengan massa jenis 0,910 – 0,926, polietilen massa jenis medium (MDPE) dengan massa jenis 0,941 – 0,965, menurut massa jenisnya, karena sifat – sifatnya erat hubungannya dengan massa jenisnya (kristalinitas). Termasuk polipropilen yang semua disebut polyolefin. Sebagai tambahan, semuanya adalah polietilen dengan berat molekul rendah (1.000 – 12.000), polietilen dengan berat molekul sangat tinggi (1 – 4 juta) demikian juga polietilen yang dikopolimerkan, polietilen yang diikat silangkan dan polietilen dibusakan.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Berikut adalah penjelasan mengenai berbagai jenis polietilen yang diklasifikasikan berdasarkan kepadatan dan percabangan molekulnya.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">1)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena bermassa molekul sangat tinggi</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>Ultra high molecular weight polyethylene</i>) (UHMWPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">UHMWPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> adalah polietilena dengan massa molekul sangat tinggi, hingga jutaan. Biasanya berkisar antara 3.1 hingga 5.67 juta. Tingginya massa molekul membuat plastik ini sangat kuat, namun mengakibatkan pembentukan rantai panjang menjadi </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%;">struktur kristal</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> tidak efisien dan memiliki kepadatan lebih rendah dari pada HDPE. UHMWPE bisa dibuat dengan teknologi katalis, dan katalis Ziegler adalah yang paling umum. Karena ketahanannya terhadap penyobekan dan pemotongan serta bahan kimia, jenis plastik ini memiliki aplikasi yang luas. UHMWPE digunakan sebagai onderdil mesin pembawa kaleng dan botol, bagian yang bergerak dari mesin pemutar, roda gigi, penyambung, pelindung sisi luar, bahan anti peluru, dan sebagai implan pengganti bagian pinggang dan lutut dalam operasi.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">2)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena berdensitas tinggi</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>High density polyethylene</i>) (HDPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">HDPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dicirikan dengan densitas yang melebihi atau sama dengan 0.941 g/cm<sup>3</sup>. HDPE memiliki derajat rendah dalam percabangannya dan memiliki kekuatan antar molekul yang sangat tinggi dan kekuatan tensil. HDPE bisa diproduksi dengan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%;">katalis kromium/silika</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%;">katalis Ziegler-Natta</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, atau </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%;">katalis metallocene</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">. HDPE digunakan sebagai bahan pembuat botol susu, botol/kemasan deterjen, kemasan margarin, pipa air, dan tempat sampah.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">3)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polietilena <i>cross-linked </i>(<i>Cross-linked polyethylene</i>) (PEX atau XLPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">PEX</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> adalah polietilena dengan kepadatan menengah hingga tinggi yang memiliki sambungan <i>cross-link</i> pada struktur polimernya. Sifat ketahanan terhadap temperatur tingi meningkat seperti juga ketahanan terhadap bahan kimia.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">4)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena berdensitas menengah</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>Medium density polyethylene</i>) (MDPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">MDPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dicirikan dengan densitas antara 0.926–0.940 g/cm<sup>3</sup>. MDPE bisa diproduksi dengan katalis kromium/silika, katalis Ziegler-Natta, atau katalis metallocene. MDPE memiliki ketahanan yang baik terhadap tekanan dan kejatuhan. MDPE biasa digunakan pada pipa gas.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">5)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena berdensitas rendah</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>Low density polyethylene</i>) (LDPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">LDPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dicirikan dengan densitas 0.910–0.940 g/cm<sup>3</sup>. LDPE memiliki derajat tinggi terhadap percabangan rantai panjang dan pendek, yang berarti tidak akan berubah menjadi struktur kristal. Ini juga mengindikasikan bahwa LDPE memiliki kekuatan antar molekul yang rendah. Ini mengakibatkan LDPE memiliki kekuatan tensil yang rendah. LDPE diproduksi dengan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">polimerisasi radikal bebas</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">6)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena linier berdensitas rendah</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>Linear low density polyethylene</i>) (LLDPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">LLDPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dicirikan dengan densitas antara 0.915–0.925 g/cm<sup>3</sup>. LLDPE adalah polimer linier dengan percabangan rantai pendek dengan jumlah yang cukup signifikan. Umumnya dibuat dengan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">kopolimerisasi</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> etilena dengan rantai pendek </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">alfa-olefin</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> (1-</span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">butena</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, 1-</span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">heksena</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, 1-</span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">oktena</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, dan sebagainya). LLDPE memiliki kekuatan tensil yanglebih tinggi dari LDPE, dan memiliki ketahanan yang lebih tinggi terhadap tekanan.</span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">7)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><b><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Polietilena berdensitas sangat rendah</span></b></span><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"> (<i>Very low density polyethylene</i>) (VLDPE)</span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">VLDPE</span></b></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> dcirikan dengan densitas 0.880–0.915 g/cm<sup>3</sup>. VLDPE adalah polimer linier dengan tingkat percabangan rantai pendek yang sangat tinggi. Umumnya dibuat dengan kopolimerisasi etilena dengan rantai pendek alfa-olefin.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">b.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Sifat – Sifat</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Secara kimia polietilen merupakan parafin yang mempunyai berat molekul tinggi. Karena itu sifat – sifatnya serupa dengan sifat parafin. Terbakar kalau dinyalakan dan menjadi cair, menjadi rata kalau dijatuhkan di atas air.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(1)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Hubungan dengan massa jenis</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Dengan cara polimerisasi etilen yang berbeda didapat struktur molekul yang berbeda pula. Pada polietilen massa jenis rendah, molekul – molekulnya tidak mengkristal secara baik tetapi mempunyai banyak cabang. Di pihak lain, polietilen tekanan rendah kurang bercabang dan merupakan rantai lurus, karena itu massa jenisnya lebih besar sebab mengkristal secara baik sehingga mempunyai kristalinitas tinggi. Karena kristal yang terbentuk baik itu mempunyai gaya antar molekul kuat, maka bahan ini memiliki kekuatan mekanik yang tinggi dan titik lunak yang tinggi pula.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Tabel di bawah menunjukkan hubungan antara massa jenis dan sifat – sifat lain </span></div><div style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7mElwTZ7DmUJ7WTHRFYk6kF9UrE4gyzvnrEBQYJoA7SXw_TxOj49gLb3ZG-80vnzhKS92_7Uxxxl-CoAp9W2cw7JpUQkzAPHtfu-qg9uBWbbPspnMIA8KOfw8hiyIeAPGBFGmgh6o7KV8/s1600/polieyilen.png" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="147" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7mElwTZ7DmUJ7WTHRFYk6kF9UrE4gyzvnrEBQYJoA7SXw_TxOj49gLb3ZG-80vnzhKS92_7Uxxxl-CoAp9W2cw7JpUQkzAPHtfu-qg9uBWbbPspnMIA8KOfw8hiyIeAPGBFGmgh6o7KV8/s200/polieyilen.png" width="200" /></a></span></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small;">klik untuk mrmperbesar gambar</span></td></tr>
</tbody></table><span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span><br />
<span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(2)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Hubungan dengan berat molekul </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Sifatnya cukup berubah oleh perubahan massa jenis. Kalau massa jenis (kristalinitas) sama, sifat – sifat mekanik dan mampu olahnya berbeda menurut ukuran molekul. Karena berat molekul kecil, kecairannya pada waktu cair lebih baik, sedangkan ketahanan akan zat pelarut dan kekuatannya menurun. Polietilen pada suhu tetap 190°C diekstruksi melalui lubang dengan diameter 2,1 mm dan panjang 8 mm, memberikan 2161 g selama 10 menit. Jumlah yang terekstruksikan dalam gram adalah indeks cair. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> (3)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sifat – sifat listrik</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Polietilen merupakan polimer non polar yang khas memiliki sifat – sifat listrik yang baik. Terutama sangat baik dalam sifat khas frekuensi tinggi, banyak dipakai sebagai bahan isolasi untuk radar, TV dan berbagai alt komunikasi. Akan mempunyai sifat lebih baik lagi jika massa jenisnya lebih tinggi.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(4)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Sifat – sifat kimia</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Polietilen adalah bahan polimer yang sifat – sifat kimianya cukup stabil tahan berbagai bahan kimia kecuali halida dan oksida kuat. Polietilen larut dalam hidrokarbon aromatik dan larutan hidrokarbon yang terklorinasi di atas suhu 70°C, tetapi tidak ada pelarut yang dapat melarutkan polietilen secara sempurna pada suhu biasa. Karena bersifat non polar, polietilen tidak mudah diolah dengan merekat dan mencap. Perlu perlakuan tambahan tertentu seperti oksidasi pada permukaan atau pengubahan struktur permukaannya oleh sinar elektron yang kuat. Kalau dipanaskan tanpa berhubungan dengan oksigen, hanya mencair sampai 300°C, kemudian terurai karena termal jika melampaui suhu tersebut. Tetapi jika dipanaskan dengan disertai adanya oksigen akan teroksidasi walaupun baru 50°C. Karena polietilen lemah terhadap sinar UV, bahan anti oksida seperti turunan naftilamin atau bahan pengabsorb UV seperti serbuk karbon, bensofenon, ester asam salisil, dicampurkan untuk memperbaiki ketahanan UV, perlu menjadi perhatian karena polietilen akan retak di bawah pengaruh tegangan apabila berhubungan dengan berbagai surfaktan, minyak mineral, alkali, alcohol, dsb.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(5)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Permeabilitas gas</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Film polietilen sangat sukar ditembus air, tetapi mempunyai permeabilitas cukup tinggi terhadap CO<sub>2</sub>, pelarut organic, parfum, dsb. Polietilen massa jenis tinggi kurang permeabel daripada polietilen dengan massa jenis rendah.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">c.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Polietilen Keperluan Khusus</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(1)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polietilen berat molekul rendah (1.000 – 12.000)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Dapat diperoleh berbagai mutu mulai dari pelumas pada suhu sampai bahan dengan titik cair 100°C tergantung pada massa jenis dan berat molekulnya. Dipergunakan untuk memperbaiki mampu cetak dengan mencampur atau dipakai untuk membuat kertas tahan air, kain tanpa tenunan, pelapis, dan seterusnya dengan jalan pelapisan. Dipakai juga untuk membebaskan cetakan, permolisan, dsb.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(2)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polietilen berat molekul sangat tinggi (1 – 4 juta)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Bahan ini sukar untuk diolah karena kecairannya yang buruk, walaupun agak lunak dengan meningkatnya suhu. Tetapi bahan ini mempunyai ketahanan impak yang baik, ketahanan abrasi sangat baik, mempunyai sifat mekanik yang baik dan pemelaran yang kecil pada suhu sekitar 100°C.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(3)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polietilen berikatan silang</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Jika secara antar molekul diikat silangkan oleh penyinaran sinar radioaktif, energy tinggi seperti dengan sinar elektron, sinar beta, sinar gama, dan seterusnya, kekuatan tarik, ketahanan retak – tegangan menjadi lebih baik dan titik lunaknya meningkat (250°C).</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">(4)<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Polietilen busa</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Jika polietilen diikat silangkan dan dibusakan, massa jenisnya bervariasi dari daerah yang cukup lebar. Maka bahan ini dapat dipergunakan untuk isolasi dan bahan akustik. Bahan busa rendah dipakai sebagai pengganti bahan kayu.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">d.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Mampu Olah</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Polietilen mudah diolah, maka dari itu sering dicetak dengan penekanan, injeksi, ekstruksi peniupan dan dengan hampa udara. Perlu diperhatikan bahwa penyusutannya tinggi.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">e.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Penggunaan</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> Pada suhu rendah bersifat fleksibel tahan impak dan tahan bahan kimia. Karena itu dipakai untuk berbagai keperluan termasuk untuk permbuatan berbagai wadah, alat dapur, berbagai barang kecil, botol – botol, tempat minyak tanah, film, pipa, isolator kabel listrik, serat, kantong tempat sampah dan sebagainya.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">f.<span style="font-size-adjust: none; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Masalah lingkungan</span></b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Penggunaan polietilena yang sangat luas menjadi </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">masalah lingkungan</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> yang amat serius. Polietilena dikategorikan sebagai sampah yang sulit didegradasi oleh alam, membutuhkan waktu ratusan tahun bagi alam untuk mendegradasinya secara efisien.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">Pada bulan Mei tahun 2008, Daniel Burd, remaja </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Kanada</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> berusia 16 tahun, memenangkan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Canada-Wide Science Fair</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> di </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Ottawa</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;"> setelah menemukan </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><i><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Sphingomonas</span></i></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, tipe bakteri yang mampu mendegradasi polietilena. Bersama bakteri </span><span lang="EN-US" style="font-size: small;"><i><span style="line-height: 150%; text-decoration: none;">Pseudomonas</span></i></span><span lang="EN-US" style="font-size: small; line-height: 150%;">, bakteri itu mampu mendegradasi lebih cepat.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="color: black; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: small;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a></span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-10679957906830338052011-02-09T05:45:00.001-08:002011-08-11T23:59:32.412-07:00SENG<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div align="center" class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: -1cm;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">I.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Seng</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="color: black; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: 1cm;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> (<span style="text-decoration: none;">bahasa Belanda</span>: </span><i><span lang="NL" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">zink</span></i><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">) adalah </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">unsur kimia</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> dengan lambang kimia Zn, </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">nomor atom</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> 30, dan massa atom relatif 65,39. Ia merupakan unsur pertama </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">golongan 12</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> pada </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">tabel periodik</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Beberapa aspek kimiawi seng mirip dengan </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">magnesium</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">. Hal ini dikarenakan ion kedua unsur ini berukuran hampir sama. Selain itu, keduanya juga memiliki </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">keadaan oksidasi</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> +2. Seng merupakan unsur paling melimpah ke-24 di kerak Bumi dan memiliki lima </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">isotop</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> stabil. </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">Bijih</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> seng yang paling banyak ditambang adalah </span><span lang="EN-US"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;">sfalerit</span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> (<span style="text-decoration: none;">seng sulfida</span>).</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: 1cm;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: -1cm;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">II.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Sifat Seng</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Kimia</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng memiliki konfigurasi elektron [Ar]3d<sup>10</sup>4s<sup>2</sup> dan merupakan unsur golongan 12 tabel periodik.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Reaktif </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Reduktor kuat </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jika dibakar menghasilkan lidah api berwarna hijau kebiruan dan mengeluarkan asap seng oksida </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng bereaksi dengan asam, basa, dan non-logam lainnya.<sup> </sup></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng yang sangat murni hanya akan bereaksi secara lambat dengan asam pada suhu kamar. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Asam kuat seperti asam klorida maupun asam sulfat dapat menghilangkan lapisan pelindung seng karbonat dan reaksi seng dengan air yang ada akan melepaskan gas hidrogen.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 70.9pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">b.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Fisik</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng merupakan logam yang berwarna putih kebiruan, berkilau, dan bersifat diamagnetik berstruktur kristal heksagonal.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keras dan rapuh pada kebanyakan suhu </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pada suhu 100-150 °C : dapat ditempa </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Suhu > 210 °C : kembali menjadi rapuh dan dapat dihancurkan menjadi bubuk dengan memukul-mukulnya </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mampu menghantarkan listrik. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">titik lebur (420 °C) dan tidik didih (900 °C) </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 49.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">c.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Mekanik</span></div><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse; margin-left: 62.1pt; width: 302px;"><tbody>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border: 1pt solid black; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat magnetik diamagnetik Resistivitas listrik</span></div></td> <td style="border-color: black black black -moz-use-text-color; border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">(20 °C) 59,0 nΩ·m</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 9.6pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 9.6pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktivitas termal</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 9.6pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">(300 K) 116 W/(m·K) </span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ekspansi termal</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">(25 °C) 30,2 µm/(m·K)</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kecepatan suara</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">3850 m/s</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus Young</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">108 GPa </span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus geser</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">43 GPa</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus ruah</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">70 GPa </span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Nisbah Poisson</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">0,25</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 12.1pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Skala kekerasan Mohs</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 12.1pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">2,5</span></div></td> </tr>
<tr style="height: 23.3pt;"> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; height: 23.3pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 99.25pt;" valign="top" width="132"><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 8.8pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kekerasan Brinell</span></div></td> <td style="border-color: -moz-use-text-color black black -moz-use-text-color; border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; height: 23.3pt; padding: 0.95pt 5.4pt 0cm; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 4.95pt; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">412 MPa </span></div></td> </tr>
</tbody></table><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: -1cm;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;"> III.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Keberadaan Seng</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Unsur ini biasanya ditemukan bersama dengan logam-logam lain seperti tembaga dan timbal dalam bijih logam. Sfalerit, yang merupakan salah satu bentuk kristal seng sulfida, merupakan bijih logam yang paling banyak ditambang untuk mendapatkan seng karena ia mengandung sekitar 60-62% seng.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: -1cm;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">IV.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Produksi Seng</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bijih utama seng adalah <i>sfarelit</i> atau <i>zinc blende</i>, mengandung <i>zinc sulfide </i>(ZnS). Bijih penting yang lain adalah <i>smithsonite</i> mengandung <i>zinc carbonate </i>(ZnCO<sub>3</sub>), dan <i>hemimorphate </i>mengandung <i>hydrous zinc silicate</i> (Zn<sub>4</sub>Si<sub>2</sub>O<sub>7</sub>OH-H<sub>2</sub>O)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">b.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><i><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sfarelit </span></i><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">harus dikonsentrasikan karena hanya mengandung sedikit sulfida seng (disebut <i>beneficiated</i>). Pertama bijih dihancurkan, digerinda dengan air pada ball mill untuk menghasilkan adukan rata (slurry). Lalu ditambahkan zat penghasil busa (<i>frothing agent</i>) untuk mendorong bahan mineral mengambang pada permukaan, sehingga dapat disaring/dipisahkan dari mineral yang tingkatnya lebih rendah. Sulfida seng dengan konsentrasi lebih tinggi lalu dipanggang pada suhu sekitar 1230<sup>o</sup> C, sehingga oksida seng (ZnO) dapat terbentuk dari reaksi tersebut.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">c.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Terdapat berbagai proses thermochemical digunakan untuk memisahkan Zn dari oksidanya, semua menggunakan Carbon. Carbon berikatan dengan oksigen membentuk CO dan/atau CO<sub>2</sub>. Sehingga Zn terbebas dalam bentuk uap (vapor) yang kemudian dipadatkan untuk memperoleh logam yang diinginkan.</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">d.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Proses elektrolisa juga digunakan luas, sekitar setengah dari produksi seng dunia. Proses ini dimulai dengan ZnO diencerkan memakai asam sulfat (H<sub>2</sub>SO<sub>4</sub>) menghasilkan Zinc sulfate (ZnSO<sub>4</sub>) dilanjutkan elektrolisa untuk memisahkan seng hingga dihasilkan logam murni. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify; text-indent: -1cm;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> V.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">Paduan Seng</span></b><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seng paduan–tuangan (Zinc die- casting Alloys)</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: 22.35pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Proses pengecoran merupakan salah satu proses pembentukan benda kerja yang efisien dan dapat membentuk benda kerja hingga bagian yang tersulit secara tepat dan akurat dengan sedikit atau tidak sama sekali memerlukan proses pemesinan (macining). Keberhasilan dalam proses pembentukan benda kerja dengan cara pengecoran relative ditentukan oleh tingkat kerumitan bentuk benda kerja itu sendiri.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: 22.35pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Paduan Seng merupakan </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">salah satu bahan cor yang baik dimana Seng memiliki titik cair yang rendah, sehingga dapat dibentuk dengan berbagai metoda pengecoran. Pressure die Casting dengan “hot chamber system” merupakan proses pengecoran yang paling mudah dan cepat.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 49.65pt; text-align: justify; text-indent: 22.35pt;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7WC12K-qKK7A1CGipZD5IUsoaP-fsDuwvFkTysBB7gOnMlaYmbBmU98E_JdzoM9n0lHP60KEFRaMzB8VnOzZbWoyaF7yIA2tt6IANxQIfH8-MsxDSG48zH7-VD2kPucojmcH6j8Ns9c93/s1600/Seng.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7WC12K-qKK7A1CGipZD5IUsoaP-fsDuwvFkTysBB7gOnMlaYmbBmU98E_JdzoM9n0lHP60KEFRaMzB8VnOzZbWoyaF7yIA2tt6IANxQIfH8-MsxDSG48zH7-VD2kPucojmcH6j8Ns9c93/s1600/Seng.png" /></a></div><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Paduan Seng yang dibentuk melalui proses pengecoran digunakan secara luas dalam pembuatan peralatan rumah tangga tempat peralatan optic, sound reproducing instrument part, mainan dan komponen ringan dari kendaraan dan lain lain. Paduan Seng juga dapat difinishing dengan pengecatan atau “electroplating”. Dalam pelaksanaannya Proses pembentukan benda kerja dengan cara pengecoran yang menggunakan paduan seng ini sering ditambahkan unsur Aluminium untuk menurunkan titik cairnya serta meningkatkan tegangannya dengan komposisi sebagaimana diperlihatkan pada bagian dari diagram keseimbangan dari paduan Seng- Aluminium berikut. Diagram kesimbangan paduan Seng-Aluminium (Gambar 1.18) mengindikasikan bahwa dengan penambahan sedikit kadar Aluminium yang masuk kedalam larutan padat dari Seng akan menghasilkan <b>eutectic </b>dimana pada Aluminium mengandung 5 % Seng. Sebagaimana dilakukan pada beberapa jenis paduan lainnya dimana dilakukan “ageing” untuk penuaan melalui pemadatan cepat dalam proses die-Casting, walaupun mengakibatkan penurunan angka kekerasan,</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">n</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ilai impact serta kekuatan tariknya akan tetapi keuletan (ductility) nya akan meningkat secara actual tergantung pada lamanya proses dan kondisi ageing tersebut, biasanya mencapai 5 minggu. Dengan demikian akan diperoleh sifat yang disebut “original-properties”. Setelah proses ageing ini Casting akan menyusut untuk waktu selama 8 tahun dengan kehilangan dimensinya sebesar 0,0015 mm/mm, akan tetapi keadaan ini dapat direduksi dengan proses stabilizing yakni memberikan pemanasan pada temperature 1000 C sebelum machining.</span><br />
<br />
<a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-50276610582293552012011-02-09T05:41:00.001-08:002011-02-09T18:37:01.844-08:00SELENIUM<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16pt;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Selenium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Se dan nomor atom 34. Ditemukan oleh Berzellius pada tahun 1817, yang menemukannya bergabung bersama tellurium (namanya diartikan sebagai bumi). Selenium adalah trace mineral yang sangat penting bagi kesehatan yang baik tetapi diperlukan hanya dalam jumlah kecil. Selenium adalah dimasukkan ke dalam protein untuk membuat selenoproteins, yang enzim antioksidan penting. Sifat antioksidan dari selenoproteins membantu mencegah kerusakan sel dari radikal bebas. Radikal bebas yang alami dengan produk dari metabolisme oksigen yang dapat berkontribusi terhadap perkembangan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. selenoproteins lainnya membantu mengatur fungsi tiroid dan berperan dalam sistem kekebalan. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Selenium adalah mineral penting yang sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai antioksidan untuk meredam aktivitas radikal bebas. Selenium tidak diproduksi oleh tubuh, tetapi diperoleh dari konsumsi makanan sehari-hari. Selenium merupakan mineral penting yang berfungsi untuk mempertahankan kesehatan dan mencegah penyakit. Sebagai bagian dari enzim anti oksidan, Selenium berperan dalam sistem pertahanan tubuh. Dalam kapasitas anti oksidannya, selenium bekerja sama dengan vitamin E untuk mencegah terjadinya kerusakan sel tubuh.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Orang dewasa dianjurkan untuk mengonsumsi, 55 mikrogram (mcg) selenium setiap hari. Namun perempuan dewasa yang sedang hamil dianjurkan meningkatkan asupan selenium menjadi 60 mcg per hari. Kebutuhan tersebut akan meningkat saat seorang ibu harus menyusui, menjadi sebesar 70 mcg per hari.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Bayi dan balita membutuhkan lebih banyak Selenium pada masa pertumbuhan Kebutuhan akan Selenium bagi bayi usia 0–6 bulan adalah 10 mcg per hari dan 15 mcg per hari untuk anak usia 6–12 bulan. ASI adalah sumber selenium terbaik. X Selenium yang terdapat dalam ASI tergantung pada asupan makan ibu dan tahap menyusuinya. Bahan makanan sumber Selenium antara lain: daging, ikan, dan sereal. Kebutuhan akan selenium bayi dan anak terus meningkat seiring cepatnya pertumbuhan mereka.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sumber Selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium ditemukan dalam beberapa mineral yang cukup langka seperti kruksit dan klausthalit. Beberapa tahun yang lalu, selenium didapatkan dari debu cerobong asap yang tersisa dari proses bijih tembaga sulfida. Sekarang selenium di seluruh dunia dihasilkan dari pemurnian kembali logam anoda dari proses elektrolisis tembaga. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium terjadi secara alami dalam beberapa bentuk anorganik, termasuk selenide, selenate, dan Selenite. Dalam tanah, selenium paling sering terjadi dalam bentuk larut seperti selenate (analog dengan sulfat), yang tercuci ke sungai sangat mudah oleh limpasan. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium memiliki peran biologis, dan ini ditemukan dalam senyawa organik seperti dimetil selenide, selenomethionine, selenocysteine, dan methylselenocysteine. Dalam senyawa selenium memainkan peran analog dengan belerang. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium ini paling sering dihasilkan dari bijih sulfida selenide di banyak, seperti tembaga, perak, atau timah. Hal ini diperoleh sebagai hasil sampingan dari pengolahan bijih ini, dari lumpur anoda kilang tembaga dan lumpur dari ruang utama tanaman asam sulfat. Lumpur tersebut dapat diproses oleh sejumlah sarana untuk memperoleh selenium gratis. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Alam sumber selenium termasuk tanah kaya selenium tertentu, dan selenium yang telah bioconcentrated oleh tanaman tertentu. sumber antropogenik selenium termasuk pembakaran batubara dan pertambangan dan peleburan bijih sulfida.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium juga dapat ditemukan di beberapa daging dan makanan laut. Hewan yang memakan biji-bijian atau tanaman yang tumbuh di tanah kaya selenium memiliki tingkat yang lebih tinggi selenium dalam otot mereka. Di AS, daging dan roti merupakan sumber selenium yang umum diet. Beberapa kacang-kacangan juga sumber selenium.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Cara memperoleh selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium diperoleh dari memanggang endapan hasil elektrolisis dengan soda atau asam sulfat, atau dengan meleburkan endapan tersebut dengan soda dan niter (mineral yang mengandung kalium nitrat).</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat umum selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium berada dalam beberapa bentuk allotrop, walaupun hanya dikenal tiga bentuk. Selenium bisa didapatkan baik dalam struktur amorf maupun kristal. Selenium amorf bisa berwarna merah (bentuk serbuk) atau hitam (dalam bentuk seperti kaca). Selenium kristal monoklinik berwarna merah tua. Sedangkan selenium kristal heksagonal, yang merupakan jenis paling stabil, berwarna abu-abu metalik.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium menunjukkan sifat fotovoltaik, yakni mengubah cahaya menjadi listrik, dan sifat fotokonduktif, yakni menunjukkan penurunan hambatan listrik dengan meningkatnya cahaya dari luar (menjadi penghantar listrik ketika terpapar cahaya dengan energi yang cukup). Sifat-sifat ini membuat selenium sangat berguna dalam produksi fotosel dan exposuremeter untuk tujuan fotografi, seperti sel matahari. Di bawah titik cairnya, selenium adalah semikonduktor tipe p dan memiliki banyak kegunaan dalam penerapan elektronik .</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium telah dikatakan non toksik, dan menjadi kebutuhan unsur yang penting dalam jumlah sedikit. Namun asam selenida dan senyawa selenium lainnya adalah racun, dan reaksi fisiologisnya menyerupai arsen.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Fisik Selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Fase : solid</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Massa jenis (sekitar suhu kamar) : (gray) 4.81 g/cm³ </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Massa jenis (sekitar suhu kamar) : (alpha) 4.39 g/cm³ </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Massa jenis (sekitar suhu kamar) : (vitreous) 4.28 g/cm³ </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Massa jenis cair pada titik lebur : 3.99 g/cm³ </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Titik lebur : 494 K (221 °C, 430 °F) </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Titik didih : 958 K (685 °C, 1265 °F) </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Titik kritis : 1766 K, 27.2 MPa </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kalor peleburan : (gray) 6.69 kJ/mol </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kalor penguapan : 95.48 kJ/mol </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kapasitas kalor (25 °C) : 25.363 J/(mol·K)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">5.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Mekanik Selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus Young 10 GPa </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus geser 3.7 GPa </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus ruah 8.3 GPa </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Skala kekerasan Mohs 2.0</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">-<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kekerasan Brinell 736 Mpa</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">6.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kegunaan Selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 49.65pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Selenium digunakan dalam xerografi untuk memperbanyak salinan dokumen, surat dan lain-lain. Juga digunakan oleh industri kaca untuk mengawawarnakan kaca dan untuk membuat kaca dan lapisan email gigi yang berwarna rubi. Juga digunakan sebagai tinta fotografi dan sebagai bahan tambahan baja tahan karat.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 49.65pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Manfaatnya bagi tubuh</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Menangkal radikal bebas</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Tubuh setiap orang memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas yang bisa menghancurkan sel dan menimbulkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung dan penuaan dini. Di dalam tubuh, selenium bekerja sama dengan vitamin E sebagai zat antioksidan untuk memperlambat oksidasi asam lemak tak jenuh. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Meningkatkan kekebalan tubuh</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Selenium diketahui memperbaiki sistem imunitas (kekebalan tubuh) dan fungsi kelenjar tiroid. Hasil penelitian belakangan ini yang memastikan bahwa selenium dapat mencegah kanker (termasuk kanker kulit akibat paparan matahari) menambah pamornya sebagai mineral yang bermanfaat besar untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh manusia.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol; font-size: 12pt; line-height: 150%;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mempertahankan elastisitas</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 85.65pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Bersama vitamin E, selenium berfungsi mempertahankan elastisitas jaringan dan bila kadar selenium berkurang maka tubuh akan mengalami penuaan dini, yaitu kondisi sel yang rusak sebelum waktunya.</span></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">7.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Dosis dan bahaya selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Dewasa (18 tahun ke atas):</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">U.S. Recommended Dietary Allowance (RDA) </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk dewasa</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">: 80-200mcg. </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Spesifikasi </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">: 55mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk wanita dewasa</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">; 70mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk laki – laki dewasa</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">; 40-70mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk remaja laki - laki</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">, 45-55mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk remaja perempuan</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">; 65mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk wanita hamil</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">; 75mcg </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">untuk ibu menyusui</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pencegahan kanker prostat : Dosis selenium berkaitan dengan penurunan risiko kanker prostat adalah 200 mcg setiap hari.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dosis harian maksimum : 400mcg per hari</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Anak-anak (berusia di bawah 18 tahun):</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><ul type="square"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">US Recommended Dietary Allowance (RDA) untuk bayi dan anak-anak : 10mcg selama 0-6 bulan; 15mcg setiap hari selama 6-12 bulan; 20mcg selama 1-6 tahun; 30mcg selama 7-10 tahun; 45 mcg untuk 11-14 tahun; 50mcg selama 5-18 tahun. Asupan untuk bayi sampai 6 bulan mungkin 2.1mcg/kg/day, dan untuk bayi 7-12 bulan dapat 2.2mcg/kg/day.</span></li>
</ul><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dosis harian maksimum : 45mcg selama 0-6 bulan; 60mcg untuk 7-12 bulan; 90mcg selama 1-3 tahun; 150mcg selama 4-8 tahun; 280mcg selama 9-13 tahun.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bahaya Selenium</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ò<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Toksisitas Kronis : toksisitas Selenium dapat menyebabkan gejala gastrointestinal, gangguan neuromuskuler-psikiatri, perubahan dermatologi , disfungsi hati, disfungsi ginjal, trombositopenia, dll.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ò<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Endokrin: efek awal keracunan selenium adalah gangguan fungsi endokrin, termasuk sintesis hormon tiroid. Kekurangan Selenium juga dapat memperburuk gangguan tiroid yang berkaitan dengan yodiumkekurangan.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ò<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Genitourinari : kadar selenium yang tinggi dapat menurunkan motilitas sperma.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ò<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Psikiatri: peneliti telah melaporkan selenium dengan kadar tinggi menyebabkan masalah perilaku seperti lekas marah atau kelelahan pada anak. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">8.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Penanganan</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Asam selenida pada konsentrasi 1.5 ppm tidak boleh ada dalam tubuh manusia. Selenium dalam keadaan padat, dalam jumlah yang cukup dalam tanah, dapat memberikan dampak yang fatal pada tanaman pakan hewan. Terpapar dengan senyawa selenium di udara tidak boleh melebihi kadar 0.2 mg/m3 (selama 8 jam kerja perhari-40 jam seminggu)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"><a href="http://www.bilangapa.co.cc/2011/01/daftar-pustaka.html"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span></a><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2263670399265043878.post-73964667294361502102011-02-09T05:37:00.001-08:002011-02-09T19:02:35.444-08:00.TIMAH.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah (Sn) </span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah adalah sebuah unsur kimia yang memiliki simbol Sn dan nomor atom 50. Timah dalam bahasa Inggris disebut sebagai Tin. Kata “Tin” diambil dari nama Dewa bangsa Etruscan “Tinia”. Nama latin dari timah adalah “Stannum” dimana kata ini berhubungan dengan kata “stagnum” yang dalam bahasa inggris bersinonim dengan kata “dripping” yang artinya menjadi cair/ basah, penggunaan kata ini dihubungkan dengan logam timah yang mudah mencair.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah biasa terbentuk oleh 9 isotop yang stabil. Ada 18 isotop lainnya yang diketahui.Timah merupakan logam berwarna putih keperakan, dengan kekerasan yang rendah, dapat ditempa ("malleable"), mempunyai sifat konduktivitas panas dan listrik yang tinggi, relatif lunak, tahan karat dan memiliki titik leleh yang rendah dan memilki struktur kristal yang tinggi. Jika struktur ini dipatahkan, terdengar suara yang sering disebut (tangisan timah) ketika sebatang unsur ini dibengkokkan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bentuk timah</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> :</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Unsur ini memiliki 2 bentuk alotropik pada tekanan normal. Jika dipanaskan, timah abu-abu (timah alfa) dengan struktur kubus berubah pada 13.2 derajat Celcius menjadi timah putih (timah beta) yang memiliki struktur tetragonal. Ketika timah didinginkan sampai suhu 13,2 derajat Celcius, ia pelan-pelan berubah dari putih menjadi abu-abu. Perubahan ini disebabkan oleh ketidakmurnian (impurities) seperti aluminium dan seng, dan dapat dicegah dengan menambahkan antimoni atau bismut. Timah abu-abu memiliki sedikit kegunaan. Timah dapat dipoles sangat licin dan digunakan untuk menyelimuti logam lain untuk mencegah korosi dan aksi kimia. Lapisan tipis timah pada baja digunakan untuk membuat makanan tahan lama.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Campuran logam timah sangat penting. Solder lunak, perunggu, logam babbit, logam bel, logam putih, campuran logam bentukan dan perunggu fosfor adalah beberapa campuran logam yang mengandung timah.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah dapat menahan air laut yang telah didistilasi dan air keran, tetapi mudah terserang oleh asam yang kuat, alkali dan garam asam. Oksigen dalam suatu solusi dapat mempercepat aksi serangan kimia-kimia tersebut. Jika dipanaskan dalam udara, timah membentuk Sn<sub>2</sub>, sedikit asam, dan membentuk stannate salts dengan oksida. Garam yang paling penting adalah klorida, yang digunakan sebagai agen reduksi. Garam timah yang disemprotkan pada gelas digunakan untuk membuat lapisan konduktor listrik. Aplikasi ini telah dipakai untuk kaca mobil yang tahan beku. Kebanyakan kaca jendela sekarang ini dibuat dengan mengapungkan gelas cair di dalam timah cair untuk membentuk permukaan datar (proses Pilkington).</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Baru-baru ini, campuran logam kristal timah-niobium menjadi superkonduktor pada suhu sangat rendah, menjadikannya sebagai bahan konstruksi magnet superkonduktif yang menjanjikan. Magnet tersebut, yang terbuat oleh kawat timah-niobium memiliki berat hanya beberapa kilogram tetapi dengan baterai yang kecil dapat memproduksi medan magnet hampir sama dengan kekuatan 100 ton elektromagnet yang dijalankan dengan sumber listrik yang besar.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sumber Timah (Sn) di Bumi</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mineral yang terkandung di dalam bijih timah pada umumnya mineral utama, yaitu cassiterite. Timah tidak ditemukan dalam unsur bebasnya dibumi akan tetapi diperoleh dari senyawaannya. Timah pada saat ini diperoleh dari mineral cassiterite atau tinstone. Cassiterite merupakan mineral oksida dari timah SnO<sub>2</sub>, dengan kandungan timah berkisar 78%. Contoh lain sumber biji timah yang lain dan kurang mendapat perhatian daripada cassiterite adalah kompleks mineral sulfide yaitu stanite (Cu<sub>2</sub>FeSnS<sub>4</sub>) merupakan mineral kompleks antara tembaga-besi-timah-belerang dan cylindrite (PbSn<sub>4</sub>FeSb<sub>2</sub>S<sub>14</sub>) merupakan mineral kompleks dari timbale-timah-besi-antimon-belerang dua contoh mineral ini biasanya ditemukan bergandengan dengan mineral logam yang lain seperti perak.</span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Timah merupakan unsur ke-49 yang paling banyak terdapat di kerak bumi dimana timah memiliki kandungan 2 ppm jika dibandingkan dengan seng 75 ppm, tembaga 50 ppm, dan 14 ppm untuk timbal. Cassiterite banyak ditemukan dalam deposit alluvial/alluvium yaitu tanah atau sediment yang tidak berkonsolidasi membentuk bongkahan batu dimana dapat dapat mengendap di dasar laut, sungai, atau danau. Alluvium terdiri dari berbagai macam mineral seperti pasir, tanah liat, dan batu-batuan kecil. Hampir 80% produksi timah diperoleh dari alluvial/alluvium atau istilahnya deposit sekunder. Diperkirakan untuk mendapatkan 1 Kg Cassiterite maka sekitar 7 samapi 8 ton biji timah/alluvial harus ditambang disebabkan konsentrasi cassiterite sangat rendah.</span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Dibumi timah tersebar tidak merata akan tetapi terdapat dalam satu daerah geografi dimana sumber penting terdapat di Asia tenggara termasuk china, Myanmar, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Hasil yang tidak sebegitu banyak diperoleh dari Peru, Afrika Selatan, UK, dan Zimbabwe.</span></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><i><b><span lang="EN-US">Cassiterite</span></b></i><b><span lang="EN-US"></span></b></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9XJmfW3n4H-DmB5AeEsu6dnSyQU17qN9l4j3aq66ccBdBieM3WuIm0pADod7FapbN5hAJMg9KI6_o-SW6YxWIYJRVfcdqjLmzUf46KOWAlieCcfrAAEeld8gM-ExNXRdaW3x8UybtHMN1/s1600/Sn-CAlsiterit.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9XJmfW3n4H-DmB5AeEsu6dnSyQU17qN9l4j3aq66ccBdBieM3WuIm0pADod7FapbN5hAJMg9KI6_o-SW6YxWIYJRVfcdqjLmzUf46KOWAlieCcfrAAEeld8gM-ExNXRdaW3x8UybtHMN1/s1600/Sn-CAlsiterit.png" /></a><b><span lang="EN-US"> <b>Cassiterite adalah mineral timah oksida dengan rumus SnO2. Berbentuk kristal dengan banyak permukaan mengkilap sehingga tampak seperti batu perhiasan. Kristal tipis Cassiterite tampak translusen. Cassiterite adalah sumber mineral untuk menghasilkan logam timah yang utama dan biasanya terdapat dialam di alluvial atau aluvium.</b></span></b></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><b><i><span lang="EN-US">Stannite</span></i></b><b><span lang="EN-US"></span></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZKDTj8y_FgKcXRUic0W4cVl3lT4Qoqno7Nm7rTe_kckIK-dIbAkAeKR6Nd1Gwh6OIiYkqIyId77PIeKq158kw0tqvZN3mCpZK32PQIarjxNkW4eL_CeTTtwV8HNUbTzEsASfaCZK1-JOW/s1600/sn-stannite.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZKDTj8y_FgKcXRUic0W4cVl3lT4Qoqno7Nm7rTe_kckIK-dIbAkAeKR6Nd1Gwh6OIiYkqIyId77PIeKq158kw0tqvZN3mCpZK32PQIarjxNkW4eL_CeTTtwV8HNUbTzEsASfaCZK1-JOW/s1600/sn-stannite.png" /></a></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><b><span lang="EN-US"> <b>Stannite adalah mineral sulfida dari tembaga, besi dan timah. Rumus kimianya adalah Cu2FeSnS4 dan merupakan salah satu mineral yang dipakai untuk memproduksi timah. Stannite mengandung sekitar 28% timah, 13% besi, 30% tembaga, dan 30% belerang. Stannite berwarna biru hingga abu-abu.</b></span></b></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><i><b><span lang="EN-US">Cylindrite</span></b></i><b><span lang="EN-US"><br />
<b>Cylindrite merupakan mineral sulfonat yang mengandung timah, timbal, antimon, dan besi. Rumus mineral ini adalah Pb2Sn4FeSb2S14. Cylindrite membentuk kristal pinakoidal triklinik dimana biasanya berbentuk silinder atau tube dimana bentuk nyatanya adalah gulungan dari lembaran kristal ini. Warna cylindrite adalah abu-abu metalik dengan spesifik gravity 5,4. Pertama kali ditemukan di Bolivia pada tahun 1893.</b></span></b></div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span lang="EN-US"> </span><b><span lang="EN-US"></span></b><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Umum Timah (Sn) </span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah merupakan logam perak keputih-putihan,</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> <i>ductile </i>dan memilki struktur kristal yang tinggi,</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam keadaan normal (13 – 160 °C), logam ini bersifat mengkilap dan mudah dibentuk. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah juga tidak mudah teroksidasi dalam udara sehingga tahan karat.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ditemukan dalam banyak alloy, dan digunakan untuk melapisi logam lainnya untuk mencegah karat.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Fisik Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Keadaan benda : Padat</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Titik lebur : 505.08 K (449.47 °F)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Titik didih : 2875 K (4716 °F)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Densitas : 7,365 g/cm3 (Sn putih) 5,769 g/cm3 (Sn abu-abu)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Volume molar : 16.29 ×10-6 m3/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kalor penguapan : 295.8 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kalor peleburan : 7.029 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kalor jenis : 27,112 J/molK</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Panas fusi : 7,03 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tekanan uap : 5.78 E-21 Pa at 505 K</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kecepatan suara : 2500 m/s pada 293.15 K </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sifat Mekanik Timah (Sn) </span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kekuatan tariknya rendah, sekitar 2000 psi</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Modulus Youngnya adalah 5,9-7,8 x 10^6 psi</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kekuatan Mohs 1,8 atau Brinell 5,0 (1000 kg, 10 mm)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Sifat Kimia Timah (Sn) </span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bobot atom : 118.710 sma</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">berat jenis : 7,3 g/cm3</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari atom : 145 (145) pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari kovalen : 141 pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari van der Waals : 217 pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konfigurasi elektron : [Kr]4d10 5s2 5p2</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Elektron per tingkat energi : 2, 8, 18, 18, 4</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bilangan oksidasi : 4,2, -4</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Nomor atom : 50</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Nomor massa : 118,71</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Elektronegatifitas : 1,96 (skala pauli)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Energi ionisasi 1 : 708,6 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Energi ionisasi 2 : 1411,8 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Energi ionisasi 3 : 2943,0 kJ/mol</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari atom : 140 pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari ikatan kovalen: 139 pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jari-jari van der waals : 217 pm</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Struktur kristal : tetragonal (Sn putih) kubik diamond (Sn abu-abu)</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Konduktifitas termal : 66,8 W/mK</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah merupakan logam lunah, fleksibel, dan warnanya abu-abu metalik. Timah tidak mudah dioksidasi dan tahan terhadap korosi disebabkan terbentuknya lapisan oksida timah yang menghambat proses oksidasi lebih jauh. Timah tahan terhadap korosi air distilasi dan air laut, akan tetapi dapat diserang oleh asam kuat, basa, dan garam asam. Proses oksidasi dipercepat dengan meningkatnya kandungan oksigen dalam larutan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Jika timah dipanaskan dengan adanya udara maka akan terbentuk SnO<sub>2</sub>.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah ada dalam dua alotrop yaitu timah alfa dan beta. Timah alfa biasa disebut timah abu-abu dan stabil dibawah suhu 13,2 °C dengan struktur ikatan kovalen seperti diamond. Sedangkan timah beta berwarna putih dan bersifat logam, stabil pada suhu tinggi, dan bersifat sebagai konduktor.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah larut dalam HCl, HNO<sub>3</sub>, H<sub>2</sub>SO<sub>4</sub>, dan beberapa pelarut organic seperti asam asetat asam oksalat dan asam sitrat. Timah juga larut dalam basa kuat seperti NaOH dan KOH.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah umumnya memiliki bilangan oksidasi +2 dan +4. Timah(II) cenderung memiliki sifat logam dan mudah diperoleh dari pelarutan Sn dalam HCl pekat panas.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah bereaksi dengan klorin secara langsung membentuk Sn(IV) klorida.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Hidrida timah yang stabil hanya SnH<sub>4</sub>.</span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Senyawaan Timah </span></b><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">(Sn)</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Senyawaan timah yang penting adalah organotin, SnO<sub>2</sub>, Stanat, timah klorida, timah hidrida, dan timah sulfide.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Senyawaan Organotin :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Seperti yang telah dijelaskan diatas senyawa organotin adalah senyawa yang dibangun dari timah dan substituen hidrokarbon sehingga terdapat ikatan C-Sn. Contoh beberapa senyawa organotin ini adalah:</span></div><ul style="margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tetrabutiltimah, dipakai sebagai material dasar untuk sintesis senyawaan di- dan tributil.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dialkil atau monoalkil-timah, dipakai sebagai stabilisator panas dalam pembuatan PVC.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Tributil-Timah oksida, dipakai untuk pengawetan kayu.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Trifenil-Timah asetat, merupakan kristal putih yang dipakai untuk insektisida dan fungisida.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Trifenil-timah klorida dipakai sebagai biosida</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Trimetil-timah klorida, dipakai sebagai biosida dan sintesis senyawa organic.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Trifenil-timah hidroksida, untuk fungisida dan engontrol serangga.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">dll</span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Senyawa organotin dibuat dari reagen Grignard dengan timahtetraklorida. Metode yang lain adalah dengan menggunakan reaksi Wurtz seperti senyawaan alkil natrium dengan tmah halide ataupun dengan menggunakan reaksi pertukaran antara timah halide dengan senyawaan organo-aluminium.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah Oksida :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Merupakan senyawa anorganik dengan rumus kimia SnO<sub>2</sub>. Oksida timah ini merupakan oksida timah yang paling penting dalam pebuatan logam timah. SnO<sub>2</sub> memiliki struktur kristal rutile dimana setiap 1 atom Sn berkoordinasi dengan 6 atom oksigen. SnO<sub>2</sub> tidak larut dalam air akan tetapi larut dalam asam dan basa kuat. SnO<sub>2</sub> larut dalam asam halide membentuk heksahalostanat seperti:</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">SnO<sub>2</sub> + 6HI -> H<sub>2</sub>SnI<sub>6</sub> + 2H<sub>2</sub>O</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Atau jika dilarutkan dalam asam maka:</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">SnO<sub>2</sub> + 6H<sub>2</sub>SO<sub>4</sub> -> Sn(SO<sub>4</sub>)<sub>2</sub> + 2H<sub>2</sub>O</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">SnO<sub>2</sub> larut dalam basa membentuk stanat dengan rumus umum Na<sub>2</sub>SnO<sub>3</sub>. SnO<sub>2</sub> digunakan bersama dengan vanadium oksida sebagai katalis untuk oksidasi senyawa aromatic, dipakai sebagai pelapis, ataupun sebagai bahan pembuatan organotin.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah(II) Klorida :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">SnCl<sub>2</sub> berupa padatan kristal berwarna putih, dapat membentuk dihidrat yang stabil. SnCl<sub>2</sub> dipakai sebagai reduktor dalam larutan asam, dan juga dalam cairan electroplating. SnCl<sub>2</sub> dibuat dengan cara reaksi gas HCl kering dengan logam Sn.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sn + 2HCl -> SnCl<sub>2</sub> + H<sub>2</sub></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">SnCl<sub>2</sub> memiliki satu pasangan electron bebas. Dalam bentuk fasa gas maka molekul SnCl<sub>2</sub> berbentuk bengkok, sedangkan pada bentuk padatan SnCl<sub>2</sub> membentuk rantai yang saling terhubung dengan jembatan klorida. Selain dipakai sebagai reduktor SnCl<sub>2</sub> juga dipakai sebagai katalis, reagen analisis untuk raksa, dan juga dipakai sebagai aditif makanan untuk mempertahankan warna dan sebagai antioksidan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah(IV) Klorida :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Disebut juga stani klorida atau timah tetraklorida merupakan senyawaan kimia dengan rumus SnCl<sub>4</sub>. Pada suhu kamar SnCl<sub>4</sub> ini merupakan cairan yang tidak berwarna dan akan membentuk kabut jika terjadi kontak dengan udara. SnCl<sub>4</sub> dipergunakan sebagai senjata kimia dalam perang dunia ke-1, dipakai untuk memperkuat gelas, dan sebagai bahan dasar pembuatan organotin.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah Sulfida :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Senyawaan timah dengan belerang terdapat sebagai SnS yaitu timah(II)sulfide dan ada dialam sebagai mineral herzenbergite. Pebuatan SnS adalah dibuat dengan mereaksikan belerang, SnCl2 dan H2S.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sn + S -> SnS</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> SnCl<sub>2</sub> + H<sub>2</sub>S -> SnS + 2HCl</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Sedangkan timah(IV) sulfide memiliki rumus SnS2 dan terdapat dialam sebagai mineral berndtite. Senyawa ini mengendap sebagai padatan berwarna coklat dengan penambahan H2S pada larutan senyawa timah(IV) dan banyak dipakai sebagai ornament dekoratif karena warnanya mirip emas.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah Hidrida :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Hidrida dari timah disebut sebagai stannan dan rumus formulanya adalah SnH<sub>4</sub>. Hidrida timah ini dapat dibuat dengan cara mereaksikan antara SnCl<sub>4</sub> dengan LiAlH<sub>4</sub>. Stannan terdekomposisi secara lambat menghasilkan loga timah dan gas hydrogen. Hidrida timah ini sangat analog dengan gas metana CH<sub>4</sub>.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Stanat :</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam ilmu kimia stanat berkoporasi dengan senyawaan:</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Ortostanat yang memiliki rumus kimia SnO<sub>4</sub><sup>4-</sup> contoh senyawaannya adalah K<sub>4</sub>SnO<sub>4</sub> atau Mg<sub>2</sub>SnO<sub>4</sub>.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Metastanat yaitu MSnO<sub>3</sub> atau M<sub>2</sub>SnO<sub>3</sub> yaitu campuran oksida atau polimerik anoin.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perlu dicatat bahwa asam stanit yang merupakan precursor stanat sebenarnya tidak terdapat dialam dan ini sebenarnya merupakan hidrat dari SnO<sub>2</sub>. Istilah stanat juga dipakai untuk sufiks penamaan senyawa misalnya SnCl<sub>6</sub><sup>2-</sup> hesaklorostanat.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></b><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Cara Memperoleh Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Timah diperoleh terutama dari mineral cassiterite yang terbentuk sebagai oksida. Timah terbentuk sebagai endapan primer pada batuan granit dan pada daerah sentuhan batuan endapan metamorf yang biasanya berasosiasi dengan turmalin dan urat kuarsa timah, serta sebagai endapan sekunder, yang di dalamnya terdiri dari endapan alluvium, elluvial, dan koluvium. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Wingdings 2"; font-weight: normal;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></b><b><span lang="EN-US">Cara Memproduksi Timah </span></b><b><span lang="EN-US">(Sn)</span></b><b><span lang="EN-US" style="font-weight: normal;"></span></b></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Berbagai macam metode dipakai untuk membuat timah dari biji timah tergantung dari jenis biji dan kandungan impuritas dari biji timah. Bijih timah yang biasa digunakan untuk produksi adalah dengan kandungan 0,8-1% (persen berat) timah atau sedikitnya 0,015% untuk biji timah berupa bongkahan-bongkahan kecil. Biji timah dihancurkan dan kemudian dipisahkan dari material-material yang tidak diperlukan, adakalanya biji yang telah dihancurkan dilewatkan dalam “floating tank” dan titambahkan zat kimia tertentu sehingga biji timahnya bisa terapung sehingga bisa dipisahkan dengan mudah.</span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Biji timah kemudian dikeringkan dan dilewatkan dalam alat pemisah magnetik sehingga kita dapat memisahkan biji timah dari impuritas yang berupa logam besi. Biji timah yang keluar dari proses ini memiliki konsentrasi timah antara 70-77% dan hampir semuanya berupa mineral Cassiterite.</span></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US">Cassiterite selanjutnya diletakkan dalam furnace bersama dengan karbon dalam bentuk coal atau minyak bumi. Adakalanya juga ditambahkan limestone dan pasir untuk menghilangkan impuritasnya kemudian material dipanaskan pada suhu 1400 °C. Karbon bereaksi dengan CO<sub>2</sub> yang ada didalam furnace membentuk CO, CO ini kemudian bereaksi dengan cassiterite membentuk timah dan karbondioksida. Logam timah yang dihasilkan dipisahkan melalui bagian bawah furnace untuk diproses lebih lanjut. Untuk memperoleh timah dengan kemurnian yang tinggi maka dapat dilakukan dengan menggunakan proses elektrolisis. Dengan cara ini kemurnian timah yang diperoleh bisa mencapai 99,8%.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kegunaan Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Untuk membuat kaleng (tim plate) berbagai macam produk,</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">melapisi kaleng yang tebuat dari besi yang akan melindungi besi dari perkaratan,</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">bahan baku logam pelapis,</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> solder(52%), </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> industri plating (16%), </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">bahan dasar kimia (13%)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">kuningan & perunggu (5,5%)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">industri gelas (2%)</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -36pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ü<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">dan berbagai macam aplikasi lain (11%).</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dampak Dari Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Timah juga terdapat dalam beberapa makanan. Jumlah timah yang sedikit dalam makanan tidak berbahaya. Limit dalam makanan di Amerika Serikat adalah 300 mg/kg. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Senyawa timah triakil dan triaril digunakan sebagai racun biologi (biocides) dan perlu ditangani secara hati-hati. </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Wingdings 2"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">ž<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Paduan Timah (Sn)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Logam timah banyak manfaatnya baik digunakan secara tunggal maupun sebagai paduan logam (alloy) dengan logam yang lain terutama dengan logam tembaga. Logam timah juga sering dipakai sebagai container dalam berbagai macam industri. Contoh-contoh paduan antara tembaga dan timah adalah:</span></div><ul style="margin-top: 0cm;" type="disc"><li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pewter, merupakan paduan antara 85-99% timah dan sisanya tembaga, antimony, bismuth, dan timbale. Banyak dipakai untuk vas, peralatan ornament rumah, atau peralatan rumah tangga.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Bronze adalah paduan logam timah dengan tembaga dengan kandungan timah sekitar 12%.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Fosfor Bronze adalah paduan bronze yang ditambahkan unsur fosfor.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Perunggu adalah paduan tembaga dan timah. </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></li>
</ul><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Courier New"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">o<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Mutu komersial biasanya mengandung timah 3-8% untuk produk tempa dan sampai dengan 12% untuk produk cor. </span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: "Courier New"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">o<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size-adjust: none; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Gunmetals adalah perunggu, yang juga mengandung seng</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Plating</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Logam timah banyak dipergunakan untuk melapisi logam lain seperti seng, timbale dan baja dengan tujuan agar tahan terhadap korosi. Aplikasi ini banyak dipergunakan untuk melapisi kaleng kemasan makanan dan pelapisan pipa yang terbuat dari logam.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Superkonduktor</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Timah memiliki sifat konduktor dibawah suhu 3,72 K. Superkonduktor dari timah merupakan superkonduktor pertama yang banyak diteliti oleh para ilmuwan contoh superkonduktor timah yang banyak dipakai adalah Nb3Sn.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: justify;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Solder</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Solder sudah banyak dipakai sejak dahulu kala. Timah dipakai dalam bentuk solder merupakan campuran antara 5-70% timah dengan timbale akan tetapi campuran 63% timah dan 37% timbale merupakan komposisi yang umum untuk solder. Solder banyak digunakan untuk menyambung pipa atau alat elektronik.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pembuatan Senyawa Organotin</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Senyawa organoti merupakan senyawa kimia yang terdiri dari timah (Sn) dengan hidrokarbon membentuk ikatan C-Sn. Senyawa ini merupakan bagian dari golongan senyawa organometalik. Senyawa ini banyak dipakai untuk sintesis senyawa organic, sebagai biosida, sebagai pengawet kayu, sebagai stabilisator panas, dan lain sebagainya.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Pembuatan Senyawaan Kimia Untuk Berbagai Keperluan</span></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"></span></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Logam timah juga dipakai untuk membuat berbagai maca senyawaan kimia. Salah satu senyawa kimia yang sangat penting adalah SnO2 dimana dipakai untuk resistor dan dielektrik, dan digunakan untuk membuat berbagai macam garam timah. Senyawa SnF2 merupakan aditif yang banyak ditambahkan pada pasta gigi. Senyaan timah, tembaga, barium, kalsium dipakai untuk pembuatan kapasitor. Dan tentu saja senyawaan kimia juga sering dipakai untuk pembuatan katalis.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dirangkum dari berbagai</span><a href="http://bilangapax.blogspot.com/2011/01/daftar-pustaka.html"> SUMBER</a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> </span></div>gruhttp://www.blogger.com/profile/13105756889741737748noreply@blogger.com7